Kesehatan

Gula Berlebih tak Semanis Rasanya

Andreas PranataltaAndreas Pranatalta - Selasa, 29 November 2022
Gula Berlebih tak Semanis Rasanya

Kurangi minum manis. (Foto: Unsplash/Rosalind Chang)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

GULA memang menjadi penikmat makanan atau minuman agar terasa lebih manis dan enak di mulut. Namun, gula berlebih juga tidak baik untuk kesehatan karena berisiko menyebabkan diabetes.

Diabetes terjadi saat tubuh tidak dapat memproses gula yang diperoleh dari makanan sebagaimana mestinya. Akibatnya, kadar glukosa dalam darah mengalami peningkatan. Ada dua tipe penyakit diabetes, yaitu diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2. Diabetes tipe 1 dimulai pada usia anak-anak atau remaja, sedangkan diabetes tipe 2 lebih umum terjadi ada orang yang bersuai di atas 40 tahun.

Untuk mencegah kondisi yang semakin buruk, berikut beberapa ciri penyakit gula yang perlu diwaspadai, seperti dilansir Alodokter.

Baca juga:

Manfaat Gula Palem bagi Kesehatan

Gula Tak Selamanya Manis
Sering merasa lelah. (Foto: Unsplash/Christian Erfurt)


1. Sering merasa lapar dan kelelahan

Tubuh memerlukan insulin untuk memproses glukosa dari makanan menjadi energi bagi tubuh. Namun, penderita sakit gula akan mengalami resistensi insulin sehingga glukosa tidak dapat diproses di dalam tubuh. Kondisi itu kemudian akan menyebabkan tubuh kekurangan energi dan menimbulkan ciri-ciri penyakit gula, seperti tubuh menjadi mudah lelah serta sering merasa lapar.

2. Sering buang air kecil

Kamu pasti pernah mengalaminya, salah satunya ketika sering mengonsumsi kopi. Kelebihan glukosa dalam darah memaksa ginjal bekerja keras untuk menyaring dan menyerap gula darah. Hal ini membuat tubuh memproudksi lebih banyak urin, sehingga terjadi peningkatan frekeunsi buang air kecil. Oleh karena itu, kamu perlu memeriksakan diri ke dokter jika sering mengalami buang air kecil lebih dari tujuh kali sehari.

Baca juga:

Jangan Asal Makan, Cermati Kandungan Gula pada Buah Kering

Gula Tak Selamanya Manis
Sering merasa haus meski sudah banyak minum. (Foto: Unsplash/engin akyurt)

3. Sering merasa haus meski sudah minum banyak

Ketika buang air kecil lebih sering dari biasanya, tubuh akan lebih banyak mengeluarkan cairan. Kondisi ini bisa memicu terjadinya dehidrasi dan membuat penderita diabetes sering merasa haus. Makin banyak minum, makin tinggi pula frekeunsi buang air kecil.

4. Penurunan berat badan

Penurunan berat badan tanpa perubahan pola makan merupakan ciri-ciri penyakit gula yang kerap ditemukan pada penderita diabetes tipe 1. Penurunan berat badan yang terbilang cepat ini terjadi karena tubuh tidak mendapatkan cukup energi dari makanan. Akibatnya, otot dan lemak yang tersimpan di tubuh akan dibakarn untuk menghasilkan energi.

5. Penglihatan kabur

Perubahan keseimbangan cairan tubuh akibat peningkatan kadar gula dalam darah bisa menyebabkan lensa mata membengkak dan mengubah titik fokus mata, sehingga memengaruhi penglihatan. Jika kondisi ini berlangsung lama, penderita diabetes bisa mengalami penglihatan kabur, bahkan kebutaan. (and)

Baca juga:

Brown Sugar, Apa Bedanya dengan Gula Putih?

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.

Berita Terkait

Indonesia
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Pemerintah DKI melalui dinas kesehatan akan melakukan penanganan kasus campak agar tidak terus menyebar.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Bagikan