Anies: Katulampa Siaga I Pernah Terjadi di Tahun 2013
Senin, 05 Februari 2018 -
MerahPutih.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan menyebut ketinggian air di Bendung Katulampa, Bogor, yang saat ini mencapai 240 cm biasanya bertahan kurang dari 30 menit. Hal tersebut didapatkan Anies usai berkoordinasi dengan Wali Kota Bogor Bima Arya.
"Beliau (Bima Arya) sampaikan beliau sedang berada di lokasi di Katulampa bahwa status siaga satu di Katulampa itu pada posisi 220 cm," kata Anies di Balai Kota DKI, Jakarta pusat, Senin (5/2).
Lebih jauh, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini berkata, Wali Kota Bogor mengaku bahwa debit air setinggi itu pernah terjadi pada 2013 silam.
"Menurut laporan beliau (Bima Arya) kondisi seperti ini terakhir terjadi di Katulampa adalah tahun 2013," jelas Anies.
Anies mengaku, ada tiga fokus yang menjadi prioritas Pemerintah Provinsi DKI guna mengantisipasi banjir. Yakni di hulu, di Kota Jakarta dan di bagian hilir. Adapun di Jakarta, prioritas berada di aliran sungai, utamanya Ciliwung.
"Ujungnya nanti di wilayah Pluit, kemudian di wilayah Ancol itu tempat-tempat yang perlu antisipasi ekstra," tandasnya. (Asp)
Baca juga berita lainnya dalam artikel: Pemprov DKI Siapkan 30 Pompa Air Antisipasi Banjir Kiriman