Hati-hati dengan Mikroplastik

Muchammad YaniMuchammad Yani - Rabu, 09 Maret 2022
Hati-hati dengan Mikroplastik

Miktroplastik sebabkan banyak penyakit. (Foto: Pixabay/stux)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MIKROPLASTIK menjadi hal yang sangat berbahaya bagi kesehatan. Apalagi jika terhirup ke dalam sistem pernapasan manusia. Bagi yang belum tahu, mikroplastik adalah plastik yang memiliki ukuran kurang dari setengah centimeter dan bisa terkandung di udara yang kita hirup.

"Kalau ada mikroplastik, kemudian secara tidak sengaja kita hirup, secara tidak langsung kita memasukkan racun, baik itu plastik sendiri, bahan aditifnya atau bahan campuran dari polutan lain ke dalam tubuh," kata Reza Cordova Peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) pada siaran pers dikutip dari Antara, Rabu (9/3).

Baca juga:

Makanan yang Mengandung Banyak Vitamin Cocok untuk Diet

Reza menjelaskan, plastik memiliki sifat yang unik karena menjadi tempat penempelan polutan lainnya. Menurutnya, ketika mikroplastik masuk ke dalam tubuh yang ternyata ditempeli oleh polutan lainnya, maka hal ini akan meninggalkan luka di tubuh.

Mikroplastik menyebabkan penyakit. (Foto: Pixabay/MrsBrown)
Mikroplastik menyebabkan penyakit. (Foto: Pixabay/MrsBrown)

“Lalu, kalau nanti bisa menjadi tempat masuknya polutan ke dalam tubuh, secara tidak langsung kita bisa bilang bahwa plastik ini media pembawa polutan yang lain dan mempercepat kemungkinan polutan yang lain masuk ke tubuh menjadi lebih cepat,” ungkapnya.

Menurut Reza, mikroplastik menjadi sumber pencemaran baru, baik melalui udara, air dan darat sehingga bisa berbayaha terutama bagi kehidupan manusia.

Baca juga:

Daging Merah Penyebab Kanker?

“Itu jadi satu problematika tersendiri dan itu yang perlu kita perhatikan supaya tidak mengganggu kehidupan kita sehari-hari,” ucapnya.

Dampak tidak langsung masih perlu dikaji lebih dalam. (Foto: Pixabay/Hans)
Dampak tidak langsung masih perlu dikaji lebih dalam. (Foto: Pixabay/Hans)

Kendati demikian, Reza menjelaskan hingga kini penelitian baru bisa mengetahui dampak langsung dari mikroplastik. Sementara dampak tidak langsung masih perlu dikaji lebih dalam. Artinya, masih banyak hal yang belum diketahui secara pasti mengenai dampak lain yang mungkin muncul karena kandungan mikroplastik.

“Saat ini, yang harus kita lakukan mungkin memberikan saran kepada pemerintah (terkait mikroplastik), ini loh sebenarnya yang terjadi di masyarakat,” pungkasnya. (Yni)

Baca juga:

Cara Mendamaikan Anak Tantrum

#Polusi Udara #Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Muchammad Yani

Lebih baik keliling Indonesia daripada keliling hati kamu

Berita Terkait

Indonesia
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Pemerintah akan memutihkan tunggakan 23 juta peserta BPJS Kesehatan mulai akhir 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Indonesia
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Program penghapusan tunggakan iuran BPJS Kesehatan ini akan dimulai pada akhir 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Lifestyle
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Selain mengonsumsi nutrisi seimbang, dokter juga mengingatkan pentingnya memastikan tubuh selalu terhidrasi secara cukup selama cuaca ekstrem
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Indonesia
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Komunitas-komunitas yang diajak kerja sama juga nantinya dapat melakukan layanan CKG di tempat-tempat strategis, contohnya mall.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 03 November 2025
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Indonesia
Udara Jakarta Lebih Berbahaya 10 Kali Lipat dari Batas WHO pada Jumat (31/10), Ini Tips Bertahan Hidup dari Dinkes
Masyarakat kini dapat memantau kondisi lingkungan secara real-time melalui portal udara.jakarta.go.id dan aplikasi JAKI
Angga Yudha Pratama - Jumat, 31 Oktober 2025
Udara Jakarta Lebih Berbahaya 10 Kali Lipat dari Batas WHO pada Jumat (31/10), Ini Tips Bertahan Hidup dari Dinkes
Indonesia
Cemari Udara dan Air Hujan, Pemprov DKI Cari Landasan Berikan Sanksi Sosial Bagi Warga Pembakar Sampah
Berbeda dengan sanksi hukum yang bersifat mengikat, sanksi sosial lebih menekankan pembinaan moral dan tanggung jawab kolektif.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 30 Oktober 2025
Cemari Udara dan Air Hujan, Pemprov DKI Cari Landasan Berikan Sanksi Sosial Bagi Warga Pembakar Sampah
Indonesia
Picu Hujan Mikroplastik, Wajah Pelaku Bakar Sampah Bakal Dipajang di Medsos DLH Jakarta
Praktik pembakaran sampah itu membuat mikroplastik serta zat berbahaya seperti dioksin terlepas ke udara dan kembali jatuh ke tanah saat terjadinya hujan.
Wisnu Cipto - Senin, 27 Oktober 2025
Picu Hujan Mikroplastik, Wajah Pelaku Bakar Sampah Bakal Dipajang di Medsos DLH Jakarta
Indonesia
Jangan Malas Bersih-Bersih! Debu di Rumah Penuh Mikroplastik Jahat yang Siap Mengundang Virus dan Penyakit
Mikroplastik ini terbentuk dari degradasi limbah plastik yang melayang di udara
Angga Yudha Pratama - Jumat, 24 Oktober 2025
Jangan Malas Bersih-Bersih! Debu di Rumah Penuh Mikroplastik Jahat yang Siap Mengundang Virus dan Penyakit
Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Indonesia
Udara Jakarta Tidak Sehat Pada Selasa (21/10) Pagi, Terburuk ke-6 Dunia
Masyarakat Jakarta disarankan untuk mengambil tindakan pencegahan
Angga Yudha Pratama - Selasa, 21 Oktober 2025
Udara Jakarta Tidak Sehat Pada Selasa (21/10) Pagi, Terburuk ke-6 Dunia
Bagikan