Menyulap Sampah Kertas Menjadi Karya Seni Bernilai Tinggi

Ana AmaliaAna Amalia - Sabtu, 03 Desember 2016
Menyulap Sampah Kertas Menjadi Karya Seni Bernilai Tinggi

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Megapolitan - Sampah-sampah kertas yang sudah tidak terpakai ternyata bisa dijadikan sebagai media untuk berkarya yang memiliki nilai estetika seni cukup tinggi. Itulah yang dilakukan oleh Bambang Sugiyo (44), yang saat ini berdomisili di RT 02/06 Sudimara Pinang, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang.

Di rumah kontrakan berpetak yang disinggahi bersama keluarganya, Bambang menyulap kertas-kertas bekas itu menjadi lukisan relief, replika gapura candi, serta karya kaligrafi. Tak hanya itu saja, ide kreatifnya juga ia tuangkan untuk menghiasi helm dengan gaya relief yang unik dan menarik.

Saat didatangi wartawan merahputih.com, Jumat (2/12), Bambang mengaku, memulai kreativitasnya itu ketika masih menjadi pedagangan asongan buku dari bus ke bus, di Jakarta. "Waktu itu kan saya jualan asongan buku macam-macam, tapi kurang laku. Itu buku numpuk banyak sekali. Karena lama-lama menjadi sampah, terus punya ide saya bikin karya-karya seni begini," ungkap Bambang Sugiyo.

Karya seni dari kertas bekas bikinan Bambang ini banyak didominasi replika gapura candi, baik candi Hindu maupun Budha. Selain itu ada asbak, yang juga berbentuk seperti candi, pupunden berundak, serta kaligrafi. "Saya memang ingin mengenalkan kepada masyarakat, bahwa kertas bekas itu jangan disia-siakan, tapi bisa dijadikan sebuah karya seni. Motif-motif candi ini juga kan memang bagian dari seni dan budaya kita, karya orang-orang zaman dulu. Sebagai orang Indonesia, kita juga harus tau itu," paparnya.

Dalam membentuk motif serta relief pada karya-karyanya, terlebih dahulu Bambang melebur kertas bekas ini menjadi bubur, dan dicampur dengan lem berbahan tapioka. Dalam satu karya replikan gapura candi berkuraan tinggi 40 hingga 50 cm serta diameter 15 hingga 20 cm, membutuhkan sekitar 8 hingga 10 kg kertas bekas. Selain kertas, ada juga buku yang sudah tidak terpakai, bermacam jenis kertas pun dilebur oleh Bambang menjadi karya seni yang cantik dan mernilai tinggi.(Widi)

BACA JUGA: 

  1. Karya Seni Goresan Tangan Masih Jadi Pilihan Masyarakat
  2. Pasar Seni Lukis di Pekan Raya Indonesia Masih Bagus
  3. Ketika Istana Merdeka Disulap Jadi Panggung Seni-Budaya
  4. Doctor Strange Mewabahi Dunia Dengan Seni Mistis
  5. Mengenang Sketsa Henk Ngantung di Pameran Senir Rupa 'Jati Diri'

 

#Sampah #Kreatif #Seniman #Karya Seni
Bagikan
Ditulis Oleh

Ana Amalia

Happy life happy me

Berita Terkait

Lifestyle
Art Jakarta 2025 Tampilkan 75 Galeri dari 16 Negara, Kembali Bawa Segmen Unggulan
Art Jakarta 2025 menampilkan 75 galeri dari 16 negara. Nantinya, ada segmen unggulan di Art Jakarta 2025 yang tak boleh dilewatkan.
Soffi Amira - 2 jam, 19 menit lalu
Art Jakarta 2025 Tampilkan 75 Galeri dari 16 Negara, Kembali Bawa Segmen Unggulan
Indonesia
RDF Plant Rorotan Terus Mengalami Kendala Hingga Berujung Batal Diresimkan, Kapan Bisa Beroperasi Penuh?
Jika situasi sudah kondusif, pihaknya akan mengupayakan uji komisioning secara lebih masif dan transparan dengan mengundang warga
Angga Yudha Pratama - Rabu, 24 September 2025
RDF Plant Rorotan Terus Mengalami Kendala Hingga Berujung Batal Diresimkan, Kapan Bisa Beroperasi Penuh?
Indonesia
Warga Rorotan Tak Perlu Cemas! DLH DKI Jamin Operasional RDF Plant Didampingi Pakar ITB dan Dilengkapi Teknologi Canggih
Asep menegaskan bahwa evaluasi RDF Plant Rorotan bukan hanya masalah teknis
Angga Yudha Pratama - Senin, 22 September 2025
Warga Rorotan Tak Perlu Cemas! DLH DKI Jamin Operasional RDF Plant Didampingi Pakar ITB dan Dilengkapi Teknologi Canggih
Lifestyle
Mengubah Lelah Jadi Perayaan: Instalasi Seni Heineken Hadirkan Pengalaman Afterwork
Heineken menghadirkan pengalaman seru lewat Ahhhterwork. Pengalaman ini mengubah rasa lelah menjadi momen santai.
Soffi Amira - Jumat, 19 September 2025
Mengubah Lelah Jadi Perayaan: Instalasi Seni Heineken Hadirkan Pengalaman Afterwork
Indonesia
RDF Rorotan Masuki Tahap Final, Gubernur Pramono Anung Yakin Fasilitas Ini Atasi Keluhan Warga
Mudah-mudahan ini akan membuat RDF Rorotan bisa berjalan dengan baik
Angga Yudha Pratama - Rabu, 17 September 2025
RDF Rorotan Masuki Tahap Final, Gubernur Pramono Anung Yakin Fasilitas Ini Atasi Keluhan Warga
Indonesia
Demo Sisakan 28,63 Ton Sampah, Pemprov DKI Kerahkan 750 Personel untuk Lakukan Pembersihan
Pembersihan di lokasi lain, yakni sekitar Mako Brimob Polda Metro Jaya di Kwitang, masih berlangsung.
Dwi Astarini - Jumat, 29 Agustus 2025
 Demo Sisakan 28,63 Ton Sampah, Pemprov DKI Kerahkan 750 Personel untuk Lakukan Pembersihan
Indonesia
Gejolak Demo Berlanjut, Pemprov DKI Pikir Ulang Penarikan Retribusi Sampah dari Warga
Khawatir retribusi sampah menambah beban masyarakat.
Dwi Astarini - Selasa, 26 Agustus 2025
 Gejolak Demo Berlanjut, Pemprov DKI Pikir Ulang Penarikan Retribusi Sampah dari Warga
Indonesia
Kisruh Royalti Lagu, Pelaku Usaha dan Seniman Desak DPRD Solo Bubarkan LMKN
Polemik royalti lagu kini masih ricuh. Pelaku usaha hingga seniman mendesak DPRD Solo untuk membubarkan LMKN.
Soffi Amira - Sabtu, 23 Agustus 2025
Kisruh Royalti Lagu, Pelaku Usaha dan Seniman Desak DPRD Solo Bubarkan LMKN
Fun
Ruang Seni Portabel Pertama Hadir di Sudirman, Buka dengan Pameran ‘Dentuman Alam’
LQID Creative Space hadir sebagai ruang seni publik portabel pertama di Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 21 Agustus 2025
Ruang Seni Portabel Pertama Hadir di Sudirman, Buka dengan Pameran ‘Dentuman Alam’
Indonesia
Gamelan Ethnic Music Festival 2025 Siap Digelar, Seniman dari 7 Daerah Bakal Ikut Meramaikan
Gamelan Ethnic Music Festival 2025 akan digelar pada 22-23 Agustus 2025. Seniman dari tujuh daerah akan ikut tampil.
Soffi Amira - Rabu, 20 Agustus 2025
Gamelan Ethnic Music Festival 2025 Siap Digelar, Seniman dari 7 Daerah Bakal Ikut Meramaikan
Bagikan