Hasil Survei IPI: Elektabilitas Gerindra dan Prabowo Meningkat Jelang Pemilu 2024

Mula AkmalMula Akmal - Senin, 27 Maret 2023
Hasil Survei IPI: Elektabilitas Gerindra dan Prabowo Meningkat Jelang Pemilu 2024

Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto (kanan) saat peringatan HUT ke-15 Partai Gerindra di Kantor DPP Gerindra, Jakarta Selatan, Senin (6/2/2023). (ANTARA/Melalusa Susthira K.)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com- Indikator Politik Indonesia (IPI) merilis survei dinamika elektoral capres dan cawapres pilihan publik dalam dua survei nasional (surnas) terakhir.

Dalam survei tersebut, Partai Gerindra mengalami peningkatan yang tajam dari survei sebelumnya.

Baca Juga:

Gerindra Nilai Wacana Prabowo-Ganjar Hal yang Wajar

Ini sejalan dengan meningkatnya elektabilitas bakal Capres yang juga Ketum Gerindra, Prabowo Subianto.

"Ini elektabilitas per hari ini PDIP agak sedikit turun, Gerindra meningkat tajam dari 11 ke 14 persen mungkin karena (elektabilitas) Pak Prabowo yang meningkat ya, jadi membawa efek," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi secara virtual, Minggu (26/3).

Ia mengatakan tren ke Partai Golkar cenderung turun sedangkan Demokrat stagnan. Burhanuddin pun menyoroti elektabilitas Nasdem yang justru mengalami peningkatan yang sangat tajam yakni mencapai 6,4 persen.

Ia menyimpulkan, elektabilitas Nasdem tersebut merupakan yang tertinggi dalam sejarah persiapan Nasdem menjelang pemilu

Berdasarkan hasil survei, Partai NasDem telah mendapatkan insentif positif dari pendeklarasian Anies Baswedan sebagai capres.

"Tapi, Anies sendiri belum mendapat momentum pasca deklarasi, sempat mendapat momentum di November 2022 tapi trennya melemah," sambungnya.

Baca Juga:

Cak Imin: Koalisi Gerindra-PKB Solid

Berdasarkan tren partai yang disajikan sejak Februari 2020 sampai Maret 2023, PDIP terlihat menurun di beberapa bulan terakhir.

Tercatat, pada Februari 2023 trennya mencapai 25,9 persen sedangkan Maret senilai 23,5 persen. Berikut pilihan partai versi Indikator Politik Indonesia per Maret 2023:

1. PDIP 23,5 persen

2. Gerindra 14 persen

3. Golkar 9,6 persen

4. Demokrat 9,1 persen

5. PKB 8,2 persen.

6. NasDem 6,4 persen

7. PKS 5,8 persen

8. Perindo 2,4 persen

9. PPP 2,3 persen

10. PAN 2,1 persen.

11. PSI 0,6 persen

12. Hanura 0,4 persen

13. Ummat 0,3 persen

14. Gelora 0,2 persen

15. PBB 0,2 persen

16. Partai Buruh 0,2 persen.

Survei dilakukan selama periode 13-18 Maret 2024 menyertakan 800 orang responden. Adapun margin of error +/- 3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling berasal dari seluruh provinsi di Indonesia. Responden diwawancarai dengan metode tatap muka. (Knu)

Baca Juga:

