2 Anak Papua Tertembak Saat Kontak Senjata Brimob dengan KKB, 1 Meninggal

Selasa, 09 April 2024 - Wisnu Cipto

MerahPutih.com - Nopina Duwitau (6), salah satu anak yang menjadi korban penembakan di Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah telah dievakuasi ke Nabire, sedangkan satu korban lainnya meninggal. Mereka tertembak saat terjadi kontak senjata antara anggota Brimob dengan KKB.

"Memang benar korban (Nopina), Selasa (9/4) telah dievakuasi dari Sugapa menggunakan pesawat Smart Air," kata Kapolres Intan Jaya AKBP Afrizal Asri, ketika dihubungi wartawan, Selasa (9/4).

Menurut dia, korban terpaksa dievakuasi agar mendapat perawatan lebih lanjut di RSUD Nabire. Dihubungi Antara dari Jayapura, Kapolres Intan Jaya mengakui korban terluka saat terjadi kontak tembak antara anggota Brimob dengan KKB, Senin (8/4) kemarin.

Baca juga:

Otak Serangan KKB di Kabupaten Intan Jaya Tewas saat Kontak Tembak dengan TNI/Polri

Korban Nopina Duwitau (6) mengalami luka tembak di tangan sebelah kiri hingga mengakibatkan pergelangan tangan dan ibu jari putus. Sedangkan seorang korban lainnya Nando Duwitau (12) meninggal akibat luka tembak yang dialaminya.

Ketika ditanya situasi keamanan di wilayah hukum Polres Intan Jaya, AKBP Afrizal mengakui aman, rawan dan terkendali. "Aktivitas masyarakat berjalan seperti biasa namun aparat keamanan tetap bersiaga guna mengantisipasi serangan dari KKB," kata Kapolres Intan Jaya itu

Kedua anak menjadi korban penembakan sesaat setelah anggota Brimob yang berada di pos samping kantor Bank Pembangunan Daerah (BPD) Intan Jaya di Sugapa ditembaki KKB pimpinan Undius Kogoya. Sebelum aksi penembakan yang dilakukan KKB, tim penegakan hukum Satgas Damai Cartenz menangkap anggota KKB pimpinan Undius Kogoya yakni Bui Wonda alias Bossman Wenda. (*)

Baca juga:

Pangkogabwilhan III Ultimatum KKB Papua Bebaskan Pilot Susi Air

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan