Elite PDIP Angkat Bicara Terkait Duet Ganjar-Puan

Andika PratamaAndika Pratama - Selasa, 08 Februari 2022
Elite PDIP Angkat Bicara Terkait Duet Ganjar-Puan

Anggota Komisi X DPR RI Andreas Hugo Pareira. Foto : Jaka/Man/DPR

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pilpres 2024 masih berlangsung dua tahun lagi. Sejumlah nama digadang-gadang akan maju untuk memperebutkan kursi orang nomor satu di republik ini. Di antaranya Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dan Ketua DPR RI, Puan Maharani.

Menariknya, belum lama ini ada deklarasi dukungan untuk Ganjar Pranowo dan Puan Maharani sebagai capres dan cawapres di Pilpres 2024.

Baca Juga

Dukung Duet Ganjar-Puan, FX Rudy Yakin Indonesia Bisa Lebih Maju Lagi

Menyikapi hal itu, elite PDI Perjuangan (PDIP) Andreas Hugo Pareira angkat bicara. Menurutnya, dukungan terhadap Ganjar dan Puan merupakan bagian dari dinamika menuju tahun politik 2024.

“Bagian dinamika menuju 2024. Rakyat punya hak mengekspresikan pendapat atau dukungan politiknya kepada siapa yang dianggap layak untuk dicalonkan menjadi capres dan cawapres,” kata Andreas, Selasa,(8/2).

Menurut anggota DPR Fraksi PDIP ini, deklarasi dukungan duet Ganjar dan Puan untuk maju dalam Pilpres 2024 juga merupakan fenomena biasa.

“Ini adalah fenomena yang biasa, sebagaimana terjadi juga pada relawan-relawan dari capres atau pasangan capres dan cawapres yang lain,” ujarnya.

Baca Juga

Bentuk Tubuh Kim Kardashian Picu Risiko Gangguan Makan pada Perempuan

Meski demikian, Andreas menegaskan, urusan capres dan cawapres yang akan diusung oleh PDIP di Pilpres 2024 tetap merupakan wilayah definitif Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.

“Kalau urusan usung mengusung adalah wilayah publik. Soal capres dan cawapres definitif itu wilayah Ketum,” pungkas Andreas.

Sebelumnya, bendera dengan warna dasar merah menampilkan Ganjar Pranowo dan Puan Maharani berkibar di Surabaya. Bendera berfoto kedua elite PDIP itu dipasang oleh DPD Laskar Ganjar Puan (LGP) Jawa Timur.

Bendera Ganjar-Puan yang berkibar itu berukuran 50 x 40 cm. Bendera merah itu banyak ditemukan di flyover Pasar Kembang hingga kawasan Jembatan Merah Plaza. (Pon)

Baca Juga

Puan Ingatkan Pemerintah Libatkan Partisipasi Publik Bentuk Aturan UU IKN

#Andreas Pereira #PDIP #Partai Politik #Pilpres #Pilpres 2024 #Pemilu
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
PDIP Resmi Pecat Wahyudin Moridu, Eks Anggota DPRD Gorontalo yang Mau Rampok Uang Negara
PDIP resmi memecat Wahyudin Moridu, eks anggota DPRD Gorontalo yang ingin merampok uang negara agar miskin.
Soffi Amira - Senin, 22 September 2025
PDIP Resmi Pecat Wahyudin Moridu, Eks Anggota DPRD Gorontalo yang Mau Rampok Uang Negara
Indonesia
Sosok Wahyudin Moridu yang Dipecat PDIP, Viral karena Mau Rampok Uang Negara
Wahyudin Moridu dipecat oleh PDIP imbas ucapannya yang viral di media sosial. Ia mengatakan, bahwa ingin merampok uang negara.
Soffi Amira - Sabtu, 20 September 2025
Sosok Wahyudin Moridu yang Dipecat PDIP, Viral karena Mau Rampok Uang Negara
Indonesia
PDIP Pecat Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin Moridu Imbas Viral Video 'Rampok Uang Negara'
PDIP tidak akan menoleransi perbuatan Wahyudin yang melukai hati rakyat.
Wisnu Cipto - Sabtu, 20 September 2025
PDIP Pecat Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin Moridu Imbas Viral Video 'Rampok Uang Negara'
Indonesia
KPU Batalkan Aturan Kerahasiaan 16 Dokumen Syarat Capres-Cawapres, Termasuk Soal Ijazah
Keputusan pembatalan itu dilakukan setelah KPU telah berkoordinasi dengan sejumlah lembaga negara lainnya.
Wisnu Cipto - Selasa, 16 September 2025
KPU Batalkan Aturan Kerahasiaan 16 Dokumen Syarat Capres-Cawapres, Termasuk Soal Ijazah
Indonesia
KPU Tutup Akses Dokumen Capres-Cawapres, DPR Ibaratkan Beli Kucing dalam Karung
Pejabat publik harus berani tampil terbuka termasuk riwayat hidupnya.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
KPU Tutup Akses Dokumen Capres-Cawapres, DPR Ibaratkan Beli Kucing dalam Karung
Indonesia
KPU Tepis Rumor Penyembunyian Ijazah Sengaja untuk Lindungi Capres/Cawapres
Aturan itu menyesuaikan Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
KPU Tepis Rumor Penyembunyian Ijazah Sengaja untuk Lindungi Capres/Cawapres
Indonesia
16 Dokumen Syarat Pendaftaran Capres-Wawapres Tertutup Bagi Publik, Termasuk Fotokopi Ijazah
Keputusan KPU tersebut sejalan dengan Pasal 2 ayat (4) Undang-Undang Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 15 September 2025
16 Dokumen Syarat Pendaftaran Capres-Wawapres Tertutup Bagi Publik, Termasuk Fotokopi Ijazah
Indonesia
Golkar Usulkan Perubahan Sistem Pemilu, Ingin Lahirkan Budaya Politik Baru
pemilu seharusnya melahirkan budaya politik baru, di mana rakyat tidak lagi menjadi penonton, tetapi aktor utama dalam menentukan arah bangsa.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 15 September 2025
Golkar Usulkan Perubahan Sistem Pemilu, Ingin Lahirkan Budaya Politik Baru
Indonesia
Pemerintah Mengesahkan Kepengurusan DPP PDIP 2025–2030 dalam Waktu Singkat
Pareira menjelaskan bahwa proses pengesahan ini berjalan cepat karena PDIP telah mendaftar secara daring
Angga Yudha Pratama - Kamis, 11 September 2025
Pemerintah Mengesahkan Kepengurusan DPP PDIP 2025–2030 dalam Waktu Singkat
Indonesia
Budi Gunawan Kena Reshuffle, Ketua DPP PDIP: Hak Prerogatif Presiden Harus Dihormati
Budi Gunawan terkena reshuffle dari posisinya sebagai Menko Polkam. Ketua DPP PDIP, Aria Bima menegaskan, bahwa perombakan itu merupakan hak prerogatif Prabowo.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
Budi Gunawan Kena Reshuffle, Ketua DPP PDIP: Hak Prerogatif Presiden Harus Dihormati
Bagikan