Relasi

Pentingnya Menjaga Teman Masa Kecil

Iftinavia PradinantiaIftinavia Pradinantia - Kamis, 24 Februari 2022
Pentingnya Menjaga Teman Masa Kecil

Persahabatan sejak kecil bisa membentuk pribadimu. (Foto: Pexels/Mikhail Nilov)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BEBERAPA orang mempertahankan teman yang mereka kenal sejak kecil. Ikatan khusus ini memberi banyak manfaat. Bagaimanapun, kamu dan sahabat saling tahu bagaimana perjuangan melalui semua rasa sakit dan tumbuh.

Kamu dan sahabat masa kecil berada di kelas yang sama. Kamu bermain, olahraga, dan melakukan aktivitas lainnya bersama-sama. Oleh karena itu teman istimewa ini mengetahui karakter integralmu.

Baca juga:

Berteman dengan Orang dengan Latar Belakang Berbeda Banyak Manfaatnya

Persahabatan
Persahabatan masa kecil melihat perjuanganmu. (Foto: Pexels/Elijah O'Donell)

Memiliki teman yang mengenalmu sebelum menjadi orang dewasa yang sukses, memiliki manfaat luar biasa bagi kesehatan mental. Salah satu manfaatnya adalah sahabatmu membantu membentukmu.

Selain itu kamu dapat berbagi kenangan bersama tentang teman konyol di sekolah, cinta monyet hingga momen menyentuh saat kelulusan dari sekolah menengah. Sahabat masa kecilmu tahu kapan kamu gembira dan kapan kamu lelah.

Mungkin temanmu mendukungmu untuk pedekate dengan orang yang kamu sukai, mungkin kamu berdua pernah menerjang banjir bersama saat pulang sekolah, mungkin kalian pernah belajar bareng supaya sama-sama lulus perguruan tinggi negeri.

Kenangan ini mungkin membentuk bagian besar dari siapa kamu karena kamu berdua mengalami saat-saat bahagia dan sedih bersama. Kamu berbagi peristiwa besar dalam hidup bersama.

Baca juga:

4 Tanda Kamu Terjebak dalam Pertemanan Sepihak

PERTEMANAN
Kamu berbagi peristiwa besar bersama. (Foto: Pexels/Inga Seliverstiga)

Dengan demikian banyak kenangan indah dan mengesankan kamu mungkin bahkan bersumpah untuk menjadi teman selamanya, apa pun yang terjadi. Persahabatan masa kecil yang bertahan sangat bagus karena temanmu tahu lebih banyak tentang dirimu daripada kebanyakan orang.

Dalam sebuah jurnal ilmiah Friendship Importance Around the World: Links to Cultural Factors, Health, and Well-being tahun 2021 terhadap 323.200 individu dari 99 negara berbeda di seluruh dunia, menghargai persahabatan dikaitkan dengan kesehatan yang lebih baik, kebahagiaan yang lebih besar, dan tingkat kesejahteraan subjektif yang lebih tinggi lintas budaya.

Menurut temuan yang diterbitkan dalam Psychological Science, anak laki-laki yang menghabiskan lebih banyak waktu dengan teman-teman cenderung memiliki tekanan darah rendah dan BMI lebih rendah ketika mereka menjadi laki-laki di awal usia tiga puluhan. Jadi, waktu yang dihabiskan dengan teman-teman di masa kanak-kanak dikaitkan dengan fisik. kesehatan bahkan di masa dewasa. (avia)

Baca juga:

5 Ciri Lingkungan Pertemanan Sehat, Pernah Merasakannya?

#Relasi #Kesehatan Mental #Persahabatan #Laga Persahabatan #Pertemanan
Bagikan
Ditulis Oleh

Iftinavia Pradinantia

I am the master of my fate and the captain of my soul

Berita Terkait

Olahraga
Miodrag Radulovic Ungkap Alasan di Balik Taktik Defensif Lebanon Melawan Indonesia
Radulovic mengaku puas dengan performa para pemainnya
Angga Yudha Pratama - Selasa, 09 September 2025
Miodrag Radulovic Ungkap Alasan di Balik Taktik Defensif Lebanon Melawan Indonesia
Olahraga
Modal Cuma Bertahan, Timnas Taiwan Siap Digempur Habis-habisan Jay Idzes dan Kawan-Kawan
Motivasi datang dari penonton
Angga Yudha Pratama - Kamis, 04 September 2025
Modal Cuma Bertahan, Timnas Taiwan Siap Digempur Habis-habisan Jay Idzes dan Kawan-Kawan
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Fun
Menyembuhkan Luka Batin lewat Kuas dan Warna: Pelarian Artscape Hadirkan Ruang Aman untuk Gen Z Hadapi Stres
Pelarian Artscape hadir sebagai pelampiasan yang sehat dan penuh makna.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 04 Agustus 2025
Menyembuhkan Luka Batin lewat Kuas dan Warna: Pelarian Artscape Hadirkan Ruang Aman untuk Gen Z Hadapi Stres
Indonesia
Mengenal Burnout yang Diduga Pemicu Diplomat Arya Daru Pangayunan Mengakhiri Hidupnya, ini Cara Mengatasinya
Kelelahan mental merupakan sindrom yang dihasilkan dari stres terkait dengan pekerjaan kronis.
Dwi Astarini - Rabu, 30 Juli 2025
Mengenal Burnout yang Diduga Pemicu Diplomat Arya Daru Pangayunan Mengakhiri Hidupnya, ini Cara Mengatasinya
Lifestyle
Bukan Sekadar Mood Swing Biasa! Ini Beda Bipolar dan Depresi yang Wajib Diketahui
Gangguan perasaan bisa berupa emosi yang tumpul atau suasana hati yang kacau
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 26 Juli 2025
Bukan Sekadar Mood Swing Biasa! Ini Beda Bipolar dan Depresi yang Wajib Diketahui
Indonesia
Dinkes DKI Jakarta Ungkap 15 Persen ASN Terindikasi Memiliki Masalah Kesehatan Mental
Hasil ini menjadi sinyal penting perlunya konsultasi lebih lanjut dengan tenaga profesional.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 21 Juli 2025
Dinkes DKI Jakarta Ungkap 15 Persen ASN Terindikasi Memiliki Masalah Kesehatan Mental
Indonesia
Ingat! Depresi Bukan Aib, Jangan Resistan Terhadap Pengobatan
Depresi yang tidak ditangani dengan baik bisa menyebabkan depresi yang resistan terhadap pengobatan atau treatment resistant depression atau (TRD).
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 11 Juli 2025
Ingat! Depresi Bukan Aib, Jangan Resistan Terhadap Pengobatan
Fun
Cegah Modus Love Scamming, Kenali Ciri-cirinya
Love scamming merupakan jenis kejahatan digital yang ramai terjadi sejak 2017.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 20 Juni 2025
Cegah Modus Love Scamming, Kenali Ciri-cirinya
Lifestyle
Vintonic Rilis Single 'Gunting Kertas Batu', Ungkap Cerita Mendalam soal Persahabatan
Vintonic merilis single Gunting Batu Kertas. Single itu mengungkapkan cerita mendalam tentang persahabatan lama yang sudah terjalin.
Soffi Amira - Minggu, 25 Mei 2025
Vintonic Rilis Single 'Gunting Kertas Batu', Ungkap Cerita Mendalam soal Persahabatan
Bagikan