AS akan Miliki Jet Tempur Siluman Baru
Kamis, 29 Oktober 2015 -
MerahPutih Amerika - Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS), Ash Carter dan Sekretaris Angkatan Udara AS, Deborah Lee Jamer pada Selasa (27/10) mengatakan telah memberikan kontrak pada Northrop Grumman untuk proyek jet tempur siluman baru AS.
Jet tempur bernama Long-Range Strike Bomber (LRSB) baru itu membawa nilai kontrak senilai $60 miliar, merupakan kontrak pesawat terbesar kedua setelah kontrak F-35 Join Strike Fighter sebesar $400 miliar pada dekade lalu.
LRSB adalah penerus B-25s yang mulai beroperasi pada tahun 1952, pesawat siluman pembom B-2, dab Northrop. Sejak Tiongkok dan Rusia makin maju dalam sistem persenjataan, AS tidak punya pilihan lagi selain berinvestasi di armada pembomnya.
Seperti dijelaskan dalam Washington Post, dalam hal superioritas udara, sebenarnya AS tidak lebih unggul dari Tiongkok dan Rusia. LRSB dirancang untuk menanggulangi hal itu, setidaknya lebih efektif dalam menangani serangan udara dibandingkan meriam laser mereka.
Masih belum ada rincian kemampuan pesawat baru ini, yang jelas LRSB tentunya adalah pesawat siluman yang mampu membawa amunisi nuklir di dalamnya.
Diharapkan pesawat ini dapat beroperasi pada tahun 2020, dengan asumsi tidak akan mendapat protes yang terus menerus dari kongres dan penundaan teknis.
BACA JUGA: