9 Orang Meninggal, 179 Bangunan Dibakar Saat Bentrok Pendukung Pilkada di Puncak Jaya

Selasa, 11 Maret 2025 - Alwan Ridha Ramdani

MerahPutih.com - Pertikaian atau bentrok antar pendukung pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Puncak Jaya menyebabkan sembilan orang meninggal dunia dan 428 orang terluka.

Selain itu, dilaporkan sebanyak 179 bangunan dibakar termasuk satu gedung SD Pruleme serta satu kantor balai desa Trikora.

Selain itu tercatat 28 unit kendaraan bermotor dibakar baik roda empat maupun roda dua.

Kapolda Papua Tengah Brigjen Pol Alfred Papare memaparkan, dampak pertikaian itu juga mengakibatkan 1.933 orang mengungsi ke berbagai lokasi termasuk di Mapolres Puncak Jaya dan Kodim 1714 Puncak Jaya.

Baca juga:

Puluhan Daerah Tidak Sanggup Gelar Pilkada Ulang Karena Tak Punya Duit

Untuk menciptakan kedamaian di wilayah itu aparat keamanan juga melakukan razia dan menyita berbagai senjata tajam tradisional dan senjata api jenis senapan angin.

Pertikaian antara dua kelompok pendukung paslon di pilkada Puncak Jaya itu terjadi sejak tanggal 5 Pebruari lalu, maka Polda Papua Tengah bersama aparat keamanan melakukan tindakan kepolisian guna menghentikan konflik dan melakukan penangkapan terhadap enam kepala perang.

"Saat ini penyidik masih melakukan pemeriksaan dan apabila terbukti sebagai penanggung jawab ataupun kepala perang maka akan ditetapkan sebagai tersangka ," katanya.

Brigjen Pol Alfred Papare mengakui Gubernur Papua Tengah juga telah melakukan mediasi dan kesepakatan dengan paslon nomor urut 1 dan nomor urut 2 .

"Kami dari TNI-POLRI dan Pemerintah Daerah Puncak Jaya akan terus melakukan razia sampai situasi kamtibmas kembali kondusif, dan berharap pertikaian dan pembakaran tidak terjadi Kembali," kata Kapolres Puncak Jaya AKBP Kuswara.

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan