Jurnalis di Tanah Air Bersatu Dukung Konflik Palestina dengan Israel Berakhir

Andika PratamaAndika Pratama - Kamis, 20 Mei 2021
Jurnalis di Tanah Air Bersatu Dukung Konflik Palestina dengan Israel Berakhir

Demo bela Palestina. (Foto: Antara)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Gelombang Aksi simpatik terhadap konflik Palestina dengan Israel datang dari semua golongan di Indonesia. Tak terkecuali kelompok jurnalis.

Sejumlah jurnalis di Jakarta yang tergabung dalam 'Mata Rantai Jurnalis' melakukan aksi damai turun ke jalan. Ini sebagai bentuk kecaman konflik antara Israel dengan Palestina yang sudah terjadi puluhan tahun itu.

Baca Juga

DPRD DKI Dukung Anies Nyalakan Lampu Hias JPO Bertema Bendera Palestina

"Siapa aja yang mau bantu kami tampung dan nantinya akan kita salurkan ke organisasi kemanusiaan untuk di kirim ke Palestina, " ungkap Wakil Ketua Mata Rantai Jurnalis, Rani Sanjaya kepada MerahPutih.com di Jakarta, Kamis (20/5).

Menurut Rani, perbedaan Agama, Ras, Golongan atau pun perbedaan negara tidak lah penting. Karena persoalan yang terjadi adalah tentang kemanusiaan.

"Kami ingin konflik di sana bisa segera di akhiri agar tidak ada lagi wanita dan anak-anak yang menjadi korban," jelas wartawan senior ini.

Wakil Ketua Mata Rantai Jurnalis, Rani Sanjaya. Foto: MP/Kanu

Rani mengajak seluruh wartawan dan pekerja media di Indonesia untuk ikut peduli terhadap persoalan kemanusiaan yang menimpa rakyat Palestina.

“Kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa, oleh karena itu penjajahan diatas dunia harus dihapuskan,” kata Rani yang juga wartawan di salah satu stasiun TV swasta ini.

Ia menyebut, konflik ini masuk pada persoalan kemanusiaan. Ia mencontohkan, ketika founding father Presiden Soekarno berpidato di Konferensi Asia Afrika tahun 1955 delegasi Palestina hadir, dan hampir negara-negara yang hadir di KAA sudah merdeka.

“Semua negara sudah merdeka kecuali Palestina, kami sangat mengutuk intervensi israel ke Palestina,” jelas Rani.

Rani meminta semua elemen jurnalis untuk mendoakan dan membantu perjuangan rakyat Palestina.

“Warga Palestina perlu terus kita doakan, dibantu dan diperjuangkan nilai-nilai kemanusiaannya,” pungkas Rani. (Knu)

Baca Juga

KPAI Prihatin Siswi Pembuat Konten Tiktok Palestina Dikeluarkan dari Sekolah

#Palestina #Konflik Palestina #Aksi Bela Palestina
Bagikan

Berita Terkait

Dunia
Bertemu Paus Leo XIV, Presiden Palestina Minta Dukungan Akhiri Konflik dengan Israel
Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, bertemu dengan pemimpin Vatikan dan Gereja Katolik, Paus Leo XIV. Ia meminta dukungan untuk mengakhiri konflik dengan Israel.
Soffi Amira - Jumat, 07 November 2025
Bertemu Paus Leo XIV, Presiden Palestina Minta Dukungan Akhiri Konflik dengan Israel
Dunia
Pertemuan Bersejarah Paus Leo XIV-Presiden Abbas, Makna di Balik 10 Tahun Perjanjian Vatikan-Palestina
Makna simbolis dan spiritual Yerusalem bagi umat Yahudi, Kristen, dan Muslim.
Wisnu Cipto - Jumat, 07 November 2025
Pertemuan Bersejarah Paus Leo XIV-Presiden Abbas, Makna di Balik 10 Tahun Perjanjian Vatikan-Palestina
Dunia
Pertemuan Bersejarah Paus Leo XIV dan Presiden Palestina, Vatikan Tegaskan Dukung Solusi 2 Negara
Paus Leo XIV untuk pertama kalinya bertemu dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas di Vatikan, Roma, Italia. Pertemuan bersejarah ini digambarkan berlangsung dalam suasana bersahabat
Wisnu Cipto - Jumat, 07 November 2025
Pertemuan Bersejarah Paus Leo XIV dan Presiden Palestina, Vatikan Tegaskan Dukung Solusi 2 Negara
Dunia
Dalam Semalam, Serangan Udara Israel Bunuh 60 Orang, Termasuk Anak-Anak di Gaza
Serangan ini diyakini sebagai tantangan paling serius terhadap kesepakatan gencatan senjata rapuh di Gaza sejak diberlakukan awal bulan ini.
Dwi Astarini - Kamis, 30 Oktober 2025
 Dalam Semalam, Serangan Udara Israel Bunuh 60 Orang, Termasuk Anak-Anak di Gaza
Dunia
93 Warga Gaza Tewas Sejak Berlakunya Gencatan Senjata, Ratusan Luka-Luka
93 warga Gaza tewas dan 337 lainnya terluka sejak gencatan senjata Israel-Hamas diberlakukan pada 11 Oktober 2025
Wisnu Cipto - Selasa, 28 Oktober 2025
93 Warga Gaza Tewas Sejak Berlakunya Gencatan Senjata, Ratusan Luka-Luka
Dunia
Gencatan Senjata di Gaza Bakal Buyar Jika Israel Caplok Wilayah Tepi Barat
Kesepakatan gencatan senjata Gaza yang terdiri dari 20 poin dicapai antara Israel dan kelompok perlawanan Palestina, Hamas, awal bulan ini, berdasarkan rencana yang diajukan oleh Trump.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 23 Oktober 2025
Gencatan Senjata di Gaza Bakal Buyar Jika Israel Caplok Wilayah Tepi Barat
Dunia
44 Warga Palestina Tewas Saat Gencatan Senjata, Trump Takut Israel Bahayakan Perjanjian
Israel melancarkan serangkaian serangan udara mematikan di Jalur Gaza pada Minggu, menewaskan sedikitnya 44 warga Palestina setelah menuduh Hamas telah menyerang pasukannya di kota Rafah di selatan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 21 Oktober 2025
44 Warga Palestina Tewas Saat Gencatan Senjata, Trump Takut Israel Bahayakan Perjanjian
Dunia
Israel Perluas Pemukiman di Tepi Barat, Bangun Zona Penyangga Pemukiman Elit
Israel telah membangun setidaknya 710 pemukiman dan pos militer di Tepi Barat yang diduduki, rata-rata satu pemukiman setiap 8 kilometer persegi, sejak 1967.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 20 Oktober 2025
Israel Perluas Pemukiman di Tepi Barat, Bangun Zona Penyangga Pemukiman Elit
Indonesia
Israel Langgar Gencatan Senjata, DPR Minta Pemerintah Indonesia Lantang Bersuara
Israel kini melanggar gencatan senjata di Gaza, Palestina. DPR pun meminta pemerintah Indonesia lantang bersuara.
Soffi Amira - Jumat, 17 Oktober 2025
Israel Langgar Gencatan Senjata, DPR Minta Pemerintah Indonesia Lantang Bersuara
Indonesia
Bantuan ke Gaza Masih Dibatasi, Sesuai Perjanjian Gencatan Senjata 600 Truk Bantuan Harus Masuk Setiap Hari
Gaza membutuhkan 600 truk bantuan setiap hari untuk memastikan pasokan bahan bakar, gas untuk memasak, serta bantuan darurat dan material medis yang stabil.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Oktober 2025
Bantuan ke Gaza Masih Dibatasi, Sesuai Perjanjian Gencatan Senjata 600 Truk Bantuan Harus Masuk Setiap Hari
Bagikan