Refleksi 1 Tahun COVID-19, Pemprov DKI: Disiplin Obat Paling Manjur

Zulfikar SyZulfikar Sy - Selasa, 02 Maret 2021
Refleksi 1 Tahun COVID-19, Pemprov DKI: Disiplin Obat Paling Manjur

Petugas menyuntikkan vaksin COVID-19 Sinovac dosis pertama ke seorang tenaga kesehatan saat vaksinasi massal di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (4/2/2021). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww.

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melakukan berbagai upaya dalam menekan angka kasus COVID-19 di ibu kota, yang sudah menghantui warga selama satu tahun.

Dua Maret 2021 lalu, pemerintah mengumumkan kasus pertama COVID-19 di Indonesia. Pasien 1 yaitu Sita Tyasutami dan pasien 2 Maria Darmaningsih, warga Depok yang terinfeksi virus corona. Keduanya kala itu dirawat RSPI Sulianti Saroso.

Dengan menyikapi kasus COVID-19 berkepanjangan ini, Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meminta masyarakat untuk tidak abai melaksanakan protokol kesehatan pencegahan COVID-19.

Baca Juga:

Gas dan Rem Satu Tahun Kendalikan Pandemi COVID-19

Riza berpendapat, protokol kesehatan menjadi senjata paling ampuh melawan virus corona sebelum divaksin.

"Jadi mari kita kembali patuh, taat, disiplin, ini obat kita yang paling manjur," papar Riza di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Selasa (2/3).

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (28/12/2020). (ANTARA/Livia Kristianti)
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (28/12/2020). (ANTARA/Livia Kristianti)

Saat ini, pemerintah juga terus menggencarkan vaksinasi COVID-19. Menurut dia, program vaksin ini bisa menimbulkan kepercayaan diri dalam memutus mata rantai penyebaran kasus corona.

"Optimisme dan jangan sampai adalah lagi warga yang takut, kami pastikan ini halal, tidak ada efek sampingan," ujarnya.

Pejabat tinggi negara seperti Jokowi sudah divaksin. Dengan begitu, kata dia, masyarakat tak perlu takut untuk disuntik vaksin corona guna menyukseskan program pemerintah.

Baca Juga:

Wamenkes: Fresh From The Oven, Varian Baru COVID-19 Ditemukan di Indonesia

Tapi, ucap dia, warga diminta untuk bersabar untuk mendapatkan imunisasi penangkal penyakit mematikan itu. Pasalnya, persediaan vaksin di Indonesia masih terbatas.

"Tunggu pada waktunya, pemerintah telah mengatur sektor-sektor, bagian-bagian yang didahulukan sesuai dengan kebutuhan yang lebih banyak berinteraksi dengan masyarakat," tutupnya. (Asp)

Baca Juga:

Firli Sebut Tahanan KPK Layak Terima Vaksin COVID-19

#COVID-19 #Ahmad Riza Patria #DKI Jakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Rekayasa Lalin di TB Simatupang Bantu Urai Kemacetan, Pramono Sebut Perpanjang Diputuskan Besok
Penurunan kemacetan ini terjadi pada jam sibuk, yakni pukul 17.00 hingga 20.00 WIB.
Dwi Astarini - 2 jam, 2 menit lalu
Rekayasa Lalin di TB Simatupang Bantu Urai Kemacetan, Pramono Sebut Perpanjang Diputuskan Besok
Indonesia
MPR Tanggapi Polemik Komeng dan Pramono soal Banjir, Sarankan Kolaborasi Selesaikan Bersama
Mengajak semua pihak untuk terlibat dalam mencegah bencana banjir, terutama di tengah ancaman krisis iklim saat ini.
Dwi Astarini - Jumat, 19 September 2025
MPR Tanggapi Polemik Komeng dan Pramono soal Banjir, Sarankan Kolaborasi Selesaikan Bersama
Indonesia
Bus Transjakarta Kecelakaan di Cakung, 6 Orang Teluka
Peristiwa itu terjadi dekat dengan Stasiun Cakung.
Dwi Astarini - Jumat, 19 September 2025
Bus Transjakarta Kecelakaan di Cakung, 6 Orang Teluka
Indonesia
Jakarta masih Sering Kebakaran, Legislator PSI Pertanyakan Program 1 RT 1 APAR
Hal ini penting karena bisa jadi APAR itu merupakan garda terdepan untuk melawan kebakaran sebelum api menyebar.
Dwi Astarini - Kamis, 18 September 2025
Jakarta masih Sering Kebakaran, Legislator PSI Pertanyakan Program 1 RT 1 APAR
Indonesia
F-PKS DPRD DKI Minta Transjakarta Perluas Rute Mikrotrans
Dapat mengurangi penggunaan kendaraan pribadi serta mengurangi biaya transportasi masyarakat.
Dwi Astarini - Kamis, 18 September 2025
F-PKS DPRD DKI Minta Transjakarta Perluas Rute Mikrotrans
Indonesia
Pramono Tanggapi Gerakan Publik Menolak Pejabat Pakai Strobo
Pihak yang mengatur ketentuan penggunaan strobo pejabat ialan pemerintah pusat.
Dwi Astarini - Kamis, 18 September 2025
Pramono Tanggapi Gerakan Publik Menolak Pejabat Pakai Strobo
Indonesia
Pemprov DKI Diminta Antisipasi Kebutuhan Pangan Jelang Nataru
Mendorong Pemprov DKI mengintensifkan gerakan pangan murah serta operasi pasar di berbagai wilayah.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Pemprov DKI Diminta Antisipasi Kebutuhan Pangan Jelang Nataru
Indonesia
Naik Transportasi Publik Jakarta pada 17-19 September Dikenai Tarif Rp 1
Tarif spesial hanya Rp 1 ini diberikan dalam rangka menyambut Hari Perhubungan Nasional 2025 dan Hari Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Nasional 2025.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
Naik Transportasi Publik Jakarta pada 17-19 September Dikenai Tarif Rp 1
Indonesia
Sepanjang Agustus 2025, 4 Juta Lebih Warga Naik MRT Jakarta
Tren peningkatan angka keterangkutan (ridership) masih terlihat konsisten di lima stasiun.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
Sepanjang Agustus 2025, 4 Juta Lebih Warga Naik MRT Jakarta
Indonesia
Pramono Bantah Istrinya Punya Jabatan dan Terima Gaji dari Pemprov DKI
Pramono menyebut istrinya merupakan seorang ibu rumah tangga yang tidak memiliki akun media sosial dan tidak pernah mencampuri urusan pekerjaannya sebagai gubernur.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
Pramono Bantah Istrinya Punya Jabatan dan Terima Gaji dari Pemprov DKI
Bagikan