Aing Harus Tangguh untuk Melepasmu

Selasa, 21 September 2021 - Ikhsan Aryo Digdo

VIVI begitu kasmaran saat menjalani hubungan asmara dengan cinta pertamanya di masa SMA. Belum pernah ia merasakan perasaan jatuh cinta begitu mendalam ini. Sekalinya pernah, hanya menjalani hubungan tanpa status. Ada juga yang pernah mendekatinya tapi hanya sebatas proses pedekate alias pendekatan.

Semua berawal dari ulang tahunnya di kelas 1 SMA. Teman-teman serta orang yang pernah menjadi pacarnya itu membawa kue dan menyanyikan lagu ulang tahun untuk Vivi. Kemudian, Vivi memberikan potongan kue pertama kepada seorang pria yang sering digosipkan suka dengannya.

Baca Juga:

Ketangguhan MUA Beradaptasi dengan Pandemi Demi Mempercantik Klien

"Di situ gue udah kayak mikir, nih cowo suka sama gue nih. Nih cowo banyak bacot nih, maksudnya kayak dia sering cerita-cerita ke temen-temen dia kalau dia suka sama gue. Bla bla bla segala macem kayak dicomblangin di cie cie in gitu," cerita Vivi kepada merahputih.com.

Tak lama setelah kejadian itu, Vivi memang sering pergi bersama pria itu, sebut saja namanya Dimas. Perempuan 20 tahun itu melalui enam bulan pendekatan bersamanya. Hingga akhirnya tiba malam pergantian tahun.

Vivi tangguh melepas mantannya. (Foto: Unsplash/Brett Jordan)

Januari menjadi momen tak terlupakan dalam hidup Vivi. Ketika waktu menunjukkan pukul 12.00 Dimas menghampirinya dan mengatakan ia sayang kepada Vivi. Dengan wajah malu-malu, Vivi menerima Dimas menjadi pacarnya.

Waktu pun berjalan, tak terasa mereka sudah menjalin hubungan selama tiga tahun. Namun, lama-kelamaan ia merasa hubungan yang ia jalani bersama Dimas amat toxic. Ia sering meminta putus, tapi sang kekasih selalu menolaknya.

"Dia tuh bilang 'plis kasih kesempatan untuk memperbaiki diri jadi lebih baik dan lebih dewasa' gitu. Sampai terakhir, kayak gue berkali-kali nih gue putusin, tapi dia gak ada perubahan," ujar Vivi.

Kesempatan yang diberikan oleh Vivi malah tidak digunakan dengan baik oleh Dimas. Vivi bahkan menekankan kalau dirinya tak bisa harus berada dalam hubungan toxic itu.

Akhirnya Vivi berdoa kepada sang maha kuasa untuk meminta petunjuk apakah benar kalau pria tersebut adalah jodohnya. Jika bukan yang terbaik, Vivi ingin Tuhan memisahkan mereka. "Kalau misalkan dia bukan jodoh gue, bukan yang terbaik buat gue, yaudah putusin secepatnya tanpa alasan," jelas Vivi.

Beberapa hari setelah ulang tahun kekasihnya, Vivi memberanikan diri untuk melepas Dimas. Ia mengungkapkan keinginannya itu kepada sang kekasih melalui pesan singkat. Ia minta putus tanpa alasan.

Sang kekasih tentu mencoba mempertahankannya. Namun, ia hanya membaca dan mengabaikan pesan singkat berisi agar Vivi mengurungkan niatnya itu. Apakah kandasnya hubungan tersebut adalah hal yang diinginkan Vivi? Tentu saja tidak.

Baca Juga:

Sales Rumah Negeri Aing Tangguh Demi Bisa Closing

Namun, Vivi mencoba tetap tangguh dengan teguh terhadap pendiriannya. "Terus tuh selama tiga hari itu tuh gue nangis banget. Gue bilang kayak 'Tuhan ini beneran gue udah putus tanpa ada alasan kayak gini'. Maksud gue tuh kayak gitu lho," lanjut Vivi.

Vivi sempat depresi setelah putus. (Foto: Unsplash/Dmitry Schemelev)

Setelah sendiri, nyatanya Vivi malah depresi. Sebab sudah banyak kenangan bersama Dimas yang ia lalui. Melupakan masa-masa indah itu amat sulit dan membutuhkan ketangguhan.

"Abis putus, seminggu kemudiannya gue mimisan selama satu minggu gak habis-habis. Kepikiran dia mulu, pusing, panas dalem, jadi mimisannya keluar,” jelas Vivi.

Ia harus melewati tiga bulan yang berat dalam hidupnya untuk move on. Selama rentang waktu tersebut, ia melakukan kesibukan seperti bekerja, hangout dengan teman-temannya, bernyanyi, olahraga dan melakukan segala kegiatan yang membuat dirinya senang.

Semua aktivitas yang dilakukannya memang berhasil membuatnya sembuh dari bayang-bayang mantan. “Kalau dibilang masih kepikiran mah, kepikiran masih lah. Kayak masa sih gue lupa, emang gue amnesia,” ujarnya.

Vivi memang berhasil membuat dirinya benar-benar tak ingin kembali dengan mantannya itu, walau Vivi terkadang masih merindukannya. Vivi mencamkan pada dirinya ia harus tangguh dengan move on dari mantannya. (mic)

Baca Juga:

Tangguhnya Wartawan Koran Pertahankan Eksistensialisme

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan