Bantu Warga di Tengah Pandemi COVID-19, PMII Bagikan 1.000 Paket Sembako

Selasa, 29 September 2020 - Andika Pratama

MerahPutih.com - Pandemi COVID-19 yang terjadi di Indonesia sejak Maret 2020 membuat perekonomian warga menjadi menurun. Sejumlah bantuan disalurkan oleh berbagai pihak untuk meringankan beban warga.

Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB PMII) menyalurkan bantuan berupa 1.000 paket sembako kepada warga terdampak virus corona di Jakarta.

Koordinator penyaluran bantuan paket sembako, Muhammad Chabib mengatakan, bantuan sosial itu merupakan wujud kepedulian PB PMII untuk meringankan beban masyarakat di tengah pandemi COVID-19.

Baca Juga

Bawaslu Diminta Konsisten dan Bersinergi Lakukan Pengawasan Pilkada 2020

"Kami tergerak untuk ikut membantu masyarakat yang saat ini kesulitan ekonomi. Alhamdulillah bantuan sembako sudah kami bagikan di 10 titik, semua lokasinya di Jakarta. Kegiatan ini untuk meringankan beban masyarakat," ujarnya di Jakarta, Selasa (29/9)

Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB PMII) menyalurkan bantuan berupa 1.000 paket sembako kepada warga terdampak virus corona di Jakarta.
Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB PMII) menyalurkan bantuan berupa 1.000 paket sembako kepada warga terdampak virus corona di Jakarta. Foto: Istimewa

Muhammad Chabib mengatakan, sasaran bantuan paket sembako ini yakni keluarga kurang mampu dan para mahasiswa asal luar kota yang tak bisa pulang ke kampung halamannya karena terjebak kondisi pandemi corona.

"Mudah-mudahan sembako ini bisa membantu masyarakat dan mahasiswa dalam beberapa hari kedepan, saat ini kan banyak mahasiswa yang tidak bisa pulang," ujar dia.

Selain memberikan bantuan, PB PMII juga mengajak masyarakat untuk membangun pola hidup bersama dengan tekad memutuskan mata rantai penyebaran COVID-19 dengan memperhatikan protokoler kesehatan apabila melaksanakan aktifitas di luar rumah.

Baca Juga

Ahok Usulkan Superholding BUMN, Begini Tanggapan Dahlan Iskan

"Pesan kami, Tetap ikuti protokol pencegahan seperti menggunakan masker, selalu mencuci tangan dengan air bersih yang mengalir dan menerapkan sosial distancing dan physical distancing. Jangan keluar rumah atau berkumpul ditempat keramaian apabila benar-benar tidak mendesak," pungkasnya. (dka)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan