Kemensos: Kegiatan HUT LPDS Ke-33 Hilangkan Stigma Negatif Kaum Disabilitas

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 23 Juli 2021
Kemensos: Kegiatan HUT LPDS Ke-33 Hilangkan Stigma Negatif Kaum Disabilitas

Dirjen Rehabilitasi Sosial Kementerian Sosial (Kemensos) Harry Hikmat. (Foto: MP/Asropih)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kementerian Sosial (Kemensos) menyambut baik kegiatan perlombaan jurnalistik dengan tema "Disabilitas dan Media Massa" dalam peringatan hari ulang tahun (HUT) Lembaga Pers Dr Soetomo (LPDS) ke-33 tahun.

Dirjen Rehabilitasi Sosial Kementerian Sosial (Kemensos) Harry Hikmat menyampaikan, acara ini sebagai ajang untuk memberikan perhatian khusus bagi kaum disabilitas.

"Karena ini menjadi salah satu implementasi dalam upaya menghilangkan stigma negatif dan diskriminasi bagi penyandang disabilitas," ucap Harry saat membacakan surat Menteri Sosial Tri Rismaharini melalui Youtube, Jumat (23/7).

Baca Juga:

2 Persen Lowongan CPNS dan PPPK Khusus Pendaftar Disabilitas

Keterlibatan kaum disabilitas dalam setiap kegiatan ini sudah sesuai amat Undang-Undang Dasar Nomor 8 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas.

"Bahwa sebagian negara Indonesia seperti disabilitas memiliki hak-hak yang perlu dipenuhi termasuk di antaranya hak informasi di masa COVID-19," ucapnya.

Kegiatan dalam HUT LPDS ke-33. (Foto: MP/lpds.or.id)
Kegiatan dalam HUT LPDS ke-33. (Foto: MP/lpds.or.id)

Harry juga menyebut, kaum disabilitas termasuk dalam kelompok rentan terpapar COVID-19, karena kondisi fisik dan kesehatannya. Serta bisa saja mengalami ganguan atas kerterbatasan fisik, mental dan intelektual.

"Dan ketika bersangkutan terpapar COVID-19 bersangkutan mengalami kesulitan untuk bisa akses pelayanan dalam menangani dalam dari COVID-19," ucapnya.

Baca Juga:

150 Penyandang Disabilitas di Kota Bandung Dapat Vaksin COVID-19

Anak buah Menteri Risma ini juga mengungkapkan, kaum berkebutuhan khusus sangat sulit menerapkan protokol kesehatan (prokes) akibat keterbatasan informasi, misalnya lewat akses internet.

"Kaum disabilitas kurang mendapat pemahaman atas karena keterbatasan akses informasi dan masih membutuhkan bantuan langsung dari orang lain," pungkasnya. (Asp)

Baca Juga:

Dewa United Esports Gaet Albert Munthe Sang Player Disabilitas

#Penyandang Disabilitas #COVID-19
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
150 Disabilitas Telah Menerima Pekerjaan Setelah Job Fair, Termasuk Zidan
Saat itu, Zidan yang menyandang disabilitas fisik berupa dwarfisme atau bertubuh pendek menarik perhatian Pramono saat job fair berlangsung.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 10 November 2025
150 Disabilitas Telah Menerima Pekerjaan Setelah Job Fair, Termasuk  Zidan
Indonesia
Job Fair Disabilitas Buka 107 Lowongan di Jakarta, Sasaranya Bisa Serap 300 Disabilitas
Untuk mempermudah penyandang disabilitas mengakses lowong pekerjaan yang disediakan, pihaknya telah mengembangkan website khusus dalam kegiatan ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 04 November 2025
Job Fair Disabilitas Buka 107 Lowongan di Jakarta, Sasaranya Bisa Serap 300 Disabilitas
Indonesia
Gelar 13 Kali Job Fair, 150 Disabilitas Telah Diterima Kerja di Jakarta
Menurut Pramono, pelatihan hingga meningkatkan keahlian itu penting guna mereka penyandang disabilitas memiliki daya saing.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 03 November 2025
Gelar 13 Kali Job Fair, 150 Disabilitas Telah Diterima Kerja di Jakarta
Indonesia
21 Perusahaan Top Jakarta Termasuk BUMD Tawarkan 107 Posisi Eksklusif di Job Fair Disabilitas 2025, Simak Syaratnya
Pemprov DKI Jakarta buka 107 lowongan di Job Fair Penyandang Disabilitas 2025
Angga Yudha Pratama - Senin, 03 November 2025
21 Perusahaan Top Jakarta Termasuk BUMD Tawarkan 107 Posisi Eksklusif di Job Fair Disabilitas 2025, Simak Syaratnya
Indonesia
Buka Program Difabel Empowering, PAM Jaya Beri Peluang Kerja bagi Penyandang Disabilitas
PAM Jaya menggelar program Difabel Empowering. Sebanyak 100 penyandang disabilitas akan mengikuti berbagai pelatihan keterampilan.
Soffi Amira - Rabu, 22 Oktober 2025
Buka Program Difabel Empowering, PAM Jaya Beri Peluang Kerja bagi Penyandang Disabilitas
Indonesia
Penanganan Penyakit Tuberculosis Bakal Contoh Pola Pandemi COVID-19
Salah satu fokus dalam penanganan Tb adalah memperluas skrining atau deteksi dini. Masyarakat diimbau untuk tidak takut melakukan pemeriksaan, karena TBC dapat disembuhkan dengan pengobatan yang konsisten.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Oktober 2025
Penanganan Penyakit Tuberculosis Bakal Contoh Pola Pandemi COVID-19
Indonesia
Kasus ISPA di Jakarta Naik Gara-Gara Cuaca, Warga Diminta Langsung ke Faskes Jika Ada Gejala
Gejala umum ISPA yang harus diwaspadai meliputi batuk, pilek, nyeri tenggorokan, dan demam
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
Kasus ISPA di Jakarta Naik Gara-Gara Cuaca, Warga Diminta Langsung ke Faskes Jika Ada Gejala
Indonesia
4 Permintaan Koalisi Nasional Organisasi Disabilitas Dalam Revisi KUHAP
Saat ini, masih ada hambatan-hambatan yang muncul karena lingkungan yang tidak aksesibilitas bagi para penyandang disabilitas. Maka dia meminta agar revisi KUHAP menghilangkan hambatan-hambatan tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 29 September 2025
4 Permintaan Koalisi Nasional Organisasi Disabilitas Dalam Revisi KUHAP
Indonesia
Kurangi Angka Pengangguran, Penyandang Disabilitas di Jakarta Harus Diberi Kesempatan Bekerja
Penyandang disabilitas di Jakarta juga perlu diberi kesempatan bekerja. Nantinya, mereka akan dibekali pelatihan terlebih dahulu.
Soffi Amira - Selasa, 26 Agustus 2025
Kurangi Angka Pengangguran, Penyandang Disabilitas di Jakarta Harus Diberi Kesempatan Bekerja
Indonesia
Gubernur Pramono Beri Akses Gratis untuk Disabilitas, Lansia, dan Pemilik KJP Masuk Wisata Jakarta
Pramono Anung telah menekan Pergub yang mengatur soal pemberian akses gratis ke tempat-tempat wisata yang dikelola Pemprov DKI.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 14 Agustus 2025
Gubernur Pramono Beri Akses Gratis untuk Disabilitas, Lansia, dan Pemilik KJP Masuk Wisata Jakarta
Bagikan