Dirut Bulog: Kalau dalam 15 Kg Beras Kutunya ada 10 Kg, Baru Kita Hancurkan
Rabu, 25 Februari 2015 -
MerahPutih Nasional - Direktur Badan Urusan Logistik (Bulog) Lenny Sugihat menanggapi enteng keluhan masyarakat yang mengeluhkan beras miskin (raskin) banyak kutunya. Menurut dia wajar kalau ada kutunya beberapa ekor dalam 15 Kg beras.
"Dalam 15 kg ada berapa ekor kutunya dan harus relevan. Kalau bicara kutu kalau 15 kg ada 5 kutu, saya tanya ada kutunya beras di rumah? Tapi kalau 15 kg, kutunya 10 kg kita hancurkan," katanya di gudang Bulog, Kelapa Gading, Jakarta, Rabu (25/2). (Baca: Jokowi: Jangan Impor Beras!)
Menurut Lenny, pihaknya sudah berusaha meningkatkan kualitas beras pemerintah yang diurus Bulog. Termasuk menghindari kutu tersebut.
"Kita selalu usahakan yang jadi komitmen Bulog meningkatkan kualitas, tapi kita bisa hidari kok kutunya," kata dia. (Baca: Presiden Tegaskan Stok Beras Cukup)
Dia juga membantah, beras Raskin dicampur. Pasalnya, Bulog menyalurkan sendiri hingga titik distribusi. Dari titik distribusi tersebut, biasanya langsung ditangani oleh Pemerintah Daerah, kemudian aparat kelurahan dan desa yang lebih mengerti daerah penyebaran raskin. (mad)