Sebelum Mulai Jadi Vegetarian, Kenali Dulu Beberapa Tipenya

annehsannehs - Senin, 31 Januari 2022
Sebelum Mulai Jadi Vegetarian, Kenali Dulu Beberapa Tipenya

Yuk coba jadi vegetarian. (Foto: Pixabay/sendywulandh)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BANYAK alasan kuat di balik orang-orang yang memutuskan untuk menjadi vegetarian, beberapa di antaranya untuk menjaga kesehatan, memiliki keyakinan tertentu, serta kekhawatiran tentang kesejahteraan hewan ternak serta menghindari penggunaan sumber daya lingkungan yang berlebihan.

Terlepas dari alasan apapun yang melatarbelakanginya, menjadi vegetarian memang terbukti bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Tidak hanya mengatur pola makan, vegetarian dan beberapa tipe lainnya sudah dianggap sebagai gaya hidup.

Ada beberapa tipe vegetarian yang perlu kamu tahu. (Foto pixabay/silviarita)
Ada beberapa tipe vegetarian yang perlu kamu tahu. (Foto pixabay/silviarita)

Dikutip dari Healthline, menjadi vegetarian memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, mengurangi risiko terkena kanker, mencegah diabetes tipe 2, menurunkan tekanan darah, mengurangi gejala asma, dan meningkatkan kesehatan tulang.

Baca juga:

Ingin Kamar Tidur Estetik nan Minimalis? Dekor dengan 3 Ide Ini

Sebelum memulai untuk jadi vegetarian, ada beberapa tipe yang harus kamu ketahui terlebih dahulu. Gaya hidup vegetarian pada dasarnya tidak makan daging apa saja termasuk unggas dan ikan. Vegetarian dapat dibagi lagi berdasarkan beberapa produk hewani yang tetap ingin kamu konsumsi.

Dikutip dari Healthline, Lacto-ovo Vegetarian adalah ketika kamu masih boleh makan telur dan dairy products lainnya seperti susu, keju, yogurt, dan lain-lain. Kemudian ada Lacto-Vegetarian yang artinya kamu masih boleh mengonsumsi dairy products tetapi tidak boleh makan telur. Selanjutnya ada Ovo-Vegetarian yakni masih makan telur, tetapi berhenti makan produk dairy lainnya.

Tipe lainnya adalah Vegan. Pola makan vegan adalah ketika kamu berhenti makan daging, unggas, ikan, telur, dan produk dairy. Vegan juga tidak mengonsumsi produk dari hewan seperti gelatin dan madu.

Hidangan tuna. (Foto- pixabay/jeffbalbosa)
Ada diet yang masih makan ikan. (Foto: pixabay/jeffbalbosa)

Ada pula tipe Partial Vegetarian, yakni menghindari daging lainnya tetapi tetap mengonsumsi ikan. Ada juga Pollo-Vegetarians yakni ketika orang masih makan unggas tetapi menghindari daging dan ikan.

Baca juga:

Pencinta Sushi, Pikir Dua Kali Sebelum Mencampur Wasabi dan Kecap Asin

Kamu juga akan mengenal yang namanya Flexitarian. Penganut gaya hidup ini disebut juga sebagai Semivegetarian. Orang-orang yang mengikuti pola makan ini sebagian besar mengonsumsi makanan plant-based atau yang berbasis tumbuh-tumbuhan. Tetapi mereka bisa saja mengonsumsi daging, produk dairy, telur, unggas, dan ikan dalam jumlah yang kecil.

Sebelum memulai vegetarian, pastikan agar kamu tetap menjaga asupan beberapa vitamin dan mineral seperti vitamin B-12 dan lemak omega-3. (SHN)

Baca juga:

4 Manfaat Teh Jahe, Nomor 3 untuk Cegah Virus Corona

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

annehs

Berita Terkait

Indonesia
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Pemerintah akan memutihkan tunggakan 23 juta peserta BPJS Kesehatan mulai akhir 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Indonesia
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Program penghapusan tunggakan iuran BPJS Kesehatan ini akan dimulai pada akhir 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Lifestyle
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Selain mengonsumsi nutrisi seimbang, dokter juga mengingatkan pentingnya memastikan tubuh selalu terhidrasi secara cukup selama cuaca ekstrem
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Indonesia
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Komunitas-komunitas yang diajak kerja sama juga nantinya dapat melakukan layanan CKG di tempat-tempat strategis, contohnya mall.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 03 November 2025
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
ShowBiz
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Konsumsi suplemen zat besi sejak dini penting bagi perempuan.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Lifestyle
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Hanya dengan 15 menit 9 detik gerakan sederhana setiap hari, partisipan mengalami peningkatan suasana hati 21 persen lebih tinggi jika dibandingkan ikut wellness retreat.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Indonesia
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Penonaktifan itu dilakukan BPJS Kesehatan karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan menunggak pembayaran iuran sebesar Rp 41 miliar.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Terlalu sering mengonsumsi mi instan bisa membuat usus tersumbat akibat cacing. Namun, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Rabu, 08 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Indonesia
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Posyandu Ramah Kesehatan Jiwa diperkuat untuk mewujudkan generasi yang sehat fisik dan mental.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Bagikan