Eskalasi Perang Rusia-Ukraina Menguat Batalkan Pertemuan Negara-Negara G7
Rabu, 16 Februari 2022 -
MerahPutih.com - Eskalasi konflik Rusia dengan Ukrania semakin berdampak luas. Terbaru, pertemuan pejabat keuangan dari negara-negara maju Kelompok Tujuh (G7) pada pekan ini bakal ditunda hingga 1 Maret akibat potensi pertempuran yang semakin menguat.
Penundaan diputuskan para petinggi G7 dalam rapat yang digelar Selasa malam (15/2). Awalnya, Para menteri keuangan dan gubernur bank sentral dari Amerika Serikat, Inggris, Jerman, Prancis, Italia, Kanada, Jepang, dan Uni Eropa dijadwalkan bertemu pada akhir pekan ini di sela-sela pertemuan pejabat Kelompok 20 negara ekonomi besar dunia (G20) pekan ini.
Pertemuan para pejabat keuangan G7 tertunda karena sebagian besar pejabat keuangan tidak menghadiri pertemuan G20 secara langsung, kata salah satu sumber, dilansir dari Reuters. Jerman memimpin forum G7 tahun ini.

Sebelumnya, para menteri keuangan G7 dari kelompok negara barat pada Senin (14/2) memperingatkan Rusia tentang konsekuensi ekonomi "besar" jika memilih untuk menyerang Ukraina. Dikutip Antara, negara-negara barat anggota G7 menjanjikan dukungan cepat dan tegas untuk ekonomi Ukraina.
"Peningkatan militer Rusia yang sedang berlangsung di perbatasan Ukraina merupakan penyebab keprihatinan serius. Kami, para Menteri Keuangan G7, menggarisbawahi kesiapan kami untuk bertindak cepat dan tegas untuk mendukung ekonomi Ukraina," tulis para menteri keuangan itu dalam sebuah pernyataan bersama.
"Setiap agresi militer lebih lanjut oleh Rusia terhadap Ukraina akan ditanggapi dengan tanggapan yang cepat, terkoordinasi, dan kuat," kata mereka.
"Kami siap untuk secara kolektif menjatuhkan sanksi ekonomi dan keuangan yang akan memiliki konsekuensi besar dan langsung pada ekonomi Rusia," demikian bunyi pernyataan bersama itu. (*)