Jelang Berangkat ke Daerah Konflik, Tim Polri untuk PBB Simulasi Dilempar Bom dan Lewati Ranjau

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Jumat, 27 Agustus 2021
Jelang Berangkat ke Daerah Konflik, Tim Polri untuk PBB Simulasi Dilempar Bom dan Lewati Ranjau

FPU 3 MINUSCA untuk Misi Perdamaian terus mematangkan persiapan (Ist)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Formed Police Unit Tiga (FPU 3) MINUSCA (United Nation Mission Integrated Multidimensional Stabilization in Central African Republic) untuk Misi Perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) terus mematangkan persiapan.

Mereka kini berlatih melakukan perjalanan panjang puluhan kilometer menyusuri pantai dan hutan di Pulau Tegal Mas, Lampung. Perjalanan yang dianggap sebagai wilayah konflik itu dimulai pukul 06.00 WIB hingga pukul 03.00 WIB dini hari. Di Jalan Juang itu, Tim Garuda Polri menghadapi berbagai persoalan.

Mulai dari teror hingga lemparan bom yang mengejutkan. Termasuk menghadapi jebakan atau ranjau yang bisa membahayakan FPU 3. Karena itu, mereka harus terus waspada dan siap dengan situasi tersebut.

Baca Juga:

Vaksin Berdatangan ke Indonesia, Ketua DPD Minta Distribusi Merata ke Seluruh Daerah

Kasatgas FPU MINUSCA 3, AKBP Raymond Marcellino Masengi mengatakan, persoalan kompleks hingga teror yang setiap saat terjadi harus siap dihadapi timnya. Bahkan mereka juga harus mampu menjadi pemimpin saat diperlukan dalam situasi tertentu.

Setiap pos mulai dari 1 sampai 5 banyak persoalan berbeda yang akan mereka temui. Bagaimana mereka menembus hutan, mencari petunjuk sampai dengan mengenali penduduk atau suku-suku yang akan mereka hadapi nanti di wilayah konflik Afrika Tengah.

"Ketenangan dan cara-cara humanis harus mereka kedepankan,” jelas Raymond dalam keteranganya kepada wartawan, Jumat (27/8).

Tidak itu saja, selama perjalanan panjang dengan jarak tempuh puluhan kilometer di Jalan Juang ini, mereka juga menghadapi teror tembakan dari pemberontak atau pihak-pihak lain. Begitu pun lemparan bom dengan ledakan yang bisa terjadi kapanpun, mereka harus siap dan sigap.

"Tidak boleh lengah, tetap fokus,” sambung Raymond.

FPU 3 MINUSCA untuk Misi Perdamaian terus mematangkan persiapan (Ist)

Jebakan atau ranjau juga dibuat di Jalan Juang untuk memastikan bahwa Garuda Bhayangkara Polri siap untuk terbang ke Afrika Tengah yang merupakan wilayah konflik dalam misi mulia Misi Perdamaian PBB pada 11 September mendatang.

Salah satu peserta, Ipda Rochmat Maseugni mengatakan, perjalanan panjang ini menguji fisik dan juga mentalnya. Beberapa lokasi sangat membahayakan, jika ia dan juga timnya lengah. Termasuk harus memecahkan pesoalan yang dihadapi dirinya dan juga tim.

Hal ini benar-benar menguji fisik mereka. Mulai dari menyelam di lautan sampai harus menembus hutan. "Teror dan lemparan bom yang terjadi selama perjalanan, membuat kami benar-benar harus siap dan waspada selama perjalanan," kata Rochmat.

Belum lagi menghadapi ranjau yang akan membahayakan jika tak berhati-hati. "Tapi kami bersyukur, kami bisa melalui semuanya dengan sebaik-baiknya,” kata Rochmat.

Sekedar informasi, Pasukan Garuda Bhayangkara Polri siap diberangkatkan menuju Afrika Tengah dalam misi perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada 11 September 2021 mendatang.

Baca Juga:

DPD Desak DPR Segera Sahkan Empat RUU

"Mereka tergabung dalam Tim Formed Police Unit Tiga (FPU 3) MINUSCA (United Nation Mission Integrated Multidimensional Stabilization in Central African Republic)," kata Kepala Divisi Hubungan International (Kadivhubinter) Polri Irjen Johanis Asadoma.

Ia menyebutkan pasukan pilihan Polri yang sudah sangat terlatih ini tengah menjalani simulasi latihan terakhir menjelang pembaretan yang akan dilaksanakan Jumat (27/8) di Pulau Tegal Mas, Lampung.

"Dalam simulasi ini, mereka seakan-akan tengah berada di area atau negara konflik yang terletak di Negara Lampung, tepatnya di area Distrik Tegal Mas," ujarnya. (Knu)

#Mabes Polri #PBB #Misi Perdamaian #Pasukan Perdamaian
Bagikan

Berita Terkait

Dunia
Laut Mediterania Kuburan 1.000 Lebih Imigran Afrika ke Eropa Sepanjang 2025
Imigran dari Afrika yang hendak memasuki kawasan Eropa harus bertarung nyawa ketika hendak menyeberang lewat Laut Mediterania.
Wisnu Cipto - Kamis, 13 November 2025
Laut Mediterania Kuburan 1.000 Lebih Imigran Afrika ke Eropa Sepanjang 2025
Indonesia
Prabowo Ikut Musnahkan Barang Bukti Narkoba, Pengamat: Bandar Mulai Ketar-ketir
Presiden RI, Prabowo Subianto, ikut turun tangan saat memusnahkan barang bukti narkoba di Mabes Polri, Rabu (29/10).
Soffi Amira - Kamis, 30 Oktober 2025
Prabowo Ikut Musnahkan Barang Bukti Narkoba, Pengamat: Bandar Mulai Ketar-ketir
Dunia
2 Negara Eropa Desak Pembatasan Hak Veto di Dewan Keamanan PBB, Hambat Tindakan Kemanusian
Usulan tersebut kini telah didukung oleh lebih dari 20 negara.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 30 Oktober 2025
2 Negara Eropa Desak Pembatasan Hak Veto di Dewan Keamanan PBB, Hambat Tindakan Kemanusian
Dunia
PBB Kutuk Aksi Israel Bantai Anak-Anak Gaza Saat Gencatan Senjata
Serangan militer udara bagian dari perintah Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu.
Wisnu Cipto - Kamis, 30 Oktober 2025
PBB Kutuk Aksi Israel Bantai Anak-Anak Gaza Saat Gencatan Senjata
Berita Foto
Momen Presiden Prabowo Subianto Pimpin Pemusnahan Narkoba 214,84 Ton di Jakarta
Presiden Prabowo Subianto (kanan) bersama Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo menunjukkan barang bukti narkoba yang akan dimusnahkan di Lapangan Bhayangkara, Mabes Polri, Jakarta, Rabu (29/10/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 29 Oktober 2025
Momen Presiden Prabowo Subianto Pimpin Pemusnahan Narkoba 214,84 Ton di Jakarta
Indonesia
Donald Trump Puji Prabowo, Sebut Bantu Amankan Perdamaian di Timur Tengah
Presiden AS, Donald Trump, memuji Prabowo karena dianggap membantu amankan perdamaian di Timur Tengah. Hal itu ia ungkapkan saat Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-47 ASEAN, Minggu (26/10).
Soffi Amira - Minggu, 26 Oktober 2025
Donald Trump Puji Prabowo, Sebut Bantu Amankan Perdamaian di Timur Tengah
Dunia
Badan PBB Urusan Kemanusian Puji Indonesia Atas Bantuan Buat Gaza, Minta Generasi Muda Tingkatkan Kontribusi
Pejabat OCHA menyatakan, saat ini pihaknya mencatat masih ada 60 konflik yang terjadi di berbagai belahan dunia hingga saat ini.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 24 Oktober 2025
Badan PBB Urusan Kemanusian Puji Indonesia Atas Bantuan Buat Gaza, Minta Generasi Muda Tingkatkan Kontribusi
Dunia
Armada Global Sumud Flotilla Diserang Israel, PBB Ingatkan Keselamatan Aktivis Kemanusian
Perhatian utama PBB adalah memastikan semuanya diselesaikan secara damai tanpa kekerasan, terutama bagi mereka yang berpartisipasi dalam aksi damai ini.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 03 Oktober 2025
Armada Global Sumud Flotilla Diserang Israel, PBB Ingatkan Keselamatan Aktivis Kemanusian
Dunia
Israel Blokade Armada Global Sumud, Komisi I DPR: Serangan Terhadap Nilai-Nilai Kemanusiaan
DPR desak PBB segera bertindak menghentikan blokade Gaza dan menjamin keselamatan para aktivis internasional yang ditahan.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 03 Oktober 2025
Israel Blokade Armada Global Sumud, Komisi I DPR: Serangan Terhadap Nilai-Nilai Kemanusiaan
Indonesia
Pulang dari Lawatan Luar Negeri, Presiden Prabowo Bawa Oleh-Oleh Investasi Rp 380 Triliun hingga 30 Ribu Benda Bersejarah
Prabowo memulai lawatan sejak 19 September 2025.
Dwi Astarini - Sabtu, 27 September 2025
Pulang dari Lawatan Luar Negeri, Presiden Prabowo Bawa Oleh-Oleh Investasi Rp 380 Triliun hingga 30 Ribu Benda Bersejarah
Bagikan