Pemprov Jabar Dorongan Kawasan Lido Jadi KEK, Investasi Rp38 Triliun

Andika PratamaAndika Pratama - Kamis, 16 Juli 2020
Pemprov Jabar Dorongan Kawasan Lido Jadi KEK, Investasi Rp38 Triliun

Gubernur Jabar Ridwan Kamil meninjau kawasan wisata Lido di Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Rabu (15/7/20). Lido didorong menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata pertama di Jabar. (Foto:

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat mendorong pengembangan kawasan wisata Lido di Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata pertama di Jabar. KEK pariwisata Lido ini merupakan satu dari tujuh KEK yang akan dikembangkan di Jabar.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, total nilai investasi KEK Pariwisata Lido di lahan seluas lebih dari seribu hektar ini mencapai Rp38 triliun. KEK Pariwisata Lido pun diyakini akan mendongkrak pariwisata Jabar terutama di wilayah Kabupaten Bogor dan sebagian Kabupaten Sukabumi.

Baca Juga

Pulihkan Ekonomi, BI Pangkas BI Rate Jadi 4 Persen

"Nilai investasinya Rp38 triliun, semoga menjadi KEK wisata pertama di Jabar yang sedang kita dorong agar disetujui (pemerintah) pusat," kata Kang Emil ditemui usai meninjau kawasan wisata Lido, Rabu (15/7).

Gubernur Jabar Ridwan Kamil meninjau kawasan wisata Lido di Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Rabu (15/7/20). Lido didorong menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata pertama di Jabar. (Foto: Humas Jabar)
Gubernur Jabar Ridwan Kamil meninjau kawasan wisata Lido di Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Rabu (15/7/20). Lido didorong menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata pertama di Jabar. (Foto: Humas Jabar)

Kang Emil menambahkan, KEK Pariwisata Lido bisa menjadi area wisata komprehensif pertama di Jabar yang berada dalam satu kawasan. Dengan begitu, salah satu keunggulannya adalah devisa dari luar negeri datang lebih cepat dan mudah.

"Pariwisata Jabar indah, hanya belum ada yang sifatnya komprehensif karena itu kita mengajak investor untuk membangun pariwisata yang skala komprehensif," ujar Kang Emil.

"Ternyata di Lido ini, grup MNC punya lahan lebih dari seribu hektar dan komprehensif. Segala macam (kebutuhan) ada dan ketika disetujui jadi KEK, devisa akan datang lebih cepat dan mudah serta kita juga bisa menghemat devisa keluar karena semuanya dibelanjakan di dalam negeri," tuturnya.

Adapun dalam pengembangan KEK Pariwisata Lido, Kang Emil berujar bahwa tenaga kerja yang akan terserap berjumlah 25 ribu orang hingga 2038.

"PAD (Pendapatan Asli Daerah) juga akan meningkat. Dan yang terpenting pertumbuhan ekonomi kita akan naik oleh kehadiran hanya di satu titik (Lido) ini saja," ucap Kang Emil.

Dirinya menambahkan, Pemda Provinsi Jabar optimistis bahwa KEK Pariwisata Lido akan disetujui oleh pemerintah pusat karena eluruh persyaratan administrasi sebagai KEK sudah dipenuhi.

"KEK wisata itu syaratnya minimal punya lahan 250 hektar, ini sudah lebih dari seribu. Kemudian ada 18 persyaratan administrasi KEK yang sudah dipenuhi, saya kira ini menunjukkan keseriusan dari MNC Land agar (Lido) diberikan status KEK," kata Kang Emil.3

Baca Juga

Soal Video TikTok Viral, BIN Bantah Pernah Undang Hana Hanifah

"Jadi intinya pemerintah provinsi akan (berupaya) mendorong, karena keputusannya tetap ada di pemerintah pusat," ucapnya.

Adapun pengembangan kawasan wisata secara umum juga merupakan salah satu arahan dari Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dalam rapat koordinasi (rakor) bersama 34 gubernur se-Indonesia di Istana Bogor pada Rabu (15/7) pagi. Presiden berpesan agar para kepala daerah mencari cara tercepat untuk membangkitkan ekonomi.

"Tadi saya rapat di Istana Bogor tentang ekonomi, rata-rata ingin cari cara yang cepat untuk membangkitkan ekonomi, jadi arahan Presiden itu," ucap Kang Emil.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil meninjau kawasan wisata Lido di Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Rabu (15/7/20). Lido didorong menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata pertama di Jabar. (Foto: Humas Jabar)
Gubernur Jabar Ridwan Kamil meninjau kawasan wisata Lido di Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Rabu (15/7/20). Lido didorong menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata pertama di Jabar. (Foto: Humas Jabar)

Menurutnya, pariwisata Jabar adalah sektor yang paling cepat pulih pasca-COVID-19. Pasalnya, mayoritas wisatawan berasal dari dalam negeri sehingga tidak akan terkendala soal penerbangan internasional.

"Berbeda dengan Bali yang masih terkendala dengan international flight. Hal ini bisa dihitung sebagai opsi bahwa dengan kekuatan wisatawan lokal saja pariwisata kita (Jabar) sudah luar biasa," kata Kang Emil.

Sementara arahan lain dalam rakor tersebut yakni presiden meminta penguatan belanja pemerintah mulai bulan Juli hingga September 2020 sehingga ada peningkatan pertumbuhan ekonomi di akhir tahun.

"Presiden menitipkan agar belanja pemerintah diperkuat karena ekonomi kita minus sekarang di angka empat, ini untuk menjaga api ekonomi tetap menyala sehingga akhir Desember bisa positif," ujar Kang Emil.

Meski begitu, kewaspadaan pemerintah terhadap pandemi COVID-19 tidak akan menurun saat ekonomi mulai digeliatkan kembali. Kang Emil bersama 33 gubernur lainnya telah berkomitmen akan menyelamatkan ekonomi dengan tetap awas terhadap ancaman penyebaran COVID-19.

Baca Juga

Dunia Resesi, Ini Prediksi Ekonomi Indonesia Versi Bank Dunia

"Saya kira itu akan kita laksanakan, kami 34 gubernur sudah berkomitmen dan kompak akan menyelamatkan ekonomi sambil tetap waspada terhadap COVID-19," ujarnya mengakhiri. (Mauritz/Jawa Barat)

