Antarkan Jokowi Menangi Pilpres 2019, Tiga Sosok Ini Layak Jadi Menteri
Rabu, 24 Juli 2019 -
MerahPutih.com - Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komaruddin menyebutkan ada tiga sosok yang layak menjadi menteri Kabinet Kerja Jilid II dari kalangan profesional.
Ketiga tokoh itu adalah Yusril Ihza Mahendra, Mahfud MD dan Erick Thohir. Menurutnya, tiga nama itu cukup potensial mengisi jatah kursi menteri pada pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin.
Baca Juga: Lama Tak Bersua, Erick Thohir Sumringah Bertemu Sandiaga Uno

"Yang berjasa kepada Pak Jokowi, misalkan Mahfud MD dulu pernah menjadi bakal cawapresnya, bisa saja mendapatkan posisi menteri atau jaksa agung yang setingkat menteri," ujar Ujang di Jakarta, Rabu (23/7)
Erick Thohir, namanya tentu diperhitungkan setelah berhasil mengantarkan Jokowi menjadi pemenang Pemilu Presiden 2019. Mantan Presiden Inter Milan itu diberi kepercayaan menjadi Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Maruf, dan kepercayaan tersebut dibalas dengan hasil yang memuaskan.
Baca Juga: Erick Thohir Bantah Pertemuannya dengan JK Bahas Kabinet Kerja
Sementara Yusril Ihza Mahendra juga tergabung dalam kandidat menteri dari jalur profesional karena sisi profesinya lebih menonjol dibanding jabatan politiknya di parpol. Ketum Partai Bulan Bintang (PBB) tersebut didaulat menjadi Ketua tim kuasa hukum pasangan Presiden terpilih Joko Widodo-Ma'ruf sepanjang masa pilpres lalu.
"Pak Yusril walaupun dia ketua umum partai tapi dia basisnya kan dosen, ahli hukum, sebagai profesional, jadi posisinya kuat," ucapnya dilansir Antara.
Nama-nama yang menjadi calon menteri dalam kabinet di periode kedua kepemimpinan Presiden Joko Widodo mulai hangat diperbincangkan publik beberapa minggu terakhir.
Bahkan sempat beredar di media sosial daftar nama calon menteri Kabinet Kerja Jilid II yang belakangan dikonfirmasi sebagai informasi hoaks.
Baca Juga: Erick Thohir Ogah Pikirkan Posisinya Dalam Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf

Banyak pihak seakan tidak sabar ingin tahu lebih cepat siapa yang akan ditunjuk Presiden Jokowi untuk membantu menyelesaikan tugas-tugasnya di jajaran kabinet.
Hal itu menurut Ujang Komaruddin membuat orang meraba-raba siapa kandidat menteri yang akan dipilih Presiden Jokowi. (*)