7 Fakta tentang Perjalanan Yana Zein

Kamis, 01 Juni 2017 - Ikhsan Aryo Digdo

Setelah 2 tahun berjuang melawan penyakit kanker payudara stadium 4, Yana Zein akhirnya tutup usia pada hari ini, Kamis (1/6). Nafas terakhir dihembuskannya pada pukul 01.00 di RS Mayapada, Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Artis kawakan yang memerankan beberapa sinetron itu meninggalkan kedua putrinya. Yana tutup usia pada umur 48 tahun. Jenazah almarhumah akan disemayamkan di Rumah Duka Fatmawati.

Berikut 7 fakta tentang Yana Zein:

1. Lahir di Moskow, Rusia

Artis kawakan yang pernah memerankan film "Susuk Pocong ini" lahir di negara bagian Eropa, yaitu Rusia. Ia lahir di kota Moskow pada tahun 1969.

2. Memulai karier pada tahun 1987

Yana terjun ke dunia akting sejak tahun 1987. Debut kariernya dimulai saat membintangi film layar lebar "Cintaku di Rumah Susun". Ia juga berperan dalam beberapa sinetron, seperti "Di Antara Dua Pilihan"(1999), "Apa Katanya Cinta" (2001), "Tersanjung" (2001-2003), dan "Anak Membawa Berkah" (2009).

3. Sinetron terakhir pada 2015

Yana memerankan film terakhirnya pada 2015 lalu sebelum akhirnya divonis menderita kanker payudara. Lakon terakhirnya adalah sebagai Ibu Priyanka pada sinetron "Cinta di Langit Taj Mahal".

4. Menderita kanker getah bening

Tak hanya kanker payudara, Yana juga dkabarkan menderita kanker getah bening. Kanker tersebut bersarang di bawah ketiak, hal ini membuat tangan kirinya terlihat membengkak. Akibatnya, Yana juga gampang terserang penyakit lain.

5. Berobat ke Tiongkok

Pada Januari lalu, Yana sempat berobat ke rumah sakit di Tiongkok. Selama beberapa bulan ia menetap di sana, sebelum akhirnya kembali pada bulan Mei. Setelah tiba di Tanah Air, keadaan Yana semakin memburuk dan mengalami koma hingga kemarin malam hingga akhirnya menghembuskan nafas terakhir dini hari tadi.

6. Kedua anak Yana sempat putus sekolah

Yana Zein memiliki dua putri, yaitu Aurellia Callista Carilla (13) dan Alika Pandora Salvine (11). Mereka sempat putus sekolah karena biaya sekolah dialihkan untuk pengobatan sang ibu. Namun, kini kedua anak Yana dapat kembali bersekolah berkat batuan para donatur.

7. Sebelum meninggal Yana ingin memakai baju kuning

Setelah melakukan pengobatan di Tiongkok, Yana tiba di Indonesia dengan mengenakan baju berwarna kuning. Ia mengenakan baju dengan warna tersebut karena sebuah alasan. Warna kuning adalah warna cerah, dengan demikian Yana ingin menggunakan warna tersebut agar terlihat bahagia ketika menjumpai kedua anaknya yang menyambutnya pulang.

Baca juga artikel Yana Zein Meninggal, Asisten Merasa Ditipu.

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan