2 Rangkaian Kereta Tanpa Rel Tiba di IKN, Ini Sederet Kecanggihannya
Rabu, 31 Juli 2024 -
MerahPutih.com - Kereta trainset Autonomous Rail Transit (ART) atau satu rangkaian trem otonom segera dioperasikan di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan.
Dua rangkaian tersebut yaitu Trem Otonom Norinco (CRRC Zuzhou) dan Trem Otonom CRRC Qingdao Sifang. Keduanya tiba di Pelabuhan Semayang, Balikpapan, Rabu (31/7).
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menuturkan trem otonom ini dijadwalkan akan masuk ke IKN pada Kamis (1/8).
“Ini dilakukan setelah proses percepatan kepabeanan selesai,” ujar Budi di Balikpapan, Kaliamantan Timur, dikutip Rabu (31/7).
Baca juga:
Budi menjelaskan, setelah sampai di IKN, trem otonom akan diujicoba secara internal, lalu dilanjutkan dengan uji coba bersama Presiden Joko Widodo pada 5 Agustus 2024. Dia berharap semua proses ini dapat berjalan sesuai rencana.
“Dengan begitu, trem otonom sudah bisa beroperasi di IKN pada Hari Kemerdekaan 17 Agustus nanti, sesuai arahan Presiden,” terang Budi.
Menhub menyampaikan operasional trem otonom di IKN tahap awal akan berfungsi sebagai kendaraan pengumpan (feeder) bagi peserta upacara Hari Kemerdekaan RI.
Moda transportasi ini akan beroperasi di Jalan Sumbu Kebangsaan Barat dan Jalan Sumbu Kebangsaan Timur IKN dengan kecepatan 40 km/jam. “Semoga trem otonom ini bisa menjadi salah satu ikon transportasi cerdas di kawasan IKN,” jelas Budi.
Baca juga:
Pj Heru: Kemungkinan Keppres IKN Terbit Setelah Upacara HUT RI
Budi berharap trem otonom dapat diaplikasikan di kota-kota lain di Indonesia. “Seperti Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Makassar, hingga Medan,” ungkap Menhub.
Budi menuturkan bahwa satu trainset trem otonom yang akan beroperasi di IKN memiliki tiga gerbong (cars) berkapasitas maksimal 302 penumpang. Trem otonom ini akan beroperasi searah jarum jam, dengan headway sekitar lima menit.
Kementerian PUPR juga akan segera membangun halte untuk menunjang operasional trem otonom. Halte yang akan dibangun ini tak hanya berguna sebagai tempat menaik-turunkan penumpang, tapi juga akan berfungsi sebagai tempat melakukan charging.
Trem otonom atau ART merupakan lompatan penggunaan teknologi baru dalam dunia transportasi di Indonesia, yakni kereta tanpa rel.
Baca juga:
Nantinya moda transportasi ini dioperasikan menggunakan baterai yang disubstitusikan dengan marka jalan dan magnet. Sehingga kendaraan ini ampuh untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan pemakaian energi. (knu)