Burgo, Sarapan Khas Sumsel dari Tepung Berkuah Ikan

Jumat, 03 Agustus 2018 - Zulfikar Sy

KAMU tak akan kehabisaan makanan ketika berwisata kuliner ke Bumi Sriwijaya. Tak cuma tekwan atau pempek yang sudah melegenda, ada banyak makanan tradisional khas Sumatera Selatan menandakan selera yang tinggi Wong Kito Galo.

Nah, ada satu kuliner tradisional khas Sumsel yang wajib kamu cicipi. Makanan itu bernama burgo. Burgo biasa disantap sebagai untuk sarapan di daerah asalnya.

Burgo berbahan dasar tepung beras dan gepung sagu yang dibuat sepertu dadar gulung yang dipotong-potong pendek. Bagian tengahnya bolong sekilas mirip potongan cumi berwarna putih atau lontong sayur.

Burgo khas Palembang. (Foto: Instagram/meihua70)
Burgo pas untuk sarapan. (Foto: Instagram@meihua70)

Sementara penyajiannya dengan kuah ikan kuning. Burgo bercitarasa gurih dari kuah ikan bersantan. Sementara burgonya lembut ketika dimakan. Ditambahkan juga potongan ikan yang menambah nikmat burgo ini.

Pembuatan burgo cukup simpel. Tepung beras dicampur air dan garam, kemudian didara dan dibentuk gulungan. Penyajiannya dipotong pendek-pendek. Sementara kuanya dibaut dari sayur ikan berbersantan.

Percampuran tepung dengan kuah ikan menjadikan rasa burgo gurih. Kuah burgo dibuat biasanya dibaut dari ikan tenggiri, belida, atau ikan gabus, bisa juga menggunakan ikan lain.

Sementara bumbu kuah ikan seperti kunyit, serai, daun salam, dan bawang merah. Bumbu-bumbu terlebih dahulu ditumis dan dicampur santan lalu dimasukan ikannya.

Burgo khas Palembang. (Foto: Instagram/evi_novrianty)
Burgo kuliner favorit masyarakat Sumatera Selatan. (Foto: Instagram@evi_novrianty)

Burgo merupakan menu sarapan favorit masyarakat Sumatera Selatan, khususnya warga Palembang. Kalau melancong ke Venice of The East, tak lengkap kalau berwista kuliner kamu melewatkan burgo. (zul)

Baca juga berita lainnya dalam artikel: Brengkes Tempoyak, Sajian Pepes Ikan Andalan dari Sumatera Selatan

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan