Anak Buah Ical dan Agung Laksono Memanas di Restoran Handayani

Rabu, 10 Desember 2014 - Raden Yusuf Nayamenggala

>MerahPutih Politik - Perpecahan di tubuh Partai Golkar antara kubu Aburizal Bakrie dan Agung Laksono terus memanas. Tak hanya di kantor Golkar, pertentangan dua kubu yang sama-sama mengklaim sebagai Munas sah, legal dan demokratis tersebut memanas dalam acara diskusi bertajuk "Solusi Terhadap Perpecahan Partai Golkar".

>Acara diskusi yang diselenggarakan Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI) dan bertempat di Restoran Handayani, Matraman, Jakarta Pusat pada, Rabu (10/12) ini menghadirkan pembicara dari kubu Ical, Misbakhun dan Agung Laksono, Leo Nababan.

>Sebagai pembicara pertama, Misbakhun memaparkan bahwa perpecahan di tubuh partai berlambang pohon beringin ini menguntungkan pihak asing. Padahal, Golkar merupakan salah satu aset bangsa yang sudah memberikan kontribusi terhadap pembangunan bangsa dan negara. Maka dari itu, lanjut Misbakhun, sudah perpecahan di Partai Golkar akhiri.

>"Ini (Golkar) aset bangsa yang besar, jangan sampai berantakan. Kalau golkar utuh, maka kontribusi positif akan diberikan," kata Misbakhun.

>Setelah Misbakhun memaparkan pendapatnya tentang menyatukan kembali kader Golkar, Leo Nababan malah menuding bahwa golkar kubu Ical tidak legitimit. Hal tersebut, kata Leo, dapat dilihat dari sikap Ical yang berubah terkait Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang No 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota (Perppu Pilkada). Keputusan Munas Golkar Bali memutuskan akan menolak Perppu Pilkada yang dikeluarkan Susilo Bambang Yudhoyono saat menjadi Presiden.

>"Saya kira saudara (Golkar kubu Ical) perlu menunas lagi. Ini bukan main-main. Pemimpin jangan mencla mencle. Pemimpin itu harus sekata dengan perbuatan," katanya.

>Lebih lanjut, Leo mengklaim bahwa hasil Munas Golkar di Ancol, Jakarta yang memilih Agung Laksono sebagai Ketua Umum cukup sah dan legitimit. Sehingga, lanjut Leo, tidak ada alasan untuk menolak hasil Munas Ancol tersebut.

>"Kenapa judulnya Munas Ancol "Membela Demokrasi dan Memperkokoh NKRI". Karena Munas yang kami buat adalah sah dan legitimit," kata Leo sambari mengatakan bahwa dirinya utus menjadi pembicara di SBSI diperintah langsung oleh Agung Laksono.

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan