Elektabilitas Prabowo di Sumatera Barat Ungguli Anies dan Ganjar

Kamis, 03 Agustus 2023 - Andika Pratama

MerahPutih.com - Lembaga survei Indikator Politik Indonesia merilis survei elektabilitas calon presiden 2024 di Provinsi Sumatera Barat.

Para responden ditanyakan 'jika pemilihan presiden diadakan sekarang, siapa yang akan ibu/bapak pilih sebagai presiden di antara nama-nama berikut ini?'.

Baca Juga

Kedekatan Prabowo-Erick Thohir, PKB Yakin Gerindra Tak Akan Berkhianat

Hasilnya, Prabowo Subianto mengungguli Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo.

Berikut ini hasil surveinya:

Juli 2023

Prabowo Subianto 48 persen

Anies Baswedan 39,5 persen

Ganjar Pranowo 6,2 persen

TT/TJ 6,2 persen

Hasil survei ini berbanding terbalik dibanding Januari lalu.

Januari 2023

Anies 49,6 persen

Prabowo 33,9 persen

Ganjar 7,7 persen

TT/TJ 8,7 persen

Baca Juga

Pengamat Sebut Adab Prabowo dan Pendukungnya Sejalan

Peneliti Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi menduga, meningkatnya elektabilitas Prabowo Subianto karena keberhasilannya memulihkan dukungan warga Sumatera Barat.

"Pak Prabowo berhasil memulihkan dukungan pemilih warga Sumbar, tapi lagi-lagi perjalanan masih jauh," kata Burhanuddin saat memaparkan survei, Kamis (3/8).

Selain itu, Prabowo juga disebut mampu memulihkan elektabilitasnya setelah di Januari sempat turun drastis.

"Ini bukti masuknya Prabowo ke pemerintahan Jokowi meski sempat berefek negatif ke Prabowo di Januari, tetapi perlahan tapi pasti Pak Prabowo mampu pulihkan elektabilitasnya," lanjut dia.

Menurut Burhanuddin, perubahan posisi Anies dengan Prabowo sebagai dinamika opini publik. Hasil tersebut berpotensi berubah lagi.

"Kenapa tidak stabil, karena opini bisa berubah ya. Jangankan opini pilihan elektoral, iman saja bisa bertambah bisa berkurang. Apalagi pilihan terhadap capres," ujar Burhanuddin.

Sebagai informasi, metode survei yang dipakai Indikator Politik Indonesia memakai multistage random sampling. Dalam survei ini, ada 810 responden yang juga warga Sumatera Barat yang dilibatkan.

Adapun margin of error dalam survei ini mencapai sekitar 3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen di masing-masing daerah pemilihan (dapil) dan 2,7 persen di tingkat provinsi. (Knu)

Baca Juga

PAN Akui Lebih Dekat ke Prabowo

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan