Imbas BBM Naik, Harga Pertalite Eceran Melonjak Rp 20.000 per Botol


Bensin eceran yang banyak dijajakan di wilayah Manokwari (ANTARA/Tri Adi Santoso)
MerahPutih.com - Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis petalite di tingkat eceran berangsur ikut naik sebagai imbas kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM pada akhir pekan lalu.
Kenaikan harga yang cukup signifikan salah satunya terjadi di wilayah Manokwari. Kini harga eceran pertalite di wilayah Provinsi Papua Barat itu menyentuh harga Rp 20.000 dari sebelumnya Rp 15.000 per botol air mineral.
Baca Juga:
Imbas Kebijakan Kenaikan Harga BBM, Tarif Angkot Bogor Naik Hampir 50 Persen
"Untuk Pertalite satu botol air mineral 1,5 liter tidak full harganya Rp 20.000 dan yang setengah Rp 15.000, kalau pertamax harganya Rp 27.000 dengan isi yang sama," kata Salim, seorang penjual BBM eceran di Manokwari, dikutip dari Antara, Senin (5/9).
Salim mengaku mulai menaikkan harga sejak adanya keputusan soal penyesuaian harga BBM, Sabtu (3/9) kemarin. Namun, lanjut dia, para pedagang eceran kini juga sedang kesulitan mendapatkan BBM jenis Pertalite, karena pasokan yang lebih sering kosong.
"Untuk dapat pertalite sulit harus antre, sehingga kadang stok kami kosong dan hanya menjual pertamax yang bisa didapat di pertashop juga," imbuh dia.

Pedagang BBM eceran lainnya, Maikel mengaku sudah menaikkan harga jual pertalite dan pertamax sebelum pengumuman resmi Presiden.
"Harga pertalite memang sudah mahal karena untuk dapatkan BBM subsidi saja sulit, jadi kami jual lebih dari harga yang di pom bensin (SPBU)," ujar dia.
Baca Juga:
Harga Baru BBM Kerek Kenaikan Tarif Transportasi Speed Boat di Kalimantan
Maikel menilai kenaikan harga seharusnya disertai dengan kemudahan mendapatkan BBM, sehingga tidak ada keluhan dari masyarakat. "Kalau mahal tapi gampang pasti tidak masalah," tutup dia.
Seperti diketahui, Pertamina melakukan penyesuaian harga BBM subsidi dan nonsubsidi diseluruh Indonesia, dengan harga pertalite sebesar Rp 10.000 dari sebelumnya Rp 7.650 per liter, serta pertamax Rp 14.850 dari sebelumnya Rp 12.750 per liter. (*)
Baca Juga:
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Prabowo Panggil Menteri Bahas BBM Langka di SPBU Swasta, Cari Solusi Ketersedian Bahan Bakar

Bahlil Minta SPBU Swasta yang Alami Kelangkaan BBM Kolaborasi dengan Pertamina, Tetap Dikontrol Negara karena Menyangkut Hajat Hidup Orang Banyak

Shell Bantah Pegawainya Kena PHK karena BBM Langka, hanya Dilakukan Penyesuaian Jam Kerja

Kelangkaan BBM Terjadi di SPBU Swasta, Kemendag Tunggu Arahan Kemenko Perekonomian

BBM SPBU Swasta Kelangkaan , Kementerian ESDM Tetap Ingin Pertamina Jadi Pemasok

Penembak Charlie Kirk Tertangkap, Diserahkan sang Ayah setelah 33 Jam Buron

Ledakan Hebat Guncang Pamulang: Rumah Hancur, 7 Orang Luka Termasuk Bayi

BBM di SPBU Merek Asing Langka, Pertamina Bantah Lakukan Monopoli

Jadi Tersangka Korupsi Bansos, Rudy Tanoe Ajukan Praperadilan Lawan KPK

Rahayu Saraswati Keponakan Prabowo Mundur dari DPR, Fraksi Gerindra Langsung Proses Mekanismenya
