Djoko Tjandra Keberatan Sempat Dimintai Rp25 Miliar untuk Urus Red Notice di Polri

Selasa, 15 Desember 2020 - Zulfikar Sy

MerahPutih.com - Djoko Tjandra mengaku sempat dimintai Tommy Sumardi uang sebesar Rp25 miliar sebagai biaya untuk mengurus penghapusan red notice di kepolisian.

Hal itu disampaikan Djoko Tjandra dalam sidang lajutan perkara suap penghapusan red notice.

"Ini ongkos pertama kali Rp25 miliar. 'Aduh, Tom, banyak banget hanya membersihkan nama saja banyak banget'," kata Djoko saat bersaksi untuk terdakwa Brigjen Prasetiji Utomo di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (14/12) kemarin.

Baca Juga:

Bertemu di Pontianak, Brigjen Prasetijo Klaim Tidak Tahu Status Buron Djoko Tjandra

Djoko Tjandra mengaku angka itu terlalu mahal sehingga yang bersangkutan melobi Tommy Sumardi agar biaya untuk menghapus red notice tersebut bisa dikurangi.

"Saya nawar Rp5 miliar. Kemudian akhirnya beliau turun Rp15 miliar. Entah apa kita bicara akhirnya ketemu di titik Rp10 miliar," ujarnya.

Djoko Soegiarto Tjandra menjadi saksi untuk Pinangki Sirna Malasari di pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (9/11/2020). (ANTARA/Desca Lidya Natalia)
Djoko Soegiarto Tjandra menjadi saksi untuk Pinangki Sirna Malasari di pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (9/11/2020). (ANTARA/Desca Lidya Natalia)

Djoko mengakui upaya penghapusan red notice itu dalam rangka mengajukan peninjauan kembali (PK) untuk kasus korupsi cassie Bank Bali di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Djoko menyatakan harus mendaftarkan PK itu sendiri di Indonesia. Namun, Djoko mengetahui namanya masih dicekal.

"Saya enggak bisa masuk ke Indonesia karena Imigrasi belum melepas saya. Dapat informasi dari, saya tidak ingat, tetapi kira-kira itu. Saya minta ke Tommy untuk melakukan pengecekan. Saya posisi ada di Malaysia, TS di Jakarta. Komunikasi lewat telepon," ungkap Djoko.

Baca Juga:

Irjen Napoleon Beberkan Kedekatan Perantara Suap Djoko Tjandra dengan Azis Syamsuddin

Djoko menerangkan, Tommy saat itu menyanggupi permintaannya dengan syarat ada biaya. Angka yang disepakati terakhir ialah Rp10 miliar yang diketahui Djoko sebagai uang konsultan.

Djoko tidak mengetahui ke mana uang itu digunakan oleh Tommy di Indonesia. (Pon)

Baca Juga:

Andi Irfan Sebut Pinangki Pernah Curhat Soal Rumah Tangga ke Djoko Tjandra

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan