Lima Destinasi Wisata di Gunung Kidul Berlakukan Pembayaran E-Ticketing


Objek wisata Kalisuci. (Foto: ANTARA/Sutarm)
LIMA destinasi di Kabupaten Gunung Kidul Daerah Istimewa Yogyakarta akan memberlakukan E-Ticketing untuk pembayaran wisatawan yang datang. Penerapan ini akan dimulai pada liburan Idul Fitri 2021.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Gunung Kidul, DIY Asti Wijayanti menjelaskan penerapan E-Ticketing merupakan salah satu upaya meminimalisir kontak fisik antara wisatawan dengan petugas untuk mencegah penyebaran virus Corona.
Baca juga:
Alun-Alun Majalengka dan Cirebon Jadi Pusat Aktivitas Masyarakat
"E-ticketing akan dipasang di Nglanggeran, Gua Kalisuci, TPR JJLS, Telaga Jonge dan Gunung Ireng," jelas Asti di Yogyakarta, Jumat (23/04).

Ia melanjutkan pememberlakukan e-ticketing di lima titik objek wisata juga bermanfaat mengatasi kebocoran iuran dan mengantisipasi antrean panjang kendaraan wisatawan yang berkunjung di objek wisata saat libur.
"Berdasarkan uji coba di TPR Baron, e-Ticketing ini sangat efisien dan memangkas antrean panjang kendaraan wisatawan, khususnya saat libur akhir pekan," kata Asti.
Baca juga:
Asyiknya Buka Puasa Sambil Selfie Berlatar belakang Candi Borobudur dan Prambanan
Untuk penyelenggaraan e-Ticketing ini, Dispar menggandeng dua bank untuk membantu menyediakan fasilitas layanan.
Namun demikian, ia mengakui layanan e-Ticketing masih terbilang minim kerena belum banyak yang mengetahui adanya layanan pembayaran secara non-tunai tersebut.
"Kami mengintensifkan sosialisasi kepada masyarakat luas bahwa untuk masuk ke objek wisata di Gunung Kidul sudah menggunakan e-Ticketing, agar mereka tahu dan bersedia menggunakan," katanya.

Sementara itu, Bupati Gunung Kidul Sunaryanta mengharapkan layanan e-Ticketing tidak hanya meningkat dari sisi kuantitas, tapi juga kualitas. Khususnya dalam teknis penggunaan layanan tersebut. Menurutnya, kemampuan dari sumber daya manusia (SDM) yang terlibat perlu ditingkatkan. Dengan demikian penggunaan e-Ticketing akan lebih optimal.
"Sehebat apapun teknologinya tapi kalau SDMnya kurang tentu sama saja. Jadi perlu ada peningkatan kapasitas," katanya. (Teresa Ika/Yogyakarta)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Aji Mumpung Banget ini, Seoul Tawarkan Paket Wisata dengan Kelas Tari 'KPop Demon Hunters'

Cara Ramah Pulau Jeju Ingatkan Wisatawan yang Bertingkah, tak ada Hukuman

PSI Tolak Rencana Pramono Buka Ragunan hingga Malam Hari, Pertanyakan Kesiapan Fasilitas

Penyegelan Pulau Reklamasi di Perairan Gili Gede Lombok Tunggu Hasil Observasi Lapangan

Serba-serbi Gunung Tambora, Pesona Jantung Konservasi Alam Khas Indonesia Timur

Korea Utara Buka Resor Pantai Baru demi Cuan di Tengah Sanksi Ketat

Tidak Perlu Ribet Isi Berbagai Aplikasi Pulang Dari Luar Negeri, Tinggal Isi ALL Indonesia

Dibekali Kemampuan Bahasa Asing, Personel Satpol PP DKI Jakarta Dikerahkan ke Kawasan Wisata dan Hiburan

Menelusuri Jakarta Premium Outlets, Ruang Belanja Baru yang Mengusung Keberlanjutan dan Inklusi

Gubernur Jabar KDM Minta Teras Cihampelas Dibongkar, ini nih Sejarah Pembangunannya
