PBB Laporkan 64 Warga Sipil di Ukraina Tewas, 160.000 Mengungsi


Seorang anggota Garda Perbatasan Polandia menggendong seorang anak di penyeberangan perbatasan antara Polandia dan Ukraina, setelah serangan Rusia. (ANTARA/Reuters/Kacper Pempel/aww)
MerahPutih.com - Badan bantuan PBB melaporkan bahwa sedikitnya 64 warga sipil tewas dan lebih dari 160.000 lainnya mengungsi setelah pasukan Rusia menyerbu Ukraina, yang dimulai sejak sejak 24 Februari lalu.
"Hingga 26 Februari pukul 17.00 waktu setempat OHCHR (Kantor PBB untuk HAM) mengumumkan bahwa sedikitnya 240 warga sipil menjadi korban, termasuk setidaknya 64 orang tewas," demikian laporan Kantor Koordinasi untuk Urusan Kemanusiaan PBB (OCHA).
Dikutip Antara, OCHA menambahkan bahwa jumlah korban yang sebenarnya kemungkinan "jauh lebih banyak."
Baca Juga:
Menelisik Akar Budaya Rusia-Ukraina, Kakak Beradik yang Kini Terlibat Perang
Kerusakan pada infrastruktur sipil menyebabkan ratusan ribu orang tidak mendapatkan aliran listrik atau air.
Ratusan rumah rusak atau hancur, sementara jembatan-jembatan dan jalanan dihantam oleh tembakan mortir yang menyebabkan sejumlah komunitas tidak dapat mengakses pasar, katanya.
Laporan itu mengutip badan pengungsi PBB yang mengatakan, lebih dari 160.000 mengungsi ke wilayah lain di dalam negeri dan lebih dari 116.000 orang terpaksa menyelamatkan diri ke negara-negara tetangga.
Baca Juga:
10 Warganya Tewas di Ukraina, Yunani Panggil Dubes Rusia
"Badan-badan PBB dan mitra kemanusiaan untuk sementara terpaksa tidak beroperasi lantaran situasi keamanan yang semakin parah," kata OCHA.
"PBB dan mitranya mempertahankan kehadiran mereka di seluruh negeri dan tetap berkomitmen untuk bertahan di lapangan serta merespons keperluan kemanusiaan yang terus bertambah dan risiko perlindungan begitu situasinya memungkinkan." (*)
Baca Juga:
Mengenal NRF, Pasukan yang Dikerahkan NATO untuk Hadapi Invasi Rusia ke Ukraina
Bagikan
Berita Terkait
Momen Akrab Pertemuan Persiden Prabowo Subianto dengan Sekjen PBB António Guterres

Apresiasi Pidato Presiden Prabowo di PBB, Ketua DPR: Bentuk Penghormatan Besar Bagi Indonesia

Mikrofon Sempat Mati saat Presiden Prabowo Pidato di KTT PBB, Kemlu RI Jamin Pesan Sudah Tersampaikan

Dubes Aljazair di PBB Minta Maaf ke Warga Palestina soal Genosida Israel

Bertemu Sekjen PBB, Prabowo Nyatakan Siap Kirim Pasukan Perdamaian ke Palestina

Prabowo Pimpin Delegasi RI Standing Ovation saat Prancis Akui Palestina di PBB

Mikrofon Prabowo Mati Saat Pidato di PBB, Ini Penjelasan Kemenlu

Pengakuan terhadap Negara Palestina Meluas, ini Maknanya bagi Rakyat Negeri itu dan Israel

PBB Sahkan Deklarasi New York, Indonesia Siap Gabung Kirim Pasukan Perdamaian ke Gaza

Prancis Resmi Akui Negara Palestina, Tegaskan tak Ada Pembenaran untuk Perang di Gaza
