Dari Negara Pengamat Jadi Anggota Negara Penuh ASEAN, Perjalan Panjang 14 Tahun Timor Leste
Senin, 27 Oktober 2025 -
MERAHPUTIH.COM - KONFERENSI Tingkat Tinggi (KTT) ke-47 ASEAN menjadi montum yang sangat berharga bagi Timor Leste. Ajang ini menandai awal sejarah Timor Leste menjadi anggota resmi ke-11 di Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN).
Momentum simbolis dan menyentuh merayakan debut Timor Leste sebagai anggota negara termuda ini terlihat dalam cuplikan video singkat peletakan bendera Timor Lester di antara bendera negara-negara anggota ASEAN. Kegembiraan Timor Leste masuk sebagai bagian negara ASEAN memang tak perlu dipertanyaan. Upaya negosiasi hubungan multilateral ini sudah diusahakan selama lebih dari satu dekade. Perjalanan Timor Leste akhirnya berbuah manis.
Sejak melepas diri dari Indonesia dan merdeka sebagai negara berdaulat 20 Mei 2002, Timor Leste telah mengajukan diri untuk menjadi anggota ASEAN. Timor Leste kemudian mengikuti keputusan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-40 dan ke-41 serta KTT terkait lainnya yang akan digelar di Sokha Phnom Penh Hotel, Jumat (11/11/2022), yang menetapkan Timor Leste baru sebagai negara pengamat. Lalu tiga tahun kemudian, Timor Leste mengikuti Forum Regional ASEAN di 2005 (ARF), masih dengan harapan sudah menjadi anggota tetap pada 2010.
Pada masa kepemimpinan kelima, Presiden Jose Ramos Horta membuat program prioritas bergabung ke ASEAN. Pengajuan pertama mendaftar sebagai anggota ASEAN pun dilakukan pada 4 Maret 2011. Pada 2011, Timor Leste masih dalam status kebijakan yang sama ditempatkan sebagai negara pengamat.
Baca juga:
Negara Pengamat ASEAN ialah status sementara untuk melihat dan mempelajari dinamika ASEAN tanpa terlibat penuh. Negara pengamat ialah calon anggota yang masih dalam proses evaluasi untuk memenuhi kriteria keanggotaan, sedangkan anggota penuh telah memenuhi semua kriteria dan secara resmi diakui sebagai bagian dari komunitas ASEAN.
Menjadi anggota negara penuh ASEAN, berarti negara tersebut bisa ikut ambil andil keputusan yang menyangkut kepentingan ASEAN. Oleh karena itu, selama kurang lebih 14 tahun menantikan pergantian status negara anggota, di acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-47 ASEAN yang berlangsung di Kuala Lumpur Convention Center (KLCC), Malaysia, pada Minggu, 26 Oktober 2025, Timor Leste resmi diakui sebagai anggota tetap ASEAN.(Tka)
Baca juga:
Hubungan Indonesia dan Timor Leste Makin 'Lengket', Kini Fokus Perdagangan dan Dukungan ASEAN