6 Eks Danjen Kopassus yang Terjun ke Percaturan Politik Indonesia
Senin, 16 April 2018 -
Merahputih.com - Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI-AD banyak melahirkan prajurit-prajurit tangguh. Banyak dari prajurit-prajurit Kopassus ahli dalam bidang strategi dan jitu dalam perencanaan perang.
Sejumlah nama yang pernah jadi Danjen Kopassus tercatat terjun ke dunia politik. Dalam dunia politik, mereka terkenal ahli strategi dalam menjalankan manuver-manuver politik.
Penasaran siapa saja jebolan Kopassus yang kini terjun ke dunia politik? Berikut nama-nama eks Danjen Kopassus yang terjun ke dunia politik yang berhasil dirangkum merahputih.com:
1. Agum Gumelar
Agum Gumelar menjabat sebagai Komandan Jenderal (Danjen) Komando Pasukan Khusus (Kopassus) dari juli 1993 hingga September 1994. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Direktorat A BAIS ABRI.

Lulusan Akmil 1969 itu pernah berkecimpung dalam dunia politik. Agum tercatat pernah bergabung di Partai Golkar. Agum saat ini juga masih menjabat sebagai anggota Wantimpres.
Tahun 2008, Agum Gumelar dicalonkan sebagai Gubernur Jawa Barat oleh PDIP. Agum Gumelar saat itu dicalonkan sebagai Gubernur Jawa Barat berpasangan dengan Nu’man Abdul Hakim. Namun sayang, Agum gagal.
2. Subagyo HS
Subagyo Hadi Siswoyo (Subagyo HS) lahir di Piyungan, Yogyakarta, 12 Juni 1946. Ia lulusan Akmil 1970.

Subagyo menjabat Danjen Kopassus mulai September 1994 hingga Desember 1995. Sebelumnya ia menjabat Komandan Grup A Paspampres.
Subagyo HS merupakan Dewan Penasehat Partai Hanura. Subagyo juga merupakan salah satu pendiri Partai Hanura. Saat ini, Subagyo juga masih menjabat sebagai anggota Wantimpres.
3. Prabowo Subianto
Saat ini, siapa tak kenal Prabowo Subianto. Prabowo merupakan Ketua Umum dan juga pendiri Partai Gerindra.

Prabowo pernah maju sebagai calon Presiden bersama Hatta Rajasa pada tahun 2014. Namun gagal.
Sebelum berkecimpung di dunia politik, Prabowo merupakan Danjen Kopassus dari 1995 hingga 1998. Sebelum menjabat Danjen Kopassus, lulusan Akmil 1974 itu menjabat sebagai Wakil Komandan Kopassus.
4. Muchdi PR
Muchdi Purwoprandjono lahir di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, 15 April 1949. Muchdi merupakan lulusan Akmil 1970.

Sebelum menjabat sebagai Danjen Kopassus dari Maret 1998 hingga Mei 1998, Muchdi pernah menduduki jabatan strategis yaitu Panglima Kodam Tanjungpura.
Muchdi juga banyak malang melintang dalam dunia politik. Ia sempat menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Partai Gerindra. Pada Februari 2011, ia menyatakan keluar dari Partai Gerindra dan bergabung dengan PPP.
Muchdi juga tercatat merupakan salah satu pendiri Partai Berkarya. Dari 2016 hingga saat ini, ia menduduki posisi sebagai Ketua Dewan Kehormatan DPP Partai Berkarya.
5. Pramono Edhie Wibowo
Pramono Edhie Wibowo merupakan Danjen Kopassus ke-23. Ia menduduki jabatan Danjen Kopassus dari 1 Juli 2008 hingga 4 Desember 2009. Selain itu, Ia pernah menduduki sejumlah jabatan stratgeis di TNI-AD seperti Pangkostrad, Pangam III Siliwangi dan puncaknya adalah Kepala Staff TNI-AD.

Setelah pensiun dari dunia militer, ia masuk ke dunia politik dan bergabung dengan Partai Demokrat. Di sana, ia menjadi salah satu anggota Dewan Pembina partai sejak Juni 2013. Pramono Edhie Wibowo juga menjadi salah satu kandidat peserta Konvensi Capres Partai Demokrat bersama 10 orang kandidat lainnya.
6. Lodewijk Freidrich Paulus
Lodewijk merupakan Danjen Kopassus periode 2009 hingga September 2011. Sebelumnya ia menjabat Dirlat Kodiklatad.

Lodewijk Freidrich Paulus (wikipedia)
Pria kelahiran Manado 27 Juli 1957 itu memasuki masa pensiun pada tahun 2015. Setelahnya, ia terdaftar sebagai kader Golkar.
Lalu Pada tahun 2016, ia tercatat sebagai Koordinator Bidang Kajian Strategis DPP Partai Golkar. Dan saat ini, ia aktif sebagai Sekjen Partai Golkar. (ayp)