Buruh Tewas Terbakar di GBK Ternyata Aktivis FSPMI

Sabtu, 02 Mei 2015 - Bahaudin Marcopolo

MerahPutih Megapolitan - Samah (28) istri buruh yang nekat membakar diri pada peringatan Hari Buruh Sebastian Manuputy (32) menjelaskan bahwa suaminya adalah aktivis buruh yang tergabung dalam organisasi Federasi Serekat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Kabupaten Bekasi.

"Dia sering rapat dan aktif di organisasi," kata Samah di rumah duka di Jalan Pulo Sirih Utara Dalam, Blok DC nomor 93, Kelurahan Pekayon Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Sabtu (2/5).

Samah melanjutkan, sebagai seorang aktivis suaminya juga getol membela rekan-rekan kerja sesama buruh. Samah mengaku saat ini suaminya sedang menangani kasus kecelakaan kerja yang dialami rekan kerjanya di PT Tirta Alam Segar, sebuah perusahaan produsen minuman ringan jenis ale-ale di kawsan Bekasi.

Sambil meneteskan air mata, Samah juga mengaku hingga kini belum mengetahui motif dan alasan suaminya nekat melakukan aksi bunuh diri.

"Belum tahu," tandas Samah.

Pantauan merahputih.com di rumah duka, sejumlah rekan kerja korban dan juga buruh dari FSPMI tengah menyambangi keluara korban. Sebagian besar dari mereka turut berbelasungkawa atas wafatnya Sebastian. Para buruh juga mendoakan jenazah Sebastian agar diberikan ampun oleh Tuhan Yang Maha Esa (YME).

Seperti diberitakan merahputih.com sebelumnya, seorang pria tewas jatuh dari atap GBK pada Jumat sore (1/5). Saat itu ribuan buruh tengah memadati dalam melakukan orasi dalam peringatan Hari Buruh (May Day) yang jatuh pada tanggal tersebut. Belakang diketahui identitas buruh tersebut bernama Sebastian Manuputy (32). (bhd)

BACA JUGA:

Bakar Diri, Sebastian Gunakan Bensin Dari Motornya 

Kaum Buruh akan Gelar Tahlilan dan 1000 Lilin untuk Sabastian Manuputi

4 Bus Angkut Buruh Tabrakan Beruntun

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan