Dapat Tanah Hibah, Pemkot Bandung Bangun Jalan Alternatif Kopo-Cibaduyut

Selasa, 08 Juni 2021 - Zulfikar Sy

MerahPutih.com - Pemkot Bandung mendapat hibah untuk pembangunan jalan alternatif yang menghubungkan kawasan Kopo dan Cibaduyut. Selama ini, kawasan tersebut kerap dilanda kemacetan.

Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengatakan, jalan tersebut akan dibangun di atas tanah hibah dari masyarakat. Saat ini, Pemkot Bandung tengah mengkaji pembangunan jalan alternatif tersebut

"Ada masyarakat mau menghibahkan tanah untuk dibangun jalan tembus dari Kopo-Cibaduyut. Jadi kita kaji regulasinya karena seluruh kebutuhan tanahnya hibah masyarakat," kata Yana saat meninjau jalan di kawasan Bizpark, Kopo, Senin (7/6).

Baca Juga:

Ini Lokasi di Bandung Sudah Terjangkau Jaringan 5G

Pembangunan jalan tersebut masih belum bisa dilakukan lantaran masih menunggu proses administrasi yang harus diselesaikan oleh Bizpark, selaku pengusaha yang menghibahkan tanah.

Yana mentargetkan, pembangunan jalan bisa dimulai tahun ini.

Di tempat sama, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Bandung Didi Ruswandi menjelaskan, nantinya dibangun dua jalur alternatif sepanjang 1,55 km yang menghubungkan Kopo-Cibaduyut.

Peta kepadatan Bandung. (Foto: MP/Humas Bandung)
Peta kepadatan Bandung. (Foto: MP/Humas Bandung)

Jalur pertama yaitu masuk melalui Jalan Kopo Cirangrang kemudian tembus ke Cibaduyut. Sementara jalur kedua yakni masuk melalui Bizpark Commercial Estate kemudian tembus ke Cibaduyut.

"Kalau yang masuk dari Bizpark, nanti keluar dari Cibaduyut yang seberang Mekarwangi. Kalau yang Kopo masuk dekat tol yang ada kereta KCIC, nanti keluar lagi dekat jalan tol," bebernya.

Baca Juga:

Uji Coba Sekolah Tatap Muka Bandung, Ada Sekolah Hanya Dihadiri 11 Murid

Pembangunan baru bisa dilakukan setelah pihak pengusaha menyelesaikan proses administrasi.

"Karena semua tanahnya hibah dari Bizpark, kalau sudah beres bisa lebih cepat. Berharap tahun ini minimal satu sudah beres," ungkapnya.

Ia berharap, jalur alternatif tersebut bisa mengurangi beban (Jalan) Soekarno Hatta.

"Jadi kalau mau ke Cibaduyut tidak harus ke Soekarno Hatta dulu," katanya. (Imanha/Jawa Barat)

Baca Juga:

Berikut Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka Sekolah Dasar di Bandung

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan