23 Orang Tewas dalam Serangan di Museum Tunisia

Kamis, 19 Maret 2015 - Fadhli

MerahPutih Internasional - Menteri Kesehatan Tunisia, Said Aidi, mengatakan bahwa serangan di Museum Borda, Turki pada Kamis (19/3) telah menelan korban tewas mencapai 23 orang, termasuk 18 turis asing dan dua orang bersenjata, dan hampir 50 orang terluka. 

Lima warga Tunisia tewas dalam penyerangan tersebut, termasuk para penyerang. Aidi mengatakan semua luka-luka berasal dari tembakan, seperti dilaporkan USA Today. (Baca: Teroris Rekrut Anggota melalui Internet)

Serangan yang dilakukan di Museum Nasional Bardo, yang merupakan tempat wisata populer di ibukota Tunisia. Penyerang yang tewas, Yassine Laabidi dan Hatem Khachnaoui, tewas akibat baku tembak ketika pihak berwenang menyapu dan membebaskan para sandera.

Terhitung ada 17 wisatawan asing yang tewas, yaitu dari Jepang, Italia, Inggris, Kolombia, Spanyol, Australia, Polandia dan Perancis, termasuk dua warga Tunisia. Pihak berwenang mengatakan setidaknya ada 44 orang terluka. (Baca: BNPT Desak Kominfo dan Kemenkumham Tutup Website Teroris)

Dua orang wisatawan Spanyol dan seorang pekerja museum Tunisia menghabiskan malam bersembunyi di gedung sebelum ditemukan oleh pasukan keamanan.

Karyawan museum bertindak dengan menyembunyikan pria dan wanita di kantor selama empat jam pengepungan. Seorang aparat keamanan yang berada di luar museum mengatakan, sandera yang berhasil dibawa keluar dari kantor museum bahwa telah dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan medis.

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan