5 Pemain yang Bisa Tinggalkan Juventus Musim Depan, Kenan Yildiz Ikut Pergi?
Rabu, 29 Oktober 2025 -
MerahPutih.com - Juventus telah memutuskan untuk mengakhiri kiprah Igor Tudor di Turin, setelah gagal menang di delapan pertandingan terakhir. Kini, Juventus turun ke posisi delapan klasemen dengan perolehan 12 poin.
Kekalahan 1-0 dari Lazio menjadi pukulan telak bagi Tudor, yang memperpanjang rentetan delapan pertandingan tanpa kemenangan di semua kompetisi.
Pelatih asal Kroasia itu ditunjuk secara permanen pada awal musim 2025/26, setelah tampil impresif sebagai pelatih interim musim lalu. Namun, ia gagal memberikan hasil yang memuaskan di saat-saat krusial.
Juventus pun mulai mencari pengganti Tudor, kemudian segera memutuskan siapa yang akan menjadi pelatih berikutnya.
Jika Juventus gagal lolos ke Liga Champions, maka sejumlah pemain bintang bisa hengkang pada 2026.
Baca juga:
Siapa Calon Pengganti Igor Tudor di Juventus? Ada Luciano Spalletti hingga Roberto Mancini
5 Pemain yang Berpotensi Tinggalkan Juventus jika Gagal ke Liga Champions
Berikut ini adalah lima pemain yang bisa meninggalkan Juventus jika mereka gagal ke Liga Champions musim depan:
1. Kenan Yildiz
Total empat gol dalam tiga penampilan liga ini belum tergantikan, karena pemain 20 tahun ini belum mencetak gol atau assist dalam lima pertandingan liga terakhirnya.
Meski begitu, bakat Yildiz sudah terlihat jelas dan beberapa klub elite Eropa telah menunjukkan minatnya menjelang bursa transfer 2026. Saat ini, Chelsea berada di posisi terdepan.
Klub Premier League tersebut dikabarkan hampir merekrut pemain Turkiye itu pada bursa transfer musim panas 2025, tetapi belum mencapai kesepakatan biaya dengan Juventus.
Gagal lolos ke Liga Champions akan menempatkan Bianconeri dalam posisi yang sulit. Sebab, Yildiz sangat ingin berkompetisi di kompetisi elite Eropa musim depan, sehingga kemungkinan besar ia akan hengkang.
2. Gleison Bremer
Kapten Juventus ini telah absen dalam lima pertandingan di semua kompetisi, setelah menjalani operasi lutut baru-baru ini. Lalu, Bianconeri belum pernah menang dalam lima pertandingan tersebut.
Bremer telah bermain 90 menit di Serie A sebanyak tiga kali musim ini. Hasilnya, Juve selalu menang, yang menunjukkan pentingnya perannya di lini belakang tim Italia tersebut.
Kontraknya dengan juara Serie A 37 kali tersebut baru akan berakhir pada Juni 2029. Namun, Bremer telah membuktikan dirinya sebagai salah satu bek terbaik di Eropa, yang kemungkinan akan hengkang jika performa Juve tidak membaik.
Baca juga:
Siap Tinggalkan AC Milan, ini 5 Klub yang Bisa Datangkan Rafael Leao
3. Khephren Thuram
Pemain 24 tahun ini bergabung dengan Juve seharga 20 juta Euro (Rp 386 miliar) pada Juli 2024, setelah penampilan impresifnya bersama Nice dan mencatatkan 61 penampilan untuk Bianconeri.
Banyak yang menganggap Thuram sebagai salah satu gelandang terbaik di Serie A. Namun, bakatnya mungkin terbuang sia-sia dalam sistem Igor Tudor, pelatih Kroasia itu menggunakan formasi 3-4-2-1.
Thuram masih memiliki sisa kontrak empat tahun lagi di Turin. Menurut laporan, Arsenal dan Real Madrid bersedia memenuhi harga yang diminta Juve, yakni 70 juta Euro (Rp 1,3 triliun).
4. Weston McKennie
Kontrak McKennie dengan Juve akan berakhir pada Juni 2026, kemudian pembicaraan mengenai perpanjangan kontrak belum menunjukkan kemajuan. Pemain 27 tahun itu dikabarkan ingin kembali ke kampung halamannya.
Selama masa kepemimpinan Igor Tudor sebagai manajer Juve, McKennie sering kali digeser masuk dan keluar dari tim. Ia bahkan beberapa kali dimainkan sebagai pemain sayap.
Jika Juve finis di luar empat besar klasemen, maka McKennie akan memiliki insentif tambahan untuk hengkang sebagai agen bebas musim panas mendatang. Ia pun bisa kembali ke Amerika Utara.
Baca juga:
AC Milan dan Inter Milan Berebut Julian Alvarez, Bisa Didatangkan Januari 2026
5. Dusan Vlahovic
Namun, Vlahovic memutuskan untuk tetap di Turin meskipun Jonathan David dan Lois Openda telah bergabung, yang tampaknya merupakan keputusan cerdas di awal musim.
Pemain Serbia ini mencetak dua gol penting dari bangku cadangan dalam dua laga pembuka Juve di Serie A, sebelum mencetak dua gol dan satu assist untuk membantu Bianconeri meraih satu poin melawan Borussia Dortmund di Liga Champions.
Sejak itu, penampilan Vlahovic belum memenuhi harapan. Lalu, pemain Serbia itu belum mencetak gol dalam delapan penampilan berturut-turut.
Meskipun performanya buruk, mantan bintang Fiorentina ini masih dipantau oleh beberapa klub di Eropa dan berpeluang meninggalkan Juve sebagai pemain bebas transfer musim panas mendatang. (sof)