Dalam Keadaan Mabuk Praka JL Bunuh Aktivis Pendukung Jokowi

Jumat, 12 Juni 2015 - Bahaudin Marcopolo

MerahPutih Kriminal - Polisi Militer Angkatan Laut (POM AL) melakukan rekontruksi kasus pembunuhan aktivis pendukung Presiden Joko Widodo, Jopi Peranginangin. Rekonstruksi dilakukan di tempat kejadian perkara (TKP) di Venue Kemang, Jakarta Selatan pada Kamis (11/6).

"Ada dua tempat, pertama di dalam venue dan kedua di halaman depan," kaya Kepala Dinas Penegak Hukum POMAL Letnan Kolonel Feber Hermanto Srimandala di lokasi.

Dalam rekonstruksi tersebut Praka JK melakukan 31 adegan pembunuhan. Rekonstruksi juga melibatkan 7 orang saksi.

Letnan Kolonel Feber Hermanto menduga kuat praka JL menikam aktivis pendukung Jokowi dalam keadaan mabuk. Tersangka tiba di Venue Kemang pukul 00.00 Wib pada Jumat (22/5). Usai tiba di Venue tersangka langsung masuk ke dalam.

"Tersangka minum Vodka di Terminal Ragunan. Kemudian pada Sabtu dinihari (23/5) terjadi penusukan di Venue Var and Lounge," sambung Letkol Feber Hermanto.

Akibat dari penusukan tersebut Jopi menderita pendarahan di paru-paru. Kemudian, korban dilarikan ke Rumah Sakit Pusat Pertamina. Pada pukul 06.00 wib, Jopy menghembuskan nafas terakhir. (gms)

BACA JUGA:

Pomal Lakukan Reka Ulang Kasus Pembunuhan Aktivis Pendukung Jokowi 

Ini Kasus Besar yang Ditangani Jopi Peranginangin 

Aktivis Lingkungan Akan ke POM AL Pastikan Dugaan Pembunuh Jopi

 

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan