Membentuk Geng di Sekolah, Perlu Enggak Sih?


Bikin “Geng” di Sekolah, Perlu Tidak Ya? (Foto: Pixabay/Manseok)
MEMBENTUK lingkaran atau kelompok pertemanan yang biasa dikenal dengan istilah geng merupakan suatu hal yang umum dilakukan semasa sekolah. Kelompok ini biasaya terdiri tidak lebih dari 10 orang dan selalu bersama-sama kemana pun. Berinteraksi dengan teman-teman dekat memang sangat menyenangkan, karena sejatinya manusia merupakan makhluk sosial.
Tetapi seringkali geng dikaitkan dengan kelompok pelaku bully di sekolah, mereka kerap digambarkan sebagai sekelompok remaja nakal yang tidak pernah mematuhi aturan sekolah dan sering bertindak arogan. Penampilan mereka juga sangat keren dan eye catching sehingga banyak orang yang ingin bergabung.
Baca juga:
Kamu Tidak Butuh Teman Seperti ini
Kalau geng yang seperti di atas lebih baik jangan ditiru ya! Kamu tetap bisa membentuk geng pertemanan yang positif, tak kalah saing dengan geng yang sudah terlebih dulu ada atau lebih populer. Karena ada banyak manfaat ketika kamu memiliki lingkaran pertemanan yang solid.
1. Berbagi Ilmu

Belajar sendirian memang terkadang malah bikin tambah pusing. Beberapa orang membutuhkan teman untuk belajar sambil diskusi.
Itu lah sebabnya membentuk geng pertemanan sangat bermanfaat. Mereka yang ada dalam lingkaran pertemanan dalam geng juga akan dikenal sebagai anak berprestasi dan positif, melainkan geng anak nakal.
2. Saling Melindungi

Dengan memiliki kelompok pertemanan secara tidak langsung kamu dan teman-temanmu akan saling melindungi. Jika ada kelompok lain yang berusaha membully salah satu temanmu secara tidak langsung kamu sudah pasti ikut membela.
Baca juga:
Tips dan Cara Menghadapi 'Bullying' di Sekolah
3. Tumbuh Bersama

Memiliki geng sejak zaman sekolah berarti kamu dan teman-temanmu tumbuh bersama, hal ini yang kemudian memperkuat rasa percaya dan kekeluargaan di antara kalian.
Kamu bisa dengan bebas berbagi kebahagiaan serta keluh kesah tanpa takut dihina atau dikhianati karena ikatan yang terjalin sudah seperti ikatan persaudaraan.
Kamu akan jarang mengalami stres karena ketika kamu membutuhkan bantuan ada orang-orang yang siap mendengarkan keluhanmu dan pada gilirannya akan membantumu.
4. Mengasah Kreativitas

Biasanya di dalam sebuah geng, karakter yang dimiliki tiap orang serta minat dan bakatnya hampir sama. Di sinilah kamu bisa menjadikan lingkup pertemanan sebagai ajang mengasah kreativitas.
Baca juga:
Banyak Teman belum Tentu Bahagia, ini Kuncinya
Kamu dan teman-teman bisa saling berbagi tips dan maju bersama-sama. Selain itu, secara tidak langsung kamu juga menumbuhkan sikap sportif pada diri masing-masing. (mar)
Bagikan
Ananda Dimas Prasetya
Berita Terkait
Ikut Demo karena Ajakan di Media Sosial, Ratusan Pelajar dari Luar Jakarta Dihentikan Polisi saat Menuju Gedung MPR/DPR

Strategi Disdik DKI Cegah Siswa Ikut Demo, Pemberlakuan Belajar Jarak Jauh hingga Pengawasan Khusus pada Sekolah Rawan

Fenomena Gunung Es, masih Banyak Anak di Jakarta yang Putus Sekolah

Banyak Siswa Takut Cek Kesehatan Gratis, Dokter Spesialis Anak Sebut Peran Guru Diperlukan

Pendirian Sekolah Rakyat Dinilai Langkah Strategis Atasi Kemiskinan Struktural

Bikin Melongo! Ini Dia Angka Fantastis di Balik Program Sekolah Swasta Gratis DKI

2 Juta Penumpang Lebih Naik Kereta Api Selama Periode Libur Sekolah 20 Juni Hingga 15 Juli

Wagub Rano Klarifikasi Ucapannya Bakal Potong Tukin ASN yang Telat Masuk akibat Antar Anak Sekolah

63 Sekolah Rakyat Mulai Aktif Hari Ini

Ironi Pendidikan: Menteri Imbau Antar Anak Sekolah, Wagub DKI Malah Ancam Potong Tukin
