Megawati Instruksikan Kader PDIP Door to Door Menangkan Ganjar

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 22 September 2023
Megawati Instruksikan Kader PDIP Door to Door Menangkan Ganjar

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto. (Foto: Ist)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri meminta seluruh kader partai bergerak ke bawah untuk memenangkan Pemilu 2024 dan membawa Ganjar Pranowo menjadi presiden.

Pesan dari Megawati itu disampaikan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto saat membuka rapat kerja daerah (Rakerda) DPD PDIP Provinsi Gorontalo, Jumat (22/9).

“Pesan dari Bu Mega, berjuanglah dengan penuh keyakinan. Berjuanglah tanpa perlu bertanya apakah kita ada duit atau tidak. Kalau tidak percaya, silakan ketuk pintu rakyat, rakyat tidak pernah bertanya, apakah kalian bawa duit atau tidak. Yang penting selesaikan masalah rakyat dengan kebijakan politik yang berpihak," kata Hasto.

Baca Juga:

Gerindra Pastikan Wacana Duet Prabowo-Ganjar Mustahil Terjadi

Dia lalu menceritakan pengalaman ketika kampanye pemenangan Jokowi pada saat Pilkada DKI Jakarta tahun 2012. Sebagai Wakil Sekjen PDIP saat itu, Hasto juga ditugaskan mengetuk pintu rakyat.

Saat itu, di sebuah gang sempit di Jakarta, Hasto mengetuk pintu sebuah rumah dan memperkenalkan diri sebagai tim kampanye Jokowi.

“Lalu tuan rumah itu menjawab mohon maaf kami sudah mendukung Pak Foke. Lalu saya tanya kenapa ibu mendukung Pak Foke. Karena Pak Foke sudah menyumbangkan AC di musala saya,” urai Hasto.

Ia mencoba meyakinkan ibu tersebut bahwa Jokowi memang tidak bisa memasang AC di musala, namun akan memberikan kepemimpinan yang mengejutkan bagi seluruh warga. Si ibu tetap bersikeras mendukung Foke. Hasto tak kehabisan akal.

“Saya tanya ibu ada anak berapa, ada anak empat orang. Saya katakan, Ibu silakan memilih Pak Foke, tapi tiga anak ibu tolong memilih Pak Jokowi. Kita melakukan dialog tanpa membawa dana hanya dengan keyakinan kita mencoba meyakinkan kepada rakyat,” urainya.

Baca Juga:

Anies Enggan Tanggapi Isu Duet dengan Ganjar di Pilpres 2024

Yang terpenting adalah setiap kader PDIP memiliki kesadaran bahwa di politik, pada dasarnya gerak door to door, mendatangi rakyat dari pintu ke pintu, adalah senjata terbaik untuk mendapatkan kepercayaan rakyat.

“Itu yang harus kita jalankan pesan Ibu Mega, mari bergerak dengan penuh keyakinan, ketuklah pintu pintu rakyat. Sanggup?” tanya Hasto.

“Sanggup,” jawab riuh ratusan pengurus PDIP dari seluruh Gorontalo hang hadir di lokasi.

Lebih jauh, Hasto menyatakan agar kader PDIP bekerja dan bergotong royong bersama kader parpol pengusung Ganjar. Kerja sama PDIP dengan PPP, Perindo, dan Hanura, bukan sekadar kerja sama dengan pendekatan pragmatisme politik, apalagi ambisi kekuasaan politik. Namun kerja sama yang menatap masa depan dengan penuh optimisme.

“Ganjar Pranowo bukan hanya pemimpin masa depan yang melanjutkan kesinambungan keberhasilan Pak Jokowi, tetapi Pak Ganjar adalah kita, Pak Ganjar untuk semua. Ganjar Pranowo pemimpin yang merakyat dan di tangannya tuanku adalah rakyat,” tegas Hasto. (Pon)

Baca Juga:

Ganjar Akui Elektabilitasnya Naik Berkat Kerja Militan Para Relawan

#PDIP #Pilpres 2024 #Pemilu 2024
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Dalam praktiknya, para PKL yang tergabung dalam asosiasi tersebut banyak menemui kendala ketika mengakses permodalan ke institusi keuangan milik pemerintah (Himbara).
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Indonesia
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Makna Sumpah Pemuda tidak hanya soal persatuan teritorial, tetapi juga semangat kebangsaan dan kesadaran geopolitik yang menjadi fondasi kuat Indonesia.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Indonesia
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Generasi muda tidak boleh hanya menjadi objek pembangunan.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Indonesia
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Ketua DPP PDIP, Ribka Tjiptaning, menolak usulan pemberian gelar pahlawan kepada Soeharto. Ia menilai, bahwa Soeharto merupakan sosok pelanggar HAM.
Soffi Amira - Selasa, 28 Oktober 2025
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Indonesia
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
PDIP menyerahkan kasus dugaan korupsi proyek Whoosh kepada KPK. Hal itu diungkapkan oleh Ketua DPP PDIP, Ribka Tjiptaning.
Soffi Amira - Selasa, 28 Oktober 2025
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
Indonesia
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN
Meminta agar penyelesaian utang proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dilakukan secara business to business (B2B).
Dwi Astarini - Senin, 27 Oktober 2025
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN
Indonesia
PDIP Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, FX Rudy Sebut itu Harapan Masyarakat
Adanya penolakan tersebut berarti ada harapan dari masyarakat yang harus didengar.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
PDIP Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, FX Rudy Sebut itu Harapan Masyarakat
Indonesia
Bonnie Triyana Tegaskan Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto Mencederai Cita-Cita Reformasi
Pemberian gelar pahlawan kepada Soeharto justru akan bertentangan dengan semangat reformasi yang bertujuan membatasi kekuasaan.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
Bonnie Triyana Tegaskan Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto Mencederai Cita-Cita Reformasi
Indonesia
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan, Politisi PDIP: Aktivis 1998 Bisa Dianggap Pengkhianat
Soeharto kini diusulkan jadi pahlawan nasional. Politisi PDIP mengatakan, bahwa aktivis 1998 bisa dianggap sebagai pengkhianat.
Soffi Amira - Kamis, 23 Oktober 2025
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan, Politisi PDIP: Aktivis 1998 Bisa Dianggap Pengkhianat
Indonesia
Hari Santri Jadi Momentum Gali kembali Islam Bung Karno dan Resolusi Jihad
Hari Santri merupakan waktu yang tepat untuk menggali kembali gagasan-gagasan Islam Bung Karno yang berakar pada spiritualitas dan nasionalisme.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Hari Santri Jadi Momentum Gali kembali Islam Bung Karno dan Resolusi Jihad
Bagikan