Gerindra ke Sandiaga: Mau Gabung PPP, Ya Silakan Aja

#Elektabilitas Presiden Jokowi #Partai Gerindra #Prabowo Subianto #Survei #Hasil Survei #Pemilu 2024 #Pemilu
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
Ketua DPR RI, Puan Maharani, kabarnya menggandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029.
Soffi Amira - Jumat, 07 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
Indonesia
Bukan Oppa K-Pop! Ternyata Inilah Idola Utama Presiden Prabowo Subianto dari Korea Selatan
Hal ini disampaikan saat meresmikan PT Lotte Chemical Indonesia, pabrik petrokimia terbesar se-Asia Tenggara di Cilegon
Angga Yudha Pratama - Kamis, 06 November 2025
Bukan Oppa K-Pop! Ternyata Inilah Idola Utama Presiden Prabowo Subianto dari Korea Selatan
Indonesia
Prabowo Bantah Takut dengan Jokowi, Minta Rakyat Hormati Mantan Presiden
Presiden RI, Prabowo Subianto, membantah takut dengan Jokowi. Ia mengatakan, bahwa masyarakat harus menghormati mantan pemimpin bangsa.
Soffi Amira - Kamis, 06 November 2025
Prabowo Bantah Takut dengan Jokowi, Minta Rakyat Hormati Mantan Presiden
Indonesia
Prabowo Mau Borong 30 Rangkaian KRL, Jumlah Penumpang Diprediksi Tembus 400 Juta Orang
Prabowo mau borong 30 rangkaian KRL, jumlah penumpang diprediksi bisa menembus 400 juta orang.
Soffi Amira - Kamis, 06 November 2025
Prabowo Mau Borong 30 Rangkaian KRL, Jumlah Penumpang Diprediksi Tembus 400 Juta Orang
Indonesia
Prabowo Mau Bayar Utang Whoosh Pakai Uang Sitaan Korupsi, Ekonom: Enggak Bakal Cukup!
Presiden RI, Prabowo Subianto, mau membayar utang Whoosh pakai uang sitaan korupsi. Ekonom menyebutkan, bahwa hal itu tidak akan cukup.
Soffi Amira - Kamis, 06 November 2025
Prabowo Mau Bayar Utang Whoosh Pakai Uang Sitaan Korupsi, Ekonom: Enggak Bakal Cukup!
Indonesia
Respons Kecelakaan KA Bangunkarta, DPR Ingatkan KAI Target Zero Accident dari Prabowo
Keselamatan operasional kereta api harus menjadi prioritas utama demi mencegah terulangnya kecelakaan di jalur rel.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Respons Kecelakaan KA Bangunkarta, DPR Ingatkan KAI Target Zero Accident dari Prabowo
Indonesia
Prabowo Mau Tambah Rangkaian KRL, Waktu Tunggu Jadi Lebih Pendek di Jam Krusial
Presiden RI, Prabowo Subianto, ingin menambah 30 rangkaian KRL. Komisi V DPR menyebutkan, bahwa waktu tunggu KRL bakal jadi lebih pendek di jam krusial.
Soffi Amira - Rabu, 05 November 2025
Prabowo Mau Tambah Rangkaian KRL, Waktu Tunggu Jadi Lebih Pendek di Jam Krusial
Indonesia
Ternyata, Prabowo Andalkan Duit dari Sini untuk Alokasi Bayar Utang Whoosh
Saat ini, Indonesia memiliki kewajiban pembayaran utang untuk proyek kerata Whoosh sekitar Rp 1,2 triliun per tahun kepada China.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Ternyata, Prabowo Andalkan Duit dari Sini untuk Alokasi Bayar Utang Whoosh
Indonesia
Prabowo Alokasikan Rp 5 Triliun untuk Tambah 30 Rangkaian KRL, ini Respons Komisi V DPR
Presiden RI, Prabowo Subianto, mengalokasikan Rp 5 triliun untuk menambah rangkaian KRL. Komisi V DPR pun mendukung hal tersebut.
Soffi Amira - Rabu, 05 November 2025
Prabowo Alokasikan Rp 5 Triliun untuk Tambah 30 Rangkaian KRL, ini Respons Komisi V DPR
Indonesia
Budi Arie Mau Gabung Gerindra? Ahmad Muzani Bocorkan Syarat 'Gak Ribet' Jadi Anak Buah Prabowo
Ketua Dewan Kehormatan Gerindra Ahmad Muzani menyambut terbuka minat Budi Arie Projo bergabung.
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Budi Arie Mau Gabung Gerindra? Ahmad Muzani Bocorkan Syarat 'Gak Ribet' Jadi Anak Buah Prabowo
Bagikan