Teknologi NASA Ini Mengubah Papan Iklan Menjadi Pembersih Udara, Kok Bisa?

Leonard Leonard - Sabtu, 04 Juli 2020
Teknologi NASA Ini Mengubah Papan Iklan Menjadi Pembersih Udara, Kok Bisa?

Perawatan diterapkan untuk kampanye Guggenheim Bilabo. (Foto: guggenheim-bilbao)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

SPANDUK baru telah terpasang di Museum Guggenheim Bilbao dan di sekitar kota Bilbao, Spanyol. Bukan sembarangan spanduk. Terdapat lapisan khusus disebut Pureti Print. Apa itu?

Pureti Print merupakan teknologi dikembangkan NASA (National Aeronautics and Space Administration) untuk pemurnian udara. Perawatan terhadap spanduk itu dilakukan dengan efek pemurnian udara seperti sistem kerja pohon, mengubah karbondioksida menjadi oksigen.

Baca juga:

Rotterdam Akan Memiliki Peternakan Ayam Terapung Modern

Estudios Durero menerapkan perawatan bagi kampanye Guggenheim Bilbao, pengiklan pameran Olafur Eliasson di museum tersebut. Pameran Olafur Eliasson Bertujuan membawa beberapa masalah paling mendesak saat ini terutama perubahan iklim agar menjadi perhatian pengunjung.

Setiap pengunjung diharapkan merefleksikan pemahaman mereka tentang lingkungan melalui penggunaan bahan-bahan alami, seperti lumut, kabut, dan gletser es.

1
Spanduk berguna untuk membersihkan udara. (Foto: signsdirectiononline)

Penggunaan teknologi Pureti Print buka kali pertama dilakukan. Pada 2015, Spanyol berkolebaorasi dengan NASA menggunakan tekbologi tersebut pada kampanya iklan Shiseido di kota Madrid.

Teknologi NASA tersebut menggunakan proses foto katalisis dengan menghilangkan polutan, bakteri, jamur, dan bau tidak sedap dari udara melalui proses reaksi kimia yang digerakkan cahaya, atau photooxidation. Mengubah uap air dan oksigen di udara menjadi zat pembersih.

Estudios Durero mengklaim sekitar 1 meter persegi Pureti Print memiliki efek pemurnian setara dengan satu pohon dewasa. Menurut pihak museum, kampanye iklan ini memiliki efek pemurnian udar setara dengan lebih dari 700 pohon. Memberikan efek meningkatkan kualitas udara di sekitar museum.

Baca juga:

Ide Pertanian Vertikal ini Cocok untuk Area Perkotaan

2

Mengubah uap air dan oksigen di udara menjadi zat pembersih. (Foto: technikneuheiten)

Melansir laman Fast Company, Direktur Jenderal Museum, Juan Ignacio Vidarte, melihat kampanye sebagai bagian dari komitmen lebih besar untuk memerangi perubahan iklim. "Sama seperti kita mengurangi konsumsi daya berkat perubahan sistem pencahayaan di galeri museum. Kemungkinan memurnikan udara sambil memperkenalkan audiens dengan program seni kita adalah peluang besar," katanya.

Hal tersebut juga merupakan peluang besar untuk menunjukkan efek positif dari desain lintas disiplin. Hanya karena desain grafis sering memiliki aplikasi 2D, bukan berarti desainer harus berpikir hanya dalam dua dimensi.

Dalam arti lebih luas, kampanye ini menunjukkan bahkan iklan yang dibuat untuk menjajakan produk atau layanan dapat menjadi agen untuk perubahan lingkungan positif. (lgi)

Baca juga:

Taman Terapung, Konsep Ruang Hijau Tak Biasa di Denmark

#Virus Corona #COVID-19
Bagikan
Ditulis Oleh

Leonard

Berita Terkait

Lifestyle
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Gejala long COVID tidak selalu sama pada setiap orang. Sebagian mengalami hanya satu keluhan, seperti sesak napas atau kelelahan (fatigue), sementara yang lain menghadapi kombinasi beberapa gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Indonesia
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Kemenkes menjabarkan saat ini ada 179 kasus COVID-19, dengan 1 kasus positif dari 32 pemeriksaan yang ditemukan
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Indonesia
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Batuk-pilek disertai sesak napas dalam waktu kurang dari 14 hari setelah kembali dari Tanah Suci.
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Indonesia
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan bahwa situasi COVID-19 di Ibu Kota tetap terkendali
Angga Yudha Pratama - Jumat, 13 Juni 2025
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Indonesia
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Ani mengimbau masyarakat untuk terus menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 11 Juni 2025
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Indonesia
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
KPK meminta bantuan BRI untuk memberikan informasi mengenai fasilitas kredit
Wisnu Cipto - Jumat, 06 Juni 2025
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
Indonesia
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK.
Wisnu Cipto - Kamis, 05 Juni 2025
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Indonesia
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin usai menemui Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (3/6), mengakui ada kenaikan jumlah kasus COVID-19 di Indonesia yang terkonfirmasi.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 04 Juni 2025
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Indonesia
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) meminta masyarakat meningkatkan protokol kesehatan yang pernah dilakukan pada musim pandemi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 03 Juni 2025
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Indonesia
Terjadi Peningkatan Kasus COVID-19 di Negara Tetangga, Dinkes DKI Monitoring Rutin
Dinkes DKI melakukan sejumlah langkah preventif untuk melindungi masyarakat dari potensi penularan COVID-19.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 03 Juni 2025
Terjadi Peningkatan Kasus COVID-19 di Negara Tetangga, Dinkes DKI Monitoring Rutin
Bagikan