TNI Telah Evakuasi Ribuan Pendatang dari Wamena ke Jayapura
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto (tengah) (Antaranews)
Merahputih.com - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto memastikan telah membantu mengevakuasi warga pendatang dari Wamena ke Jayapura, Papua, menggunakan pesawat Hercules.
"Kurang lebih yang sudah kita angkut hampir 3.100 orang. Ini merupakan operasi kemanusiaan," ujar Hadi Tjahjanto di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin (30/9).
Baca Juga:
Hadi mengatakan, evakuasi difokuskan kepada kaum ibu dan anak-anak. Sementara bapak-bapak termasuk remaja diharapkan tetap berada di Wamena agar roda ekonomi terus berjalan.
"Kondisi keamanan di Wamena pun kita jaga. Di sana kita juga tempatkan pasukan dari TNI untuk mendukung kepolisian. TNI pun terus berupaya untuk menjaga dan menciptakan stabilitas keamanan di wilayah Wamena," kata Hadi.
Selain itu, kata Panglima TNI, pesawat Hercules TNI di Jayapura juga telah mengirimkan bantuan logistik kepada warga Wamena sekitar kurang lebih 74 ton yang berasal dari masyarakat dan CSR.
TNI juga mengerahkan KRI Dr Soeharso dan tenaga medisnya seperti dokter spesialisnya untuk mengobati warga yang terluka, serta mengurus korban meninggal dunia akibat situasi yang memanas di Wamena.
"Saat ini sudah beberapa kali operasi termasuk operasi patah tulang yang dibawa dari korban yang kita bawa dari Wamena kita turunkan di Jayapura," katanya.
Sementara itu, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI Sisriadi menambahkan, hingga saat ini pesawat Hercules telah delapan kali sorti untuk mengevakuasi warga dari Wamena ke Jayapura.
Baca Juga:
Kapolres Jayapura: 4 Warga Tewas Usai Demo Anarkis di Jayapura
"Kita evakuasi ke Jayapura dan ditempatkan di Lanud di Jayapura," katanya.
Selain mengerahkan pesawat Hercules, TNI juga mengerahkan KRI Dr Soeharso serta dokter spesialisnya. "Kita juga kerahkan dokter psikolog untuk membantu warga yang mengalami trauma akibat kerusuhan di Wamena," kata Sisriadi. (Knu)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Panglima TNI Mutasi 57 Perwira Tinggi, Perkuat Struktur Komando di Tiga Matra
Polres Mamberamo Raya Papua Diserang Massa: Aparat Terluka, Mobil dan Bangunan Rusak
Penggerebekan KKB Dugwi Kogoya Berawal dari Temuan Ponsel di Lokasi Keributan
Menhut Raja Juli Minta Maaf Pembakaran Barang Bukti Mahkota Cenderawasih Dapat Reaksi Dari Warga Papua
Menhut Raja Juli Kirim Eselon 1 ke Papua Redam Ketegangan Insiden Mahkota Cenderawasih
Ketua Adat La Pago Minta Rakyat Papua Jangan Terprovokasi Insiden Pemusnahan Mahkota Cenderawasih
Kemenhut Minta Maaf Lukai Hati Rakyat Papua, Akui Salah Bakar Mahkota Cenderawasih
Rute Gerilya Undius Kogoya Bos KKB Intan Jaya Sebelum Meninggal di Wandai
Kecam Kekerasan dalam Demo di Jayapura, DPR: Ungkap Aktor Intelektual
DPR Kecam Pembakaran Sekolah oleh KKB di Papua, Minta Pemerintah Harus Ambil Langkah Tegas