Alasan Panglima TNI Tidak Izinkan Brimob Dilatih Kopassus

Senin, 27 Juli 2015 - Bahaudin Marcopolo

MerahPutih Nasional - Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo masih mempertimbangkan Kopassus latih Brimob Polri. Menurut Kapuspen TNI, Mayjen M. Fuad Basya banyak alasan mengapa Panglima tidak segera memberi izin.

"Polisi itu kan fungsinya untuk keamanan dan ketertiban masyarakat. Untuk menghadapi masyarakat, apakah perlu rider?" kata Fuad, ketika dihubungi Merahputih.com, di Jakarta, Senin (27/7).

Dengan dilatihnya Brimob oleh Kopassus, kata Fuad, masyarakat akan berpikir perang sudah semakin dekat. Hal ini tentu akan meresahkan masyarakat.

"Dampaknya berat," kata alumnus Akabri 1981.

Seperti diberitakan Merahputih.com, Kapolri Jenderal Badrodin Haiti meminta agar Brimob dilatih Kopassus. Diklat rider atau Kopassus membutuhkan waktu 6 bulan dan prajuritnya mampu memiliki kecakapan-kecakapan yang handal. (mad)

BACA JUGA:

Panglima TNI Belum Ijinkan Brimob Dilatih Kopassus

Bentrokan Antar Desa di Ambon, 1 Anggota Brimob Tewas

Kodim Jakarta Pusat Serbu Mako Brimob

Brimob Salat di Medan Tempur Tuai Pujian Netizen

 

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan