Di Jakarta Terjadi Pelambatan Jumlah Penderita Corona

Selasa, 28 April 2020 - Eddy Flo

MerahPutih.Com - Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Doni Monardo melaporkan perkembangan terakhir kasus positif virus corona atau Covid-19 di Provinsi DKI Jakarta kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Menurut Doni, jumlah kasus positif corona di DKI Jakarta mengalami perlambatan yang sangat pesat, bahkan beberapa hari terakhir, penambahan kasus positif sudah mengalami pendataran.

Baca Juga:

Cegah Corona Meluas, Jam Operasional Cafe dan Angkringan di Yogyakarta Dibatasi

"Khusus DKI perkembangan yang terakhir kasus positif telah mengalami perlambatan yang sangat pesat. Dan saat ini sudah mengalami flat," kata Doni Monardo.

Ketua Tim Gugus Tugas Covid-19 Doni Monardo
Kepala BNPB sekaligus Ketua Tim Gugus Tugas Covid-19 Doni Monardo (Foto: antaranews)

Ia menyebut, keberhasilan Pemerintah Provinsi DKI menahan laju penambahan jumlah kasus positif tidak lepas dari penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang diikuti dengan penegakan hukum yang tegas.

"Kita berdoa semoga tidak terlalu banyak lagi kasus positif yang terjadi. Ini diakibatkan karena PSBB yang telah berjalan dengan baik. Gubernur DKI telah melaporkan kepada Presiden tentang hasil yang dicapai selama pelaksanaan PSBB," terang Doni.

Sejauh ini, ada 543 perusahaan dan tempat kerja yang melakukan pelanggaran.

Dari jumlah tersebut, hanya 76 perusahaan tau tempat kerja saja yang disegel sementara, karena tidak termasuk 11 komponen atau bidang yang mendapatkan pengecualian.

Baca Juga:

Sebanyak 19 Provinsi Nihil Penambahan Kasus Positif COVID-19

Kemudian sisanya dalam bentuk peringatan dan teguran.

"Mudah-mudahan langkah tegas yang dilakukan Gugus Tugas Provinsi DKI dapat memberikan efek yang positif bagi semakin berkurangnya kasus positif di Jakarta," pungkasnya.(Knu)

Baca Juga:

Pandemi Corona, Tindak Kejahatan di Jakarta Justru Meningkat

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan