Album ‘30’ Adele Jadi Surat untuk Sang Anak

Minggu, 10 Oktober 2021 - Andreas Pranatalta

ADELE resmi merilis album keempatnya, 30, dan mengatakan bahwa album tersebut merupakan surat kepada sang anak dan menceritakan naik-turun perjalanan emosinya. Pasalnya dalam lima tahun terakhir, pelantun Hello itu menikah dan membesarkan putranya Angelo. Kini ia telah bercerai dengan mantan suaminya, Simon Konecki.

“Saya harus mempersiapkan diri untuk menjadi terkenal lagi, yang terkenal, saya tidak begitu suka,” ujar Adele mengutip Variety. Adele mengatakan album baru menjelaskan perubahan hidupnya, tetapi pada akhirnya ini merupakan sebuah surat untuk putranya yang sekarang berusia sembilan tahun.

Baca juga:

Adele Bakal Comeback dengan Single ‘Easy on Me’

Album ‘30’ Adele Jadi Surat untuk Sang Anak
Didedikasikan untuk anak. (Foto: CelebSuburb)


“Anak saya punya banyak pertayaan. Pertanyaan yang sangat bagus, pertanyaan yang benar-benar polos, yang saya tidak punya jawabannya seperti, ‘Mengapa tidak bisa hidup bersama?’ Saya hanya merasa ingin menjelaskan kepadanya, melalui rekaman ini ketika dia masuk di usia dua puluhan atau tiga puluhan, dia akkan mengerti siapa saya,” kata Adele.

“Hal itu terkadang membuatnya sangat tidak senang dan itu adalah luka nyata bagi saya yang tidak tahu apakah saya bisa menyembuhkannya,” lanjutnya.

Adele menikah pada 2018 ketika berusia 30 tahun dan mengatakan bahwa album mendatang berisi tentang perjalanan putus cinta dan bangkit. Pelantu lagu All I Ask ini menjelaskan apa yang ia harapkan di album 30 dan membandingkannya dengan dua album laris sebelumnya.

Baca juga:

Sampai Pandemi Kelar, Adele Pastikan tak akan Rilis Album

Di album 25, Adele menjadi lebih sadar karena baru menjadi ibu baru dan tahu apa yang orang inginkan dan tidak inginkan dari musiknya.

“Tapi dengan album 30 ini, saya membuatnya dengan sangat sadar untuk pertama kalinya dalam hidup, saya menyadari apa yang saya inginkan,” kata Adele.

Di album baru mendatang, Adele bekerja sama dengan Greg Kurstin, musisi yang membantunya dalam pembuatan 25. Ada juga nama seperti Max Martin, Inflo serta Ludwid Goransson, pemenang Academy Award untuk skoring Black Panther.

“Saya merasa album ini adalah penghancuran diri, kemudian refleksi diri dan kemudian semacam penebusan diri. Tapi saya merasa siap, saya benar-benar ingin orang-orang mendengar cerita dari sisi saya kali ini,” tutupnya. (and)

Baca juga:

Adele Rayakan Satu Dekade Album 21

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan