Kasus Ferdy Sambo Momentum Reformasi di Tubuh Polri


Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. (Foto: Antara)
MerahPutih.com- Pengusutan kematian Brigadir J ditangan Irjen Ferdy Sambo seolah menjadi pertaruhan bagi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Ketua SETARA Institute, Hendardi menilai, Kapolri telah menunjukkan soliditas Polri dan dukungan politik kuat dari parlemen untuk reformasi Polri.
Baca Juga:
Kapolri, disebut Hendardi, mampu menepis berbagai keraguan publik tentang soliditas Polri sebagai akibat lanjutan dari kejahatan yang dilakukan oleh Ferdy Sambo dengan memeriksa puluhan Polisi yang terlibat.
“Secara garis besar, paparan Kapolri dalam merespons berbagai pertanyaan menunjukkan bahwa penanganan kasus sudah on the right track,” kata Hendardi kepada Merahputih.com, Kamis (25/8).
Menurut Hendardi, penindakan terhadap sejumlah anggota dari level perwira menengah dan perwira tinggi Polri sesuai dengan tingkat keterlibatannya menunjukkan efektivitas langkah dan kepemimpinan Kapolri.
"Khususnya dengan mengambil kendali penanganan kasus dan agenda pemulihan kepercayaan publik," ungkap Hendardi.
Baca Juga:
Hendardi menyebut, setelah semua langkah presisi dilakukan Kapolri dalam merespons prahara di tubuh Polri, tugas mendesak Kapolri adalah menyusun langkah-langkah strategis lanjutan. Langkah ini penting sebagai agenda reformasi Polri.
"Harus diakui, agenda reformasi Polri dalam waktu yang cukup lama telah mati suri dan kehilangan arah," ucap dia.
Sebab, gerak perbaikan Polri selama ini lebih bergantung pada kepemimpinan tanpa desain holistik dan berkelanjutan.
Jika dilacak, baik pemerintah maupun DPR sebagai law makers dan juga mitra Polri, tidak ditemukan produk kebijakan yang menggambarkan desain reformasi Polri itu.
"Selama ini, reformasi Polri semata-mata mengandalkan aturan-aturan internal Polri yang daya ikat, tingkat kepatuhan dan akuntabilitas kinerjanya sulit diukur dan sulit diakses oleh publik,” kata Hendardi. (Knu)
Baca Juga:
Respons Kapolri Dengar Suding Beberkan Motif Sambo Bunuh Brigadir J
Bagikan
Mula Akmal
Berita Terkait
SETARA Institute desak Prabowo Ungkap Dalang di Balik Kerusuhan Demo, Rakyat juga Berhak Tahu

Kapolri Beri Sinyal, Otak Pelaku yang Menggerakkan dan Membiayai Demo Rusuh Segera Terungkap

Kerusuhan di Indonesia Dikomandoi Sosok Terlatih, SETARA Institute: Dipicu Ketegangan Elite dan Kontestasi Kekuasaan

Soroti Satuan di Tubuh TNI yang Diperbanyak, SETARA Institute: Bentuk Ekspansi Militer ke Ranah Sipil

Pembubaran Rumah Doa di Padang, SETARA Desak Pemerintah Prabowo Berhenti Bersikap Diam

Tersangka Korupsi Minyak Riza Chalid Diduga Bersembunyi di Malaysia, Kejagung Diminta Bertindak

Kapolri Target Panen Jagung 7,5 Juta Ton, DPR Ingatkan Tugas Utama Polri Jangan Diabaikan

Groundbreaking 24 SPPG Polres di Solo, Kapolri Pastikan Sasar 90.717 Penerima Manfaat Makan Bergizi

Ketua KPK dan Kepala BNPT Kena Mutasi di Internal Polri

Nilai Kementerian Kebudayaan Tak Berwenang Tulis Ulang Sejarah Indonesia, Setara Institute Khawatir Ada Upaya Memutarbalikkan Fakta