#Ridwan Kamil #Jawa Barat
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Bareskrim Coba Mediasi Ridwan Kamil dan Lisa Mariana Sebelum Gelar Perkara, Ini Jadwalnya
Bareskrim menetapkan jadwal mediasi antara Ridwan Kamil dan selebgram Lisa Mariana pada Selasa (23/9) pekan depan.
Wisnu Cipto - Kamis, 18 September 2025
Bareskrim Coba Mediasi Ridwan Kamil dan Lisa Mariana Sebelum Gelar Perkara, Ini Jadwalnya
Indonesia
DPRD Minta Gubernur Pramono Duduk Bareng Cari Solusi Banjir, Jangan Malah Menyalahkan Jabar
Gubernur Jakarta menyatakan salah satu penyebab ibu kota tergenang air adalah banjir kiriman dari wilayah hulu yang notabene masuk wilayah Jawa Barat.
Wisnu Cipto - Kamis, 18 September 2025
DPRD Minta Gubernur Pramono Duduk Bareng Cari Solusi Banjir, Jangan Malah Menyalahkan Jabar
Indonesia
BMKG Peringatkan Warga Jawa Barat Potensi Cuaca Ekstrem 18-24 September, Bisa Picu Banjir hingga Tanah Longsor
Sejumlah faktor dinamika atmosfer menjadi pemicu meningkatnya curah hujan di Jawa Barat
Frengky Aruan - Rabu, 17 September 2025
BMKG Peringatkan Warga Jawa Barat Potensi Cuaca Ekstrem 18-24 September, Bisa Picu Banjir hingga Tanah Longsor
Indonesia
Jawa Barat Provinsi dengan Angka PHK Tertinggi di Agustus 2025, Gubernur Dedi Mulyadi Singgung Jumlah Penduduk dan Besarnya Industri
Secara nasional jumlah tenaga kerja terkena PHK tercatat sebanyak 830 orang, 261 di antaranya terjadi di Jawa Barat.
Frengky Aruan - Rabu, 17 September 2025
Jawa Barat Provinsi dengan Angka PHK Tertinggi di Agustus 2025, Gubernur Dedi Mulyadi Singgung Jumlah Penduduk dan Besarnya Industri
Indonesia
Tingkat Kerawanan Bencana Alam di Garut Cukup Tinggi, BPBD Keluarkan Surat Edaran
Kabupaten Garut merupakan daerah dengan potensi terjadinya bencana alam seperti banjir, tanah longsor, cuaca ekstrem, gempa bumi, dan angin kencang cukup tinggi.
Frengky Aruan - Senin, 15 September 2025
Tingkat Kerawanan Bencana Alam di Garut Cukup Tinggi, BPBD Keluarkan Surat Edaran
Indonesia
Lisa Mariana di Mabes Polri Bilang Terima Duit Banyak dari RK, KPK Janji Dalami Libatkan PPATK
Hari ini di Mabes Polri, Lisa Mariana mengaku menerima uang dari mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Wisnu Cipto - Kamis, 11 September 2025
Lisa Mariana di Mabes Polri Bilang Terima Duit Banyak dari RK, KPK Janji Dalami Libatkan PPATK
Indonesia
KPK Menduga Ridwan Kamil Terima Uang Dugaan Korupsi Bank BJB saat Jabat Gubernur Jawa Barat
Hal ini seperti disampaikan Pelaksana Tugas Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur Rahayu di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (9/9).
Frengky Aruan - Rabu, 10 September 2025
KPK Menduga Ridwan Kamil Terima Uang Dugaan Korupsi Bank BJB saat Jabat Gubernur Jawa Barat
Indonesia
Mobil Peninggalan BJ Habibie yang Dibeli Ridwan Kamil Belum Lunas, Berpotensi Dirampas Negara untuk Dilelang
Menurut Budi, bila diputuskan oleh majelis hakim mobil itu mesti dirampas untuk negara, maka selanjutnya dilakukan lelang.
Frengky Aruan - Jumat, 05 September 2025
Mobil Peninggalan BJ Habibie yang Dibeli Ridwan Kamil Belum Lunas, Berpotensi Dirampas Negara untuk Dilelang
Indonesia
KPK Buka Peluang Minta Keterangan Ridwan Kamil dalam Kasus Pengadaan Iklan di BJB
KPK menilai pemanggilan tersebut perlu dilakukan seusai penyidik memperoleh bukti-bukti dan keterangan dari saksi-saksi lain. Termasuk keterangan dari putra Presiden Ke-3 RI B.J. Habibie, Ilham Habibie.
Frengky Aruan - Jumat, 05 September 2025
KPK Buka Peluang Minta Keterangan Ridwan Kamil dalam Kasus Pengadaan Iklan di BJB
Indonesia
Mercy BJ Habibie Disita KPK, Ridwan Kamil Beli Dicicil Belum Lunas Masih Kurang Rp 1,3 Miliar
Ilham Akbar Habibie mengungkapkan Ridwan Kamil sepakat membeli mercy klasik milik ayahnya itu seharga Rp 2,6 miliar tanpa kontrak.
Wisnu Cipto - Kamis, 04 September 2025
Mercy BJ Habibie Disita KPK, Ridwan Kamil Beli Dicicil Belum Lunas Masih Kurang Rp 1,3 Miliar
Bagikan