Kasus COVID-19 di Kudus Melonjak, Kapolri Minta Wilayah Jateng Tingkatkan 3T
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berkunjung ke Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Sabtu (5/6). (Foto: MP/Istimewa)
MerahPutih.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta wilayah Jawa Tengah memperkuat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro dan 3T (testing, tracing dan treatment). Hal ini guna mencegah terjadinya lonjakan kasus baru COVID-19 seperti di Kabupaten Kudus.
"Pengendalian COVID-19 agar dipertahankan dan dijaga terus,” kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam keterangan tertulis, Minggu (6/6).
Baca Juga:
Kapolri mengakui bahwa angka keterisian tempat tidur atau bed occupancy ratio (BOR) di Kudus terus meningkat. Untuk itum seluruh wilayah diminta belajar melakukan antisipasi penanganan COVID-19 dari kasus yang terjadi di Kabupaten Kudus dan Cilacap.
"Sehingga daerah siap menghadapi semua kemungkinan,” papar Kapolri.
Sementara itu, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menyatakan bahwa sinergitas TNI-Polri dengan stakeholder terkait dalam melengkapi data COVID-19 berbasis RT/RW terus ditingkatkan. Karena dengan penyajian data yang baik dan komperhensif maka penanganan COVID-19 akan lebih efektif.
Baca Juga:
Lonjakan Kasus COVID-19 di Kudus Akibat Hajatan Jadi Pelajaran Bagi Daerah Lain
“Tingkatkan kepatuhan masyarakat dalam bermasker. Gunakan unsur TNI-Polri untuk jaga dan laksanakan 5M yakinlah bahwa COVID-19 dapat dikendalikan di wilayah Pekalongan,” pesan Hadi. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Ancaman Kejahatan Kian Kompleks, Kapolri Minta Brimob Perkuat Kemampuan Global
DPR Minta Polri Segera 'Move On', Putusan MK Wajib Dilaksanakan dan Polisi Aktif Harus Tentukan Sikap
MK Tolak Permintaan agar Jabatan Kapolri Ikut Periode Presiden, Setingkat Menteri dan Berpotensi Mereduksi Polri sebagai Alat Negara
Komisi Percepatan Reformasi Polri Bakal Libatkan Tim Internal Polri di Setiap Rapat
Kapolri Listyo Sigit Melayat dan Doakan PB XIII di Keraton Surakarta, Siap Bantu Pengamanan Prosesi Pemakaman
Kapolri Ungkap Ada Narkoba Baru Etomidate dan Ketamine, Pengguna tak Bisa Dipidana
Cerita Titip Kapolri Agar Pengawalnya Jadi Perwira, Prabowo Ajak Jenderal dan Menteri Lain Ikut Ngaku
Prabowo Sebut Persepsi Publik Terhadap Kepolisian, Kerap Dikritik
Ketamin & Etomidate Jadi Tren Narkoba Baru di RI, Kapolri Akui Pemakainya Belum Bisa Dipidana
Polri Transformasi 118 Kampung Jadi Kampung Bebas Narkoba