PLN Pulihkan Pasokan Listrik ke Berbagai RS di Cianjur


tenaga medis merawat korban yang terluka saat gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,6 di RSUD Sayang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin (21/11/2022). (Foto: Antara)
MerahPutih.com - PT PLN (Persero) telah berhasil memulihkan pasokan listrik lebih dari 89 persen atau mencakup sekitar 291.000 pelanggan yang terdampak gempa di Cianjur, Jawa Barat.
Manager PLN UP3 Cianjur Muhammad Hermansyah memaparkan, sampai Selasa (22/11) pagi pukul 07.00 WIB, sebanyak 1.802 gardu dan 17 penyulang telah berhasil beroperasi kembali.
Baca Juga:
681 Rumah di Kabupaten Sukabumi Rusak akibat Gempa Cianjur
Hermansyah menuturkan, telah mengerahkan alat berat untuk mempercepat perbaikan jaringan dan tiang roboh akibat gempa.
"Fokus kami melakukan penormalan kelistrikan untuk fasilitas publik antara lain kantor pemerintahan, Puskesmas dan rumah sakit. Kemarin sore pasokan untuk RSUD Cianjur, RSUD Cimacan, RSDH Cianjur, dan RS Bhayangkara sudah normal seluruhnya," ujar Hermansyah.
Untuk meringankan korban gempa, PLN turut mendirikan tenda darurat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cianjur guna menampung pasien dan warga yang rumahnya mengalami kerusakan.
Pada Selasa pagi (22/11), PLN juga sudah membangun dapur umum bagi warga terdampak. Sebanyak 500 paket makanan telah didistribusikan kepada warga.
Gubenur Jawa Barat Ridwan Kamil mengungkapkan, terdapat 326 luka-luka, mayoritas patah tulang karena mengalami benturan atau tertimpa reruntuhan.
Diduga masih ada warga yang terperangkap dalam timbunan atau reruntuhan, sehingga dimungkinkan jumlah korban bertambah.
Selain itu, tercatat pula 13.784 pengungsi yang tersebar di 14 titik pengungsian. Rumah penduduk yang rusak skala 60 - 100 persen sebanyak 2.345 unit rumah, serta tiga ruas jalan terisolir dengan lima unit mobil yang terperangkap.
Untuk korban meninggal sampai saat ini, masih ada perbedaan data. Teranyar Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyebut korban meninggal 162 orang. (Imaha/Jawa Barat)
Baca Juga:
Kemensos Siapkan 1.000 Tenda Besar Tampung Pengungsi Koban Gempa di Cianjur
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
150 Juta Penduduk Indonesia Tinggal di Kawasan Rawan Gempa, 5 Juta di Wilayah Rentan Tsunami

Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi Berulang, Masyarakat di Radius 6 Km Diminta Segera Mengungsi

Topan Super Ragasa Terjang Filipina, Berpotensi Katastrofik dengan Ribuan Orang Dievakuasi

Gempa Bumi Terdeteksi di Kabupaten Bekasi, Getaran Terasa hingga Karawang

53 Rumah di Kabupaten Madiun Rusak karena Puting Beliung, Tidak Ada Korban Jiwa yang Dilaporkan

Semburan Abu Tebal Gunung Semeru Setinggi 700 Meter, Pahami Zona Merah untuk Hindari Awan Panas dan Lahar Hujan

Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Erups, Beberapa Desa Terancam Banjir Lahar Hujan

Gempa Nabire Papua M 6,6 Sebabkan Jaringan Telekomunikasi Terputus dan Objek Vital Rusak

BNPB Kirim Tim Reaksi Cepat ke Nabire, Tangani Dampak dan Kerusakan Akibat Gempa

Gempa Magnitudo 6,6 Guncang Nabire, Seluruh Jaringan Komunikasi Terputus
