Benarkah Stasiun Gambir akan Pensiun? Ini Penjelasan KAI
Selasa, 07 Juni 2022 -
MerahPutih.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Persero buka suara soal kabar bahwa Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, pensiun. KAI memastikan stasiun yang dibuka pada 15 September 1871 ini tetap melayani kereta api jarak jauh.
Stasiun Gambir tetap KAI operasikan sebagai salah satu akses masuk dan keluar Ibu Kota selain Stasiun Pasar Senen, Jatinegara, dan Jakarta Kota.
Baca Juga
Penumpang Masih Tinggi, Daop 1 Jakarta Tambah Kereta di Stasiun Gambir dan Senen
“Terkait adanya rencana pengalihfungsian Stasiun Gambir, tentu KAI mendukung kebijakan pemerintah dalam rangka memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. KAI masih terus berkordinasi dengan Kementerian Perhubungan untuk hal tersebut,” ucap VP Public Relations KAI Joni Martinus di Jakarta, Selasa (7/6).
Jika nantinya ada perubahan pelayanan di Stasiun Gambir, pastinya KAI akan melakukan sosialisasi secara masif kepada masyarakat terlebih dahulu.
Baca Juga
Joni meminta penumpang yang sudah membeli tiket dan akan naik Kereta Api Jarak Jauh tidak perlu khawatir, Sebab, isu bahwa Stasiun Gambir telah pensiun tidak benar.
Saat ini Stasiun Gambir terus melayani pelanggan KA Jarak Jauh dengan rata-rata 7.928 pelanggan per hari di bulan Juni 2022.
“KAI akan terus memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat melalui transportasi kereta api yang aman dan nyaman,” ungkapnya.
Sementara itu, juru bicara Kementerian Perhubungan, Adita Irawati menjelaskan Stasiun Gambir akan melayani KRL pada 2025. Sedangkan Stasiun Manggarai akan menjadi stasiun sentral yang melayani Kereta Api Jarak Jauh, KRL, dan kereta bandara.
"Sesuai masterplan dan desain yang ada, KA jarak jauh berhenti terakhir di Stasiun Manggarai. Setelah Stasiun Manggarai selesai dibangun, maka Stasiun Gambir akan diprioritaskan untuk melayani KRL," ujarnya. (*)
Baca Juga
Berkah Mudik Lebaran, Pendapatan Porter di Stasiun Gambir Meningkat