Dirjen WHO Tedros Berkantor: Saya Sehat, Tidak Ada Gejala

Zulfikar SyZulfikar Sy - Selasa, 17 November 2020
Dirjen WHO Tedros Berkantor: Saya Sehat, Tidak Ada Gejala

Bendera Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) (ANTARA/Ardika/am)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus kembali berkantor usai karantina karena kontak dengan orang terpapar virus corona, di Jenewa, Senin (16/11) kemarin.

Tedros merasa tidak perlu untuk melakukan tes.

"Saya sehat, tidak ada gejala. Sekarang hari ke-17 dan saya mengikuti protokol kesehatan. Karena tanpa gejala dan mematuhi protokol, saya merasa tidak perlu melakukan tes," katanya saat konferensi pers di Jenewa.

Baca Juga:

Puluhan Murid Terinfeksi Wabah Baru, Sekolah di Fujian Ditutup

"Saya yakinkan Anda bahwa saya baik-baik saja dan sebenarnya sangat-sangat sibuk. Yang terpenting adalah mengikuti protokol," katanya seperti dikutip Reuters.

Sebelumnya, Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan pada hari Minggu (1/11) bahwa dia telah diidentifikasi sebagai orang kontak erat dengan seseorang yang dites positif COVID-19.

Tangkapan Layar: Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus memberi sambutan untuk jumpa pers rutin WHO dari tempat karantina, yang disiarkan langsung di Markas WHO, Jenewa, Senin waktu setempat (2/11/2020). (ANTARA/Genta Tenri Mawangi)
Tangkapan Layar: Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus memberi sambutan untuk jumpa pers rutin WHO dari tempat karantina, yang disiarkan langsung di Markas WHO, Jenewa, Senin waktu setempat (2/11/2020). (ANTARA/Genta Tenri Mawangi)

Tedros menambahkan bahwa dirinya merasa sehat dan tidak memiliki gejala apa pun.

"Saya telah diidentifikasi sebagai kontak seseorang yang dites positif # COVID19. Saya baik-baik saja dan tanpa gejala tetapi akan melakukan karantina sendiri dalam beberapa hari mendatang, sejalan dengan protokol @WHO, dan bekerja dari rumah," kata Tedros via Twitter.

Baca Juga:

Lonjakan COVID-19, India Kerahkan Dokter dari Wilayah Lain ke Delhi

Tedros juga menyatakan bahwa ia dan rekan-rekannya di WHO akan terus terlibat dalam solidaritas untuk menyelamatkan nyawa dan melindungi mereka yang rentan.

"Sangat penting bagi kita semua untuk mematuhi pedoman kesehatan. Inilah cara kita memutus rantai penularan COVID-19, menekan virus, dan melindungi sistem kesehatan," lanjutnya, dikutip Xinhua. (*)

Baca Juga:

WHO Peringatkan Masyarakat Dunia Jangan Lelah Lawan Virus Corona

#WHO #Virus Corona
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Ribuan Anak Terancam Otak Keropos Akibat Cacingan! Pahami 4 Langkah Mudah Lindungi Buah Hati dengan Konsep WASHED
Per 2021, masih ada 26 kabupaten dan kota dengan prevalensi kecacingan di atas 10%.
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Ribuan Anak Terancam Otak Keropos Akibat Cacingan! Pahami 4 Langkah Mudah Lindungi Buah Hati dengan Konsep WASHED
Dunia
Perkuat Pencegahan dan Respons Pandemi, WHO Adopsi Kesepakatan Global Pertama
Perjanjian tersebut akan memperkuat kemampuan kolektif dunia dalam mencegah dan merespons pandemi di masa depan.
Dwi Astarini - Rabu, 21 Mei 2025
Perkuat Pencegahan dan Respons Pandemi, WHO Adopsi Kesepakatan Global Pertama
Dunia
WHO Nyatakan Mpox masih Darurat Kesehatan, Kasus dan Penyebaran Geografisnya Terus Meningkat
kekerasan di Republik Demokratik Kongo bagian timur, yang telah menghambat rencana penanganan, menjadi faktor yang memengaruhi keputusan ini.
Dwi Astarini - Jumat, 28 Februari 2025
 WHO Nyatakan Mpox masih Darurat Kesehatan, Kasus dan Penyebaran Geografisnya Terus Meningkat
Dunia
Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat
Virus baru ini berasal dari subgenus merbecovirus, yang juga termasuk virus penyebab Middle East Respiratory Syndrome (MERS).
Dwi Astarini - Jumat, 21 Februari 2025
 Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat
Dunia
Trump Mulai Pertimbangkan Ulang Putusan Amerika Serikat Keluar dari WHO
Trump tampaknya mulai mempertimbangkan ulang keputusan AS keluar dari badan kesehatan dunia WHO
Wisnu Cipto - Minggu, 26 Januari 2025
Trump Mulai Pertimbangkan Ulang Putusan Amerika Serikat Keluar dari WHO
Video
Donald Trump Tarik Amerika Serikat Keluar dari WHO
“WHO tipu kita. Semua orang tipu Amerika Serikat dan itu sudah cukup. Hal ini tak akan terjadi lagi,”
Rezita Kesuma - Kamis, 23 Januari 2025
Donald Trump Tarik Amerika Serikat Keluar dari WHO
Dunia
WHO Akui AS Donor Tunggal Terbesar, Minta Trump Batalkan Putusan Keluar
WHO menyatakan akan menghubungi pemerintahan Presiden Donald Trump untuk mempertimbangkan kembali keputusan Amerika Serikat 9AS) keluar dari badan organisasi kesehatan dunia itu
Wisnu Cipto - Rabu, 22 Januari 2025
WHO Akui AS Donor Tunggal Terbesar, Minta Trump Batalkan Putusan Keluar
Dunia
Baru Dilantik, Donald Trump Langsung Tarik Amerika Serikat Keluar dari WHO
Presiden Donald Trump menandatangani perintah eksekutif untuk menarik Amerika Serikat (AS) keluar dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Wisnu Cipto - Selasa, 21 Januari 2025
 Baru Dilantik, Donald Trump Langsung Tarik Amerika Serikat Keluar dari WHO
Dunia
Direktur WHO Hampir Kena Serangan Israel di Yaman, Hanya Beberapa Meter dari Lokasi Ledakan
Direktur WHO berada di Yaman saat Israel menyerang negara itu.
Ikhsan Aryo Digdo - Jumat, 27 Desember 2024
Direktur WHO Hampir Kena Serangan Israel di Yaman, Hanya Beberapa Meter dari Lokasi Ledakan
Dunia
WHO Soroti Kondisi RS di Gaza, Serukan Gencatan Senjata
Gencatan senjata menjadi satu-satunya solusi untuk melindungi sistem kesehatan yang runtuh di Jalur Gaza.
Dwi Astarini - Jumat, 01 November 2024
WHO Soroti Kondisi RS di Gaza, Serukan Gencatan Senjata
Bagikan