Prabowo Tegaskan Dua Keturunan Abraham Harus Hidup Harmonis, Wujudkan Perdamaian dan Keadilan untuk Semua Umat Manusia

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Rabu, 24 September 2025
Prabowo Tegaskan Dua Keturunan Abraham Harus Hidup Harmonis, Wujudkan Perdamaian dan Keadilan untuk Semua Umat Manusia

Presiden Prabowo Subianto saat berpidato di PBB. (Foto: Instagram/Partai Gerindra)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Presiden Prabowo Subianto menyerukan agar dau keturunan Abraham harus dapat hidup berdampingan dalam rekonsiliasi, perdamaian, dan harmoni.

Pernyataan ini disampaikan saat pidato di Sidang Majelis Umum PBB ke-80 di New York, Amerika Serikat, pada Selasa (23/9), sebagai bagian dari upayanya menanggapi konflik antara Palestina dan Israel.

Prabowo menilai, perdamaian sejati adalah hal yang harus diperjuangkan bersama, bukan hanya untuk keturunan Ibrahim, melainkan juga untuk seluruh umat manusia.

Baca juga:

Trump Sebut Pengakuan Negara Palestina Sebagai 'Hadiah Terlalu Besar' Bagi Hamas

"Dua keturunan Abraham harus hidup dalam rekonsiliasi, damai, dan harmoni. Arab, Yahudi, Muslim, Kristen, Hindu, Buddha, semua agama, kita harus hidup sebagai satu keluarga manusia," tegasnya.

Dalam pidatonya, Presiden Prabowo menegaskan kembali dukungan penuh Indonesia terhadap solusi dua negara untuk menyelesaikan konflik ini.

Menurutnya, jalan tersebut merupakan satu-satunya cara untuk mewujudkan perdamaian abadi tanpa kebencian dan kecurigaan, dengan menjamin kemerdekaan Palestina dan mengakui keamanan Israel.

Prabowo juga menyoroti tragedi kemanusiaan yang sedang terjadi di Gaza, di mana banyak anak-anak, orang tua, dan perempuan berteriak meminta pertolongan akibat kelaparan, trauma, dan serangan.
Perdamaian, kemakmuran, dan kemajuan bukanlah hak eksklusif segelintir orang, melainkan hak seluruh umat manusia.

Baca juga:

Dubes Aljazair di PBB Minta Maaf ke Warga Palestina soal Genosida Israel

"Dengan persatuan bangsa yang kuat, kita dapat membangun dunia di mana kaum lemah tidak menderita apa yang seharusnya mereka derita, melainkan hidup dalam keadilan yang pantas mereka dapatkan," ujar Presiden.

Kehadiran Prabowo dalam sidang ini, yang menempati urutan ketiga setelah Presiden Brasil dan Amerika Serikat, menjadi momen penting bagi Indonesia untuk menunjukkan peran aktifnya di forum internasional.

#Palestina #PBB #Prabowo Subianto #Presiden Prabowo Subianto
Bagikan

Berita Terkait

Dunia
Prabowo Tegaskan Dua Keturunan Abraham Harus Hidup Harmonis, Wujudkan Perdamaian dan Keadilan untuk Semua Umat Manusia
Prabowo juga menyoroti tragedi kemanusiaan yang sedang terjadi di Gaza
Angga Yudha Pratama - Rabu, 24 September 2025
Prabowo Tegaskan Dua Keturunan Abraham Harus Hidup Harmonis, Wujudkan Perdamaian dan Keadilan untuk Semua Umat Manusia
Dunia
Trump Sebut Pengakuan Negara Palestina Sebagai 'Hadiah Terlalu Besar' Bagi Hamas
Trump juga mengungkapkan bahwa ia sangat terlibat dalam upaya negosiasi gencatan senjata di Gaza
Angga Yudha Pratama - Rabu, 24 September 2025
Trump Sebut Pengakuan Negara Palestina Sebagai 'Hadiah Terlalu Besar' Bagi Hamas
Indonesia
Prabowo Bicara Rasisme, Kebencian, Penindasan, dan Ketidakadilan di Sidang Majelis Umum PBB
Presiden Prabowo menyatakan, pengalaman sejarah panjang Indonesia yang pernah dijajah membuat bangsa Indonesia memahami arti keadilan dan solidaritas.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 23 September 2025
Prabowo Bicara Rasisme, Kebencian, Penindasan, dan Ketidakadilan di Sidang Majelis Umum PBB
Indonesia
Pidato Perdana di Sidang Majelis Umum PBB, Prabowo Siap Kerahkan 20 Ribu Pasukan Perdamaian
Presiden memastikan, jika PBB membutuhkan pasukan perdamaian, Indonesia siap mengirimkan hingga 20.000 putra-putri Indonesia, untuk menciptakan perdamaian, seperti di Gaza hingga Ukraina di Sudan, di Libya.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 23 September 2025
Pidato Perdana di Sidang Majelis Umum PBB, Prabowo Siap Kerahkan 20 Ribu Pasukan Perdamaian
Berita Foto
Momen Akrab Pertemuan Persiden Prabowo Subianto dengan Sekjen PBB António Guterres
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto (kiri) berjabat tangan dengan dengan Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), António Guterres, saat melakukan pertemuan bilateral di Gedung Sekretariat PBB, New York, Amerika Serikat, pada Senin (22/9/2025). (Biro Setpres).
Didik Setiawan - Selasa, 23 September 2025
Momen Akrab Pertemuan Persiden Prabowo Subianto dengan Sekjen PBB António Guterres
Indonesia
Pengakuan Bersyarat Indonesia Jika Akan Akui Negara Israel
Pengakuan negara Israel, hanya akan terjadi jika ada pengakuan sepenuhnya akan kemerdekaan dan keberdaulatan Palestina oleh Israel.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 23 September 2025
Pengakuan Bersyarat Indonesia Jika Akan Akui Negara Israel
Indonesia
Apresiasi Pidato Presiden Prabowo di PBB, Ketua DPR: Bentuk Penghormatan Besar Bagi Indonesia
Ketua DPR RI Puan Maharani menyatakan rasa bangga akan poisisi strategis Presiden Prabowo dalam daftar pembicara KTT PBB.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 23 September 2025
Apresiasi Pidato Presiden Prabowo di PBB, Ketua DPR: Bentuk Penghormatan Besar Bagi Indonesia
Indonesia
Presiden Prabowo akan Kumpulkan Pengelola Dapur MBG, Komisi IX DPR: Cegah Keracunan dan Evaluasi Menyeluruh
Lebih dari 5000 anak menjadi korban keracunan MBG karena makanan tidak memenuhi standar kebersihan dan kesehatan.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 23 September 2025
Presiden Prabowo akan Kumpulkan Pengelola Dapur MBG, Komisi IX DPR: Cegah Keracunan dan Evaluasi Menyeluruh
Indonesia
Mikrofon Sempat Mati saat Presiden Prabowo Pidato di KTT PBB, Kemlu RI Jamin Pesan Sudah Tersampaikan
Mikrofon terputus menjelang akhir pidato Presiden Prabowo di KTT PBB.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 23 September 2025
Mikrofon Sempat Mati saat Presiden Prabowo Pidato di KTT PBB, Kemlu RI Jamin Pesan Sudah Tersampaikan
Dunia
Dubes Aljazair di PBB Minta Maaf ke Warga Palestina soal Genosida Israel
Dewan Keamanan PBB sudah dua kali berupaya mencegah genosida di Palestina, namun gagal.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 23 September 2025
Dubes Aljazair di PBB Minta Maaf ke Warga Palestina soal Genosida Israel
Bagikan