Gula Berlebih tak Semanis Rasanya


Kurangi minum manis. (Foto: Unsplash/Rosalind Chang)
GULA memang menjadi penikmat makanan atau minuman agar terasa lebih manis dan enak di mulut. Namun, gula berlebih juga tidak baik untuk kesehatan karena berisiko menyebabkan diabetes.
Diabetes terjadi saat tubuh tidak dapat memproses gula yang diperoleh dari makanan sebagaimana mestinya. Akibatnya, kadar glukosa dalam darah mengalami peningkatan. Ada dua tipe penyakit diabetes, yaitu diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2. Diabetes tipe 1 dimulai pada usia anak-anak atau remaja, sedangkan diabetes tipe 2 lebih umum terjadi ada orang yang bersuai di atas 40 tahun.
Untuk mencegah kondisi yang semakin buruk, berikut beberapa ciri penyakit gula yang perlu diwaspadai, seperti dilansir Alodokter.
Baca juga:

1. Sering merasa lapar dan kelelahan
Tubuh memerlukan insulin untuk memproses glukosa dari makanan menjadi energi bagi tubuh. Namun, penderita sakit gula akan mengalami resistensi insulin sehingga glukosa tidak dapat diproses di dalam tubuh. Kondisi itu kemudian akan menyebabkan tubuh kekurangan energi dan menimbulkan ciri-ciri penyakit gula, seperti tubuh menjadi mudah lelah serta sering merasa lapar.
2. Sering buang air kecil
Kamu pasti pernah mengalaminya, salah satunya ketika sering mengonsumsi kopi. Kelebihan glukosa dalam darah memaksa ginjal bekerja keras untuk menyaring dan menyerap gula darah. Hal ini membuat tubuh memproudksi lebih banyak urin, sehingga terjadi peningkatan frekeunsi buang air kecil. Oleh karena itu, kamu perlu memeriksakan diri ke dokter jika sering mengalami buang air kecil lebih dari tujuh kali sehari.
Baca juga:

3. Sering merasa haus meski sudah minum banyak
Ketika buang air kecil lebih sering dari biasanya, tubuh akan lebih banyak mengeluarkan cairan. Kondisi ini bisa memicu terjadinya dehidrasi dan membuat penderita diabetes sering merasa haus. Makin banyak minum, makin tinggi pula frekeunsi buang air kecil.
4. Penurunan berat badan
Penurunan berat badan tanpa perubahan pola makan merupakan ciri-ciri penyakit gula yang kerap ditemukan pada penderita diabetes tipe 1. Penurunan berat badan yang terbilang cepat ini terjadi karena tubuh tidak mendapatkan cukup energi dari makanan. Akibatnya, otot dan lemak yang tersimpan di tubuh akan dibakarn untuk menghasilkan energi.
5. Penglihatan kabur
Perubahan keseimbangan cairan tubuh akibat peningkatan kadar gula dalam darah bisa menyebabkan lensa mata membengkak dan mengubah titik fokus mata, sehingga memengaruhi penglihatan. Jika kondisi ini berlangsung lama, penderita diabetes bisa mengalami penglihatan kabur, bahkan kebutaan. (and)
Baca juga:
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak

Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian

DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